Sudah 3 hari berlalu dan Alesya belum siuman.Selama itu pula mereka ber-7 merahasiakan keadaan Alesya."Sebenernya Sasya kemana bang?udah 3 hari ini dia nggak masuk"tanya Aletha khawatir.
"Abang juga nggak tau Tha.Abang udah coba telfon,chat tapi nggak ada balesan.Abang juga udah cek ke apartemen dan hasilnya nihil"balas Nathan dengan tangan bertaut.Itu adalah kebiasaan Nathan saat dia khawatir.
"Kita cari aja nanti pulang sekolah."usul Putra yang kemudian di setujui yang lain.Kecuali 7 perempuan yang daritadi menahan gugup tersebut.
Drrt drrt
Reina mengambil ponsel dari saku roknya.Setelah dia tau siapa yang menghubungi,Reina segera beranjak menjauh.
📞.....
"Assalamualaikum opa"
"Waalaikumsalam Rei.Opa udah dapat pendonornya,opa akan segera kesana"
"Alhamdulillah,kalo gitu pulang sekolah nanti Reina langsung kerumah sakit"ucap Reina bernafas lega.
"Ya udah kalo gitu opa tutup ya,, Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Tuut..
"Alhamdulillah"syukur Reina tersenyum lega dengan tangan yang memeluk ponselnya.
"Alhamdulillah kenapa Na?siapa yang sakit?"
Reina menegang saat mendengar suara tersebut.Oh shit!apa dia dengar obrolannya dengan opa tadi.
Reina berbalik dengan kaku menghadap Putra yang kini tengah menatapnya bertanya.
"Ahhh ehmmm tadi... tadi itu..ehmmm"mata Reina melihat sekitar sedangkan kedua tangannya semakin erat menggenggam ponselnya.Apa yang harus dia jadikan alasan?!!!.
"Hey kenapa si?kok gugup gitu?"ucap Putra lembut dengan memegang bahu Reina.
"Kelinci mbak Reina baru aja dateng,kemarin pesen di shopee!makanya dia ngucap syukur.Dan soal rumah sakit,hamster gue yang sakit"jawab Alice dengan mantap yang entah sejak kapan sudah berdiri di samping Reina.
Reina bingung,dia harus bersyukur karena Alice datang diwaktu yang tepat atau malah merutuki alasan tidak masuk akal yang Alice berikan barusan.
"Ha?"respon Putra tidak percaya.
"Ck!...udah deh sana pergi!.Jadi cowok tuh jangan kepoan!mbak Reina ilfeel tau nggak!"ucapnya sembari mendorong punggung Putra menyuruhnya pergi.
"Ayo mbak"Alice menggandeng tangan Reina lalu membawanya pergi meninggalkan Putra yang masih diam ditempat.
Skip pulang sekolah 🏫-
Sekarang mereka sedang berkumpul di parkiran seraya membagi kelompok untuk berpencar mencari Alesya.
"Gue nyarinya bareng Gia,Jean sama Alice ya?"ucap Reina
"Kenapa gitu?!gue kan pengen bareng sama Jeje!"balas Tio yang kini menggenggam erat tangan Jean.
"Aduh sayang jangan sekarang ya bucinnya.Kamu sama yang lain aja oke? nanti aku janji deh masakin kamu makan malem+aku anter sampe rumah kamu"balas Jean dengan lembut.
Kalo kalian tanya kenapa Jean si bar bar bisa selembut itu maka jawabannya karena Tio hari ini sedang tidak enak badan.Syukurnya saat ini demam Tio sudah mulai turun.
Disaat Tio sakit maka disitulah tingkat kemanjaan Tio meningkat 1000% sedangkan Jean langsung berubah selembut mungkin dan sesabar mungkin untuk menghadapi Tio kesayangannya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALESYA
Teen FictionCompleted✔️ Aletha dan Alesya itu sama tapi kenapa jalan mereka berbeda.Aletha dengan hidupnya yang penuh warna dan Alesya yang hidupnya hanya dikelilingi abu-abu yang tak berkesudahan atau malah akan semakin menggelap seiring berjalannya waktu? {Wa...