2.Choice

1.6K 141 0
                                    

Pagi ini lisa sudah bersiap dengan seragam olah raganya dan Sebuah bola basket ditangannya,serta topi Birunya.lisa memang memiliki alasan untuk tampil seperti itu meskipun pelajaran olahraga bukanlah dijam pertama,dirinya memang sangat menyukai banyak cabang olahraga khususnya basket.Hampir setiap pagi dia akan bermain Basket bersama timnya sebelum bell masuk berbunyi.

Lisa Datang keruang makan lebih awal,karna itulah saat dia turun dari kamarnya yang berada dilantai 2 dia tak menemukan siapapun diruang makan kecuali maidnya yang sedang menata menu sarapan.Lisa langsung menarik salah satu kursi yang dilabeli miliknya selama 10 tahun dirinya tinggal dimansion itu.dia meletakan Tas dan bola basketnya dikursi kosong,lalu segera beranjak untuk pergi kedapur dan menemui seseorang yang ia yakini Tengah berada disana.

Dan benar saja,kakak sulungnya tengah sibuk menata sushi Favoritenya untuk bekal makan siangnya dan membuat beberapa waffle kesukaan keluarganya.

Lisa langsung mengeratkan pelukannya dari belakang dan mencium rambut jisoo.

"Morning,Jisoo unnie!"Ucapnya yang sedikit mengejutkan kakaknya.

Jisoo mengelus kepala lisa walaupun dirinya masih dalam posisi membelakangi lisa.

"Apa tidurmu nyenyak?"Tanya jisoo.

"Eoh!"Angguk Lisa.lalu lisa melepaskan pelukannya dan berjalan menuju kulkas.
Saat membukanya tentu saja yang dia cari adalah susu kotak rasa cokelat kegemarannya.lisa mengambil 2 kotak lalu kembali keruang makan.

Dia memasukan satu kotak susunya kedalam saku tasnya untuk bekal nanti, dan yang satu lagi segera dia teguk begitu saja tanpa bantuan sedotan.

"Apa kau sudah sarapan,Nak.?"Tanya sang Ibu yang baru saja datang bersama Sang Ayah.
Lisa menggelengkan kepalanya karna mulutnya masih penuh dengan susu cokelat yg belum selesai dia telan.

"Aku menunggu kalian untuk sarapan bersama"ungkap lisa sambil menghampiri keduanya dan memberikan pelukan selamat paginya.

Lalu jisoo muncul dengan nampan berisi waffle.

"Apa Rosè Belum Bangun?"Tanya jisoo.

"Tadi aku sudah kekamarnya,dan Rosè unnie masih sibuk memasukan buku2nya kedalam Tas"jawab lisa sambil mendudukan dirinya disalah satu kursi,iapun segera mendapatkan satu waffle kesukaannya diatas piring datarnya dari jisoo.

"Gomawo,Unnie."Ucapnya.
Jisoo Tersenyum.

Dan yang dibicarakanpun muncul dengan banyak buku ditangan kirinya.

"Selamat pagi semuanya!"Ucap Rosè.
lalu meletakan buku2nya diatas meja dan segera duduk dihadapan sang adik Lisa.

"Kapan hari ujianmu,Nak?"Tanya sang Ayah.

"Minggu depan,Appa."Jawab Rosè sambil mengambil segelas susu vanilanya.

Jisoo segera duduk disamping Rosè untuk ikut sarapan bersama mereka setelah ia selesai dengan tugasnya.

Jisoo mengelus kepala Bagian Belakang Rosè.
"Makanlah Dengan pelan!"
Rosè mengangguk.

"Apa Buku sebanyak itu bisa muat diotakmu,Unnie?"Tanya lisa sambil menunjuk tumpukan buku disebelah kakaknya.

"Eoh!Akan kumasukan semuanya."ujar Rosè menanggapi ucapan adiknya.Lisapun Nyengir dibuatnya.

Kedua orangtuanya terkekeh.
"Apa kau yakin akan melanjutkan studimu diluar negri?"Tanya sang ibu,Jessica.

Rosè menghela nafas,lalu menganggukan kepalanya.

"Sinjjaro?"kejut lisa dengan Nada lebih tinggi.Dan membuat yang lain tersentak.

Our Mistake [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang