Our Mistake [Complete]

11.Friendship

Jessica kembali kekamar sibungsu setelah dia mengantarkan sahabatnya hingga kedepan rumah.Dan Ketika dia masuk,ketiga putrinya masih setia menemani lisa disana.

"Apa dia sudah lebih baik?"Tanya Jessica.Jisoo menyimpan jari telunjuk dibibirnya.

Huss!

"Apa dia tidur?"Tanya Jessica memastikan dan diangguki Jisoo.

"Apa Dokter Seo memberikannya obat Tidur?kenapa dia tiba-tiba tertidur?"Tanya Jennie pelan pada ibunya.

"Dokter Seo tidak mengatakan hal itu.Tapi mungkin itu efek dari infusannya"Jawab Jessica.

"Kalian keluarlah!Eomma Akan menjaganya"Pinta Jessica.

"Aniyo,Eomma baru pulang bekerja.Sebaiknya Eomma saja yang pergi untuk beristirahat!"Ujar Rosè.

"Itu Benar,Biar kami yang akan menjaganya."Setuju Jisoo.

Jessica menghela nafasya.
"Baiklah,Eomma ganti baju dulu dan akan segera kembali nanti."pasrah Jessica.Ketiganya mengangguk.Lalu Jessicapun segera keluar dari kamar Lisa.

Tak lama kemudian Donghae datang dengan tergesa-gesa memasuki kamar putri bungsunya.

"Appa?"Kejut mereka bersamaan.

"Lisa baik-baik saja?"Tanyanya dengan wajah khawatir.

"Suhu panasnya masih 37 derajat.sedikit Turun dibanding tadi siang."Papar Jisoo.Lalu bagkit memberikan ruang untuk ayahnya duduk disisi Lisa.

"Apa Kalian sudah makan siang?"Tanya Donghae.Ketiganya menggelengkan kepala.

"Kalo begitu sebaiknya kalian makan siang dulu dan beristirahat!Biar Appa saja yang akan menemani lisa."Pinta Donghae.

"Tapi Appa~"hela Rosè tak terima.

"Rosè-ah~"panggil sang Ayah dengan wajah penuh harap.

Rosè segera mengangguk tak bisa membantahnya.ketiga gadis itu langsung meninggalkan Lisa yang masih tertidur,Dengan sang Ayah yang akan menemaninya .

"Kau kenapa sayang?"Donghae mengelus pelan lengan lisa.

"Jika kau sakit,kenapa tak mengatakannya pada Appa,Huh?"Donghae bertanya meskipun tau Lisa masih memejamkan matanya.

"Apa kau kelelahan karna Appa menyuruhmu Berlatih Main Piano?"Tanya Donghae karna merasa bersalah.

Mendengar suara Parau Donghae,kedua mata lisa mulai terbuka perlahan.
"Lisa-ah,Appa membangunkan Tidurmu,Nak?"Cemas Donghae.

"Hm"Angguk Lisa pelan.

"Ah mian,Appa..."

"Bukankah Itu Terdengar konyol, Appa?"Tanya Lisa.

"Eoh?"Donghae membelalakan kedua matanya.

"Aku bukan sakit karna berlatih piano, Appa."Ujar Lisa.

Tiba-tiba pintu kamarnya kembali terbuka.dilihatnya sosok sang ibu masuk sambil membawa sebuah nampan dikedua tangannya.

"Kau sudah bangun,sayang?"Tanya Jessica begitu ia melihat lisa membuka matanya.

"Hm."Angguk Lisa.

Lalu Jessica menyimpan nampannya diatas meja nakas.

"Bersihkanlah dirimu dulu!,Jangan Biasakan menemui Lisa dalam keadaan seperti ini!"Protes sang istri.