Our Mistake [Complete]

37.Soju

Jisoo Bisa datang menjemput Lisa di yeongcheon adalah berkat temannya yang tak lain adalah Minho,Minho memberitahunya bahwa Yuna dan Lisa akan Lulus dari Akademi militer hari itu.Dan Minho serta kedua orangtuanya berniat menghadiri acara kelulusan yuna dan menjemputnya pulang kerumah.setelah mendengar Hal Itu Akhirnya Jisoo memutuskan Pergi juga untuk Menjemput adik Bungsunya yang juga Lulus hari ini.Dan jisoo Tidak Memberitahu Siapapun tentang hal itu.

Dua Tahun memang bukan waktu yang cukup lama,Namun Ini adalah pertama kalinya Lisa terpisah jauh dari keluarga yang telah membesarkannya selama lebih dari 12 tahun.Dalam waktu dua tahun Itu Jessica Berusaha membiasakan Diri untuk menjalani hidup normal.Dia tak Lagi menuntut banyak hal pada sang putri bungsu.Ia sebisa mungkin merelakan Jika Lisa hanya memberikan kabar dirinya sesekali.Itu lebih baik dibandingkan Jika Dia harus kehilangan Lisa untuk selamanya.Apalagi Jika mengingat Cerita dari suaminya,Donghae bercerita Jika Sehari sebelum Lisa kembali KeAkademi Dua Tahun yang lalu Dia Menemukan Lisa diPantai Dan Mencoba Melakukan Bunuh Diri.Jessica Tak Bisa menerima Itu,Dia tak siap jika harus kehilangan Lisa walaupun Gadis itu bukan darah dagingnya sendiri, begitupun dengan Donghae.

Jessica memandangi layar poselnya begitu Lama.Jennie yang berada disampingnya mencoba bertanya.

"Ada Apa Eomma?Apa yang kau lihat?"

Jessica menghela nafasnya dan menunjukan layar ponselnya kepada Jennie.Dilihatnya sebuah foto keluarga Choi yang diUpload oleh Sooyoung imo di Media sosial.

"Apa ini foto kelulusan Yuna?"Tanya Jennie.

Sang ibu hanya mengangguk dan kembali pada pekerjaannya.

"Bukankah itu Artinya Lisa juga lulus hari ini?"Pikir Jennie.Tak ada Jawaban Dari sang ibu dia hanya melanjutkan pekerjaannya berkutat dengan Layar macbook dihadapannya.

Jennie Merogoh tas channelnya untuk mengambil Benda pipih miliknya.
"Aku harus menelpon Appa,Aku Sangat Marah padanya.Kenapa dia tidak memberitahu kita Jika Lisa Lulus Hari Ini."Gerutu Jennie.

Namun Tangan sang Ibu dengan cepat mencekal lengan Jennie.
"Jangan!"Pinta sang ibu Tegas.

"Eomma?Lisa~"

"Appamu Pasti sudah tau Apa Yang harus dilakukan."Jessica memotong kalimat Jennie.

"Wae?"Jennie menatap tajam ibunya penuh Pertanyaan.

"Eomma,Ada apa sebenarnya?Apa yang terjadi Pada Lisa?"Tanyanya Sendu.

Hampir Dua tahun Itu Jennie tak pernah mengajukan pertanyaan seperti itu pada siapapun.

"Bukankah Kau sangat menyayangi Lisa?Apakah karna Lisa bersikap Egois telah memilih Keinginannya sendiri yang bukan Pilihanmu?"Keluh sang anak dengan Lantang ditengah ruangan yang hanya di isi oleh keduanya tersebut.

Jessica hanya diam ditempatnya.Tak sepatah katapun ia ingin menjawab semua pertanyaan Jennie.

"Kalo begitu cara berpikirmu,Itu artinya kau pilih kasih terhadap Lisa."Jennie beranjak dari duduknya.

Jennie melepaskan diri dari cengkraman sang ibu lalu mengambil tas kecil yang berada diatas meja.

"Jennie-ah~"Jessica berseru ketika melihat Jennie pergi meninggalkannya.

Jessica terlihat murung.Batinnya berperang Hebat.Ia tau alasan Jennie marah kepadanya.

Jennie tak bisa lagi meredam Amarahnya.Rasanya ia sudah cukup bersabar menerima keputusan kedua orangtua mereka yang selama dua tahun itu tak berusaha menemui Lisa keYeongcheon.Dengan Nafasnya yang memburu Jennie memutuskan pulang kerumah Lebih awal,Yang disana Hanya ada Adik pertamanya.