Our Mistake [Complete]

45.Destiny

Lisa mengerjapkan kedua matanya,Ia mencoba meyakinkan dirinya sendiri.Apakah yang disaksikannya ini adalah kenyataan ataukah sebuah mimpi?

Pandangan Lisa sama sekali tak beralih menatap lekat wajah sang kakak ketiga yang amat sangat ia rindukan selama 10 tahun lebih ini.wajah Rosè masih tampak sama meskipun usianya kini tak semuda dulu.Namun apa yang ada dipikiran Lisa saat ini adalah kenapa kakaknya ada ditempat seperti ini dan tampil bernyanyi disebuah cafe?Ia tau jika sejak kecil kakaknya suka menyanyi dan pandai bermain musik.Tapi Apa yang membuatnya seberani itu tampil dihadapan umum yang notabene bukanlah dihadapan keluarganya ataupun dalam pesta yang selalu digelar keluarganya dulu?.

Larut dalam keterkejutannya,Lisa sampai melupakan percakapannya dengan sang suami ditelpon.Namun ketika melihat layar ponselnya kembali,Sambungan telponnya sudah terputus.

Tak lama kemudian Ponselnya berdering.Ia menjawab telponnya terlebih dahulu sebelum kembali menyaksikan penampilan sang kakak didepan sana.

"Nyonya Priya,Saya sudah ada didekat mobil Anda.Dimana Anda sekarang?"Itu adalah suara mark ditelpon.

Pemuda itu telah tiba dilokasi yang dikirim Lisa.Namun ketika tiba disana ia hanya menemukan mobilnya saja,Sedangkan majikannya?Ia tak tau dimana.

"Mark,Mianhae.Sepertinya,A-aku butuh waktu sebentar lagi."ujar Lisa terbata-bata.

"Bisakah kau Urus semuanya?"Pinta Lisa.

"Nyonya Priya~"

Tut!Tut!Tut!

Lisa memutuskan sambungan telponnya sepihak.karna Lisa tau jika mark akan terus bertanya alasannya.

Lalu Lisa segera menoleh kembali kearah stage untuk melihat penampilan wanita Blonde itu dan nemperhatikan semua gerak geriknya. Yeoja Blonde itu terlihat kembali menyanyikan Lagu lain.

Jarak keduanya saat itu Sekitar 15 meter dan Lisa berada dipojok,Meskipun Rosè melihat kedepan,Namun Fokus Rosè tentu bukanlah hanya pada satu orang.Sesekali dia menutup matanya untuk menghayati nyanyiannya atau fokus pada petikan gitarnya.

Lalu seorang pelayan meletakan minuman yang dipesan Lisa.
"Bolehkah Aku bertanya satu hal padamu?"Tanya Lisa.

Pelayan itu tersenyum.
"Tentu saja Nyonya,Apa yang ingin anda tanyakan?"jawabnya.

"Boleh kutau siapa wanita Blonde yang sedang menyanyi distage itu?"Tunjuk Lisa.

Pelayan itu melirik kebelakang sekilas untuk meyakinkan diri siapa yang pengunjungnya maksud.

"Oh Dia penyanyi Kami,Namanya Rosè.Dia sudah 3 tahun bekerja dicafe kami."Sahut pelayan itu.

Degg!

Kedua mata Lisa melebar.
"Ma-maksudmu Dia penyanyi Cafe?"Tanya Lisa tak percaya.

"Benar,Nyonya."Jawab pelayan itu.

"Jeo-jeongmalyo???"Tanya Lisa meyakinkan.

Pelayan itu mengangguk lalu pergi dari hadapan Lisa.Tak lama wanita diatas sana terlihat merapikan Gitarnya,Dan sepertinya bersiap untuk pergi.

"Terima kasih atas perhatiannya,Dan terima kasih telah menikmati Suara nyanyian saya,Selamat malam semuanya."Ucap Rosè.

lalu Yeoja itu membungkukan badannya.Semua orang yang ada dicafe itupun Bertepuk tangan untuknya.Dan Rosè turun meninggalkan stage kecil itu.

Lisapun Terperanjat ketika melihat wanita yang diyakini sebagai kakaknya itu pergi begitu saja setelah tampil.ia terlihat berjalan kebelakang dan masuk kesebuah ruangan.