"Lisa!! Dimana kau"

1K 78 1
                                    

aku berteriak dan
Pelayan menghampiri ku

"Nyonya Lisa tidak ada dirumah non"

"Siapa yang berteriak bi?" Ayahnya Lisa keluar dari ruangan kerja nya

"Dimana Lisa? Aku ingin bertemu dengan nya"
"Anak itu tidak ada dirumah sejak tadi"
"Tapi mobilnya ada di luar"
"Kau pikir Lisa hanya memakai satu mobil saja?" Dia tertawa
"Oh baiklah, maaf sudah menganggu om"

Lisa benar-benar melakukan nya..

Mama menelponku

"Hallo mam, maaf aku keluar sebentar tapi aku akan segera kembali"
"Tidak perlu ke rumah sakit, pulanglah ke rumah ibu sudah disini ,cepat kita harus segera berkemas"
"Berkemas? Memangnya mau kemana?"
"Kita akan ke Paris"

Mendengar itu aku buru-buru pulang ke rumah
Saat aku sampai dirumah, aku melihat mama sedang menunggu dengan kopernya.

"Mama kenapa sangat mendadak sekali?"
"Tempat ini sangat berbahaya jika tidak bersama papa, kita akan tinggal di Paris dan kau akan melanjutkan sekolah mu disana"
"Tapi mam.."
"Sudah cepatlah kemasi barang-barang mu, kita tidak punya banyak waktu"

Aku sangat marah ketika mengetahui Lisa yang mencelakai orang tua ku, tapi aku tidak bisa pergi jauh darinya.

Atas ulah nya itu, Sekarang orang tua ku sendiri yang membawa ku pergi ke Paris.

Aku meninggalkan hati ku padanya, tapi kini dia sudah membuat nya hancur. Sikapnya yang baik maupun buruk, aku tidak akan pernah melupakan nya.

Hanya saja aku merasa kecewa.

Keesokan harinya..

"Apa kau yakin akan pulang sekarang? Kau belum sembuh total" dokter berbicara pada Lisa
"Iya, aku sudah merasa baik kok"

Selama di rumah sakit, Lisa hanya ditemani oleh pelayan nya. Ayahnya sama sekali tidak memperdulikan nya.

"Kau sudah menyuruh sopir untuk mengantarkan mobilku?"
"Sudah nyonya, tapi seharusnya nyonya tidak dulu mengemudi sendiri, takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan"
"Tidak papa, aku akan baik-baik saja"

Alasan Lisa ingin mengemudi sendiri, karena dia tidak akan pulang ke rumahnya, melainkan dia akan pergi untuk menemui Jennie.

Setelah sampai dirumah Jennie, Lisa merasa keheranan karena pintu gerbangnya tertutup rapat tidak seperti biasanya. Tapi masih ada satpam yang berjaga.

"Aku ingin bertemu dengan Jennie"
"Tidak ada siapa-siapa disini"
"Kenapa? Ini kan hari libur, Jennie tidak pergi sekolah"
"Nyonya dan nona Jennie sudah pindah dari rumah"
"Apa?! Pindah kemana? Sejak kapan?" Lisa terkejut
"Ke Paris, baru tadi malam mereka pergi"

"Jennie.. kau benar-benar pergi.."
"Maaf? Bagaimana?"
"Oh tidak, aku akan pulang, terima kasih"

Lisa merasa dirinya seperti sedang bermimpi, karena Jennie tidak mungkin pergi meninggalkan nya.

"Ruby.. kau meninggalkanku? Kenapa kau pergi.. aku tidak keberatan jika kau hanya mengincar harta ku saja..aku tidak akan membencimu karena itu, kau begitu tega padaku Ruby..kau sudah meluluhkan hatiku, kau adalah alasan aku berubah saat ini dan kau malah pergi begitu saja tanpa berpamitan dulu padaku..sungguh Ruby!! Mulai detik ini aku akan membencimu dengan alasan karena kau telah meninggalkan aku!! Hatiku sudah menjadi batu, aku tidak akan tertipu lagi dengan orang asing seperti mu, aku membencimu Jennie Ruby Jane !!"

Lisa marah karena Jennie meninggalkan nya, amarah di dalam dirinya seakan tersulut kembali setelah kepergian Jennie.

Dia kembali menjadi pemberontak seperti dulu, bahkan semakin menjadi-jadi, tidak ada lagi orang yang bisa meredam emosinya sekarang.

Aku sudah sampai di Paris, dan aku harus memulai semuanya dari awal lagi disini. Aku tidak akan melupakan kenangan saat di Korea.

Aku akan berusaha untuk menjadi orang sukses, agar tidak akan ada lagi orang yang meremehkan aku.

Disini aku hanya akan fokus untuk belajar dan juga karir ku saja, Lisa.. tunggu saja, aku akan bertemu denganmu lagi saat aku sudah menjadi orang yang sukses.

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang