Hama mencibik kesal. Ia merubah posisi tidurannya menjadi telentang dengan wajah mendongak keatas, meratapi langit-langit kamarnya.
Sudah jam 9 malam kala itu, tetapi Gio merencanakan sesuatu. Ia kira Gio mengajak mereka berkumpul bersama malam ini untuk bersenang-senang, ternyata untuk membahas hal tak terfikirkan olehnya. Tentu ia tidak akan diperbolehkan keluar malam oleh Vena dan Zai. Karena mempunyai teman lawan jenis adalah hal baru baginya, jujur saja ia merasa canggung bila bersama, tapi ia tutupi rasa itu dengan bersikap santai, sebagaimana para lelaki berteman.
Hama mencibik kesal. Begitukah cara para lawan jenis berteman? Atau memang hanya Gavin yang kasar dan tidak mempunyai cukup kesabaran?
KAMU SEDANG MEMBACA
3G Signal
Teen FictionIni cerita Hama. Perempuan tangguh yang mendamba-dambakan sahabat setia sejak kecil. Tapi sialnya saat SMA ia justru berteman dengan Gavin, Gio, dan Gama. Memang mimpinya terkabul, namun dibalik itu Hama mendapat musibah besar. Menjadi teman peremp...