[3] ßåßɏ Må£ïå

メBaby Mafiaメ-Hana?

"S--siapa kamu!!"

Lana sangat terkejut kedatangan gadis yang wajah nya mirip dengan nya.

'aku hanya ingin menyampaikan berhati-hati lah pria itu akan menyulut mu!'

"Ehh tunggu lu siapa" saat Lana berkata seperti itu gadis itu tiba-tiba menghilang. Lana langsung mengucek mata nya.

Clekk..

"Loh Noona dah sadar?"

"Jungwon lu bawa setan ya?"

"Apa an sih Noona, setan mana ada" Ucap Jungwon duduk di mobil lalu menutup pintu nya.

"Ihh tadi ada perempuan yang wajah nya mirip gua di belakang tadi" Jungwon yang tadi nya nyantai, setelah mendengar itu Jungwon terkejut pupil mata nya mengecil.

'enggak mungkin, itu Hana?'

Clekk

Tiba-tiba rasa ketegangan menjadi terfokus kan dua laki-laki yang tak lain adalah teman nya Jungwon.

"Ngapain Lo berdua disini!"

"Mohon maaf ya bapak-ibu, mobil saya ban nya tiba-tiba bocor. Jadi kami berdua numpang yah"

"Kagak-kagak elo mengganggu suasana. Keluar gk Lo pada!" Usir Jungwon.

"Udah gak papa kali, kasihan mereka. Entar mereka pulang gimana" sahut Lana.

"Wahh si cantik tau aja;)" Ucap Niki sembari mengedipkan mata sebelah nya.

Jungwon yang tak terima, langsung memukuli Niki dengan selimut nya.

"Jangan macem-macem Lo Ama cewek gua. Atau besok tubuh lu gk akan utuh lagi!" Ucap Jungwon tersenyum miring dan itu membuat Lana, Niki dan sunoo bergidik ketakutan.

"Btw lu kembaran nya Hana yah, kok mirip sih?"

Ya, saat pertama ketemu dengan Lana di mobil, Sunoo berfikir bahwa itu adalah Hana. Tapi tidak mungkin Hana kan sudah tidak ada di dunia ini lagi.

"Hana?.. siapa Hana?"

"Hana temennya Jungwon dan Jungwon menyu-aww!" Sahut Niki terpotong karena Jungwon yang tiba-tiba menginjak kaki Niki.

Niki orang nya memang ceplas-ceplos, padahal Jungwon dah bilang bahwa rahasia in ini jangan sampai semua orang tau.

"Sekali lagi lu ngomong kaki lu gua patahin!"

Setelah mengantar kan Niki dan Sunoo. Akhirnya pun mereka pulang ke rumah. Sampai dirumah Lana dan Jungwon dikejutkan dengan pria berbaju merah sambil membaca koran.

"Ehh nak Jungwon udah pulang ☺️" Jungwon hanya memutar bola matanya malas.

"Ayo Noona ke kamar" Jungwon pun menyeret Lana dari sana, Lana hanya bisa pasrah di tarik oleh nya.

"Jungwon jujur dia ayah Lo kan?"

"Ayah?, Bukan dia adalah seorang babi yang pengen tinggal disini"

Takk..

"Tol*l, dia bukan babi sat"

"Ihh Noona ngomong nya gk di jaga yah!, Mau Jungwon gigit lagi nih lidah nya?"

"Eh iya ma-tunggu dulu bukan nya kamu juga sering ngomong kasar jadi kenapa gua gk boleh?"

"Karena Noona pacar nya Jungwon, jadi Noona gk boleh ngomong kasar di depan pacarnya"

"Eh tai enak aja, gua masih jomblo bisa-bisa nya Lo ngatain gua pacar lu, halu lu ketinggian-mpph"

Jungwon langsung menarik Lana lalu mencium bibir lana dengan kasar lalu ia menggigit lidah Lana dan bibir lana.

"Jangan nakal lagi entar Jungwon hantam nih" Ucap nya masih setia tangan nya melingkar di pinggang Lana.

"Hmm..kenapa kalo misalkan aku nakal, kau hanya memberikan kiss devil mu itu"

"Ohh kau mau yang lebih, hmm" Ucap Jungwon menarik Lana. sampai Lana menempel di tubuh Jungwon, sampai-sampai Lana mendengar detak jantung Jungwon berdetak kencang.

"Ihh J-jungwon lepasin, entar dilihat pembantu gimana"

"Makanya jan nakal" Sahut Jungwon melepas kan pelukannya lalu mencubit hidung Lana.

"Ishh nyebelin" Lana menghentak kaki nya lalu pergi ke kamar nya. Jungwon terkekeh melihat Lana yang sangat menggemaskan itu.

"Sama seperti Hana ketika marah" Lirih Jungwon melihat Lana yang sudah menghilang dari pandangannya.

"Oh jadi kamu punya dua pacar yah, dasar kamu play boy yah" Seru Sehun yang tiba-tiba muncul tanpa diundang.

Jungwon memutar bola matanya malas lalu pergi meninggalkan Sehun, tapi Sehun langsung menghadang Jungwon.

"Misi..gua lagi gk mau berdebat Ama lu"

"Heh!, Sopan kah ngomong sama ayah kek gitu!"

"Hah?!..lu bilang ayah, lu itu gk pantes dibilang ayah!, Lu aja udah buat BUNDA GUA MATI!"

"ayah tau, ayah salah dan ayah gk sengaja melakukan itu!"

"Gk sengaja lu bilang!, Jelas-jelas lu ngebunuh bunda gua karena LU ITU CEMBURU AN..Bunda gk pernah mencoba untuk berselingkuh dan-haiss tau ah capek!" Ucap nya menghentakan kaki nya lalu meninggalkan Sehun.

"Maafin ayah...ayah hanya ingin menjadi ayah yang baik. Tapi sepertinya gagal"

To be continued...
Btw maaf banget kalo kebanyakan kata kasar dan kebanyakan kiss..kalo gk suka entar aku kurang adegan kiss dan kata kasar nya;)

Gemes banyak•w•

UwU.. pay pay ❤️💛