[3] ßåßɏ Må£ïå

メBaby Mafiaメ-Diner

-Jangan pernah sentuh Noona ku!-

"Yakk Noona!, Jangan bermain dengan pistol nya. Tangan Noona bisa luka" Lana mendengar suara itu langsung menoleh kearah suara itu.

Sedangkan Jungwon langsung mengambil pisau dan pistol yang di pegang Lana.

"Kok Noona disini, kan uwon udah bilang istirahat aja"

"Gua nyari in dapur ora ke temu ya udah gua kesini karena penasaran" Jungwon langsung memijat-mijat pelipis nya.

"Noona.. melanggar peraturan nya"

"Hah melang-mphhh"

Jungwon langsung mencium bibir lana dengan sangat kasar, lalu ia menggigit lidah Lana.

Setelah itu Jungwon langsung melepas ciumannya.

"Itu karena Noona melanggar aturan nya, jadi itu hukuman untuk Noona!"

"Ishh jahat banget, sakit bet lidah ku(╥﹏╥)"

"Jadi Noona nyari dapur buat apa?" Tanya Jungwon duduk di kursi meja belajar nya.

"Aku lapar, pen makan"

"Ya udah kita makan diluar aja, kamu siap-siap gih" Ucap Jungwon sembari mengusir Lana, pergi dari kamar nya. Lalu menutup pintu nya.

'kok Jungwon nyimpen pistol yah?... bukan nya yang boleh menggunakan pistol hanya polisi yah?, Entah lah'

Lana pun segera ke kamarnya untuk ganti baju. Tak butuh lama, Lana selesai ganti baju.

outfits Lana

"Ayo Jungwon jadi ora?" Tanya Lana turun dari tangga.

"Jadi Noona, ayo" ajak Jungwon merangkul Lana. Lana yang risih langsung melepaskan rangkulannya.

"Ishh Noona kenapa sih?"

"Risih kamu gitu in"

"Ya udah kalo gini" Jungwon langsung menggenggam tangan Lana.

"A-apa an sih" Lana mencoba untuk melepaskan genggaman nya. Tapi Jungwon nya ora mau.

"Udah ayo" Ucap Jungwon menarik Lana ke dalam mobil.

Lana hanya bisa pasrah yang ditarik oleh Jungwon. Tak butuh waktu lama mereka sampai di restoran yang mewah.

"Jungwon kamu gk salah tempat, nih makan harga nya kek aku beli baju sumpah" Ucap Lana membaca menu-menu yang ada di sana.

"Udah hari ini Jungwon teraktir"

"Tapi emang lu mampu beli makanan nya?, Mending ketempat lain aja yuk"

"Ishh Noona, aku kan orang kaya. Jadi Noona duduk aja dengan tenang" Ucap Jungwon membujuk Lana.

"Baiklah, aku mau pesan ini, ini dan ini dan satu lagi ini" Lana pun menunjuk-nunjuk menu makanan.

"Wehh gk kebanyakan tuhh"

"Ishh tadi katany-mpphh" sebelum melanjutkan kata-katanya Jungwon langsung mencium bibir lana.

"Iya bencanda baby" Lalu Jungwon mengacak-acak rambut Lana.

"Apa sih Jungwon malu tau" Lana pun menutup kedua matanya menggunakan kedua tangan nya.

"Biarin aja, biar mereka tau kalo Noona punya Jungwon"

"Ya enggak gitu juga.." Lalu Jungwon mengangkat dagu Lana yang sedang menunduk.

"Noona lihat mata ku.. Noona gk usah malu-malu, takut nya entar jadi malu-maluin" Jungwon pun tertawa terbahak-bahak. Lana yang tak terima langsung memukuli Jungwon dengan tangan nya.

"Ishh nyebelin!" Lana pun melipat kedua tangannya, sambil menatap kearah lain

"Haha.. maaf-maaf, Jungwon bercanda" Ucap Jungwon menyoel-nyoel pipi Lana. Lana hanya pura-pura tidak mendengar nya.

"Hmm marah ya?, Entar pas pulang aku terkam mau?" Bisik Jungwon tepat di telinga Lana. Lana langsung menoleh ke arah nya.

"Baik-baik lah aku tidak jadi marah"

"Hahaha, bagus" Jungwon pun mengacak-acak rambut Lana.

"Hai Lana seperti kau bersenang-senang bersama nya ya?"

To be continued..
Wahh kira-kira siapa ya dia?..

Demi apa an sih, kok sekarang Jungwon makin meresahkan ya. Padahal dulu pas di i-land masih imut-imut, lah semenjak di enhypen malah jadi meresahkan. Gimana sih konsep nya Jungwon 😭😭, hah?.. gimana gk ngerti lagi dah Ama Jungwon 😭😭❤️❤️. Jungwon mah bikin engene sesek napas Mulu😭😭