"Dokter bilang, kandungan Ara rentan."
"Jagain."
"Ga usah di minta seung."
"Lu ambil cuti dulu gimana hoon?"
"Terus siapa yang megang won? Dirumah ada ka Arin sih."
Pertemuan 3 kunyuk di cafe kantor Sunghoon.
Sunghoon merasa khawatir terhadap rentannya janin yang ada di dalam tubuh Ara. Berusaha untuk tidak khwatir, tapi dia selalu gagal.
"Gua chat dia dulu."
Hal ini terus sunghoon lakukan untuk memastikan keadaan istrinya baik-baik aja. Kesehatan Ara juga terus dia perhatihan. Ara masih menjalankan terapi kakinya sampai saat ini.
Sunghoon harus terus menjaga Ara.
"Lu jangan gini hoon. Yakin, bisa ko bisa."
"Iya seung makasih."
"Kebayang ga sih junior sunghoon, cewe apa cowo?"
"Ya belum keliatan lah won."
"Y-ya santai bos."
Heeseung hanya tertawa kecil melihat wajah sahabat-sahabatnya sehat. Dan sedikit melamun — seperti ada yang ia pikirkan.
"Hei. Ngelamun aja lu seung."
Heeseung tersenyum saat membalas teguran Jungwon.
"Ah engga."
"Gimana pekerjaan lu seung? Kenapa pindah deh, biar lebih sering ketemu disini."
"Aman, gua kerja di kantor sebelah. Gua males disini ada lu won."
"Bangsat."
"Hoon, denger?"
"Jelas banget."
"Ah lumah pengaduan seung."
Heeseung lagi-lagi hanya tersenyum. Air mukanya seperti menyembunyikan rahasia.
'Engga, belum saatnya gua kasih tau mereka'
—
"Ka Arin?"
"Iya apa?"
"Ka Arin maaf aku ga bisa ambil kotak itu."
"Ah iya sebentar ra, hei anak cantik, main dulu sama kaka ya? Mamah bantu ate Ara dulu ya?"
"Iya mah. Kakaaa."
Arin pun mendatangi Ara yang sedang duduk di kursi roda — di kamarnya.
"Apa? Oh kotak itu."
"Maaf ka."
"Santai." Balas Arin sambil mengambil kotak berukuran sedang berwarna coklat muda di atas lemarinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Look of Ice prince | Sunghoon (REVISI)
FanfictionSifat cuek Ara membuat cowo dingin ini menjadi cowo paling setia yang pernah 𝐝𝐢𝐚 kenal. Dengan lika - liku kehidupan, mereka bertahan di kesetiaannya. ─── ❝ 𝐥𝐨𝐨𝐤 𝐨𝐟 𝐈𝐜𝐞 𝐏𝐫𝐢𝐧𝐜𝐞 ❞ ─── "suamiku, musuh pertama ku." "Dan dia, akan ja...