Simpanan Gadun || MarkHyuckCas🔞 (✔)

Gadun 29.

"HENRY!!"

"BRENGSEK!!" Mark langsung menarik tubuh Henry, memukulinya dengan membabi buta kala melihat Haechan tersungkur akibat tembakannya.

Lucas segera berlari kearah Haechan, menahan tubuh lemah dengan darah tak henti membasahi punggung anak itu. Sedang Hendery melepas ikatan dari tubuh Mayang menggunakan pisau lipat miliknya.

Flashback..

"Tuan Mark, tuan Lucas" Hendry sedikit membungkuk saat kedua majikannya berdiri tepat didepannya. Dari yang Hendery lihat, ternyata mereka tidak hanya berdua melainkan dengan beberapa polisi juga.

"Dimana Haechan?" Tanya Mark to the point.

"Nona Haechan di dal--"

Dor! Dor!

"Haechan!"

Mereka semua berlari menghampiri suara tembakan tersebut, sampai mata Mark dan Lucas terbelalak melihat kejadian di depannya.

"Sialan! Mati kau bajingan!"

Bugh!

Bugh!

"Tuan, tolong berhenti" Salah satu polisi tersebut coba memberhentikan serangan Mark pada Henry, namun sayangnya pria itu cuek dan semakin brutal menghantamkan tangannya yang sudah berlumuran darah.

Dengan segera polisi tadi menyuruh beberapa anggotanya menarik tubuh Mark dan berhasil, walau ia masih berontak agar dilepaskan.

Mark ingin membunuh Henry dengan kedua tangannya sendiri.

"Tuan tolong tenang, jika anda menghabisinya maka anda juga bisa terlibat" Ucap polisi.

Mark segera melepas paksa tubuhnya, berjalan menghampiri Mina dan Yuqi yang sudah diamankan oleh beberapa polisi. Tatapan Mark semakin nyalang, terlebih melihat raut wajah kedua wanita itu seperti tidak ada rasa penyesalan sama sekali.

"Kalian bermain-main dengan orang yang salah!"

"Kamu yang salah, Mark! Kamu yang salah lebih milih dia dibanding aku!" Teriak Mina.

"Aku tidak pernah salah memilih Haechan, justru aku sangat bersalah karena wanita keparat sepertimu pernah masuk dalam kehidupanku!"

"Bajingan! Kamu pasti menyesal sudah menolakku, Mark!"

"Menyesal?" Mark terkekeh, "--sekarang bagimana aku mau menyesal jika keluargamu akan hancur ditanganku!"

"Apa maksud kamu, Mark?!"

Mark langsung mengeluarkan ponselnya, memperlihatkan beberapa dokumen dimana itu membuat Mina tak percaya dengan apa yang dilihatnya.

"Seluruh investasi yang aku tanam di perusahan papa kamu sudah sepenuhnya aku tarik, dan sekarang kamu akan lihat keluargamu menjadi gelandangan diluar sana.." Mark melirik Yuqi, "--termasuk kamu"

"Tidak, itu tidak mungkin!" Teriak Yuqi.

"Terserah, yang jelas Lucas sudah memutus akses perusahaan keluargamu dengan perusahaan lain. Kamu tau, bahkan manusia bongsor itu dengan liciknya menuduh keluargamu korupsi" Jawab Mark berbisik.

Kedua wanita itu terus memaki Mark, sedang pria itu menyeringai puas melihat mereka. Untuk membalas perbuatan mereka dengan cara seperti itu tentu hal mudah bagi Mark dan Lucas.

Ingat, mereka punya peranan penting dalam dunia bisnis dipenjuru dunia.

"Sekarang selamat membusuk dipenjara"

Selanjutnya Mark berlari menuju Haechan, dimana anak itu tengah berusaha mengatur nafasnya. Mayang yang sedari tadi melihat kejadian demi kejadian terjatuh lemas dihadapan Haechan, merutuki kebodohannya sendiri karena tidak bisa menolongnya.