Sebelum membaca jangan lupa vote dulu yah, sempat kan untuk berkomentar juga yu!!
•
•
•
•
•Berita mengenai pengunduran diri seorang Aeri Moon menjadi trending topik di negara Korea. Tak semua orang membencinya, tapi kebanyakan dari mereka menganggap bahwa Aeri adalah seorang pengkhianat. Mereka yang memahami keputusan idolanya merubah penampilan masih tetap mencintai seorang Aeri Moon. Namun, tak sedikit orang yang semakin mencemooh Aeri.
Nola sudah mulai mengaktifkan kembali ponselnya setelah satu bulan penuh. Ia menatap instagramnya yang sudah kosong, karena semua postingannya telah ia hapus. Nola ingin menghapus media sosialnya dan menjauhi diri dari dunia internet. Namun sebelum itu, Nola mengirim sebuah postingan dengan caption yang cukup mengharukan. Ia berpamitan kepada mereka yang mencintai Nola, dan berterima kasih pada mereka yang sudah membenci Nola karena membuat wanita itu semakin tegar.
Seperti halnya perkataan yang ia ucapkan saat pertemun kemarin. Nola menuliskannya kembali di postingan tersebut. Nola menghela nafasnya, hatinya merasa lebih tenang dengan keputusannya ini. Seakan ia kembali menjadi manusia normal yang bisa hidup bebas dari peraturan dunia hiburan.
Tak perlu waktu lama, postingannya sudah dibanjiri dengan komentar dari warganet. Nola membaca komentar dari mereka. Dapat Nola pahami, jika netizen Korea amat sangat membencinya karena bagi mereka Nola adalah seorang pengkhianat yang sudah merusak dunia entertainment Korea. Mereka mencaci Nola bahwa Nola telah mencemar nama baik agensi.
Tapi dilain hal itu, banyak warganet dari Indonesia yang memberikan komentar positif padanya. Ia diberikan semangat dan ucapan yang sangat memotivasi Nola. Mereka sangat mendukung keputusan Nola. Ternyata benar, rumah terbaik adalah tanah air kita sendiri. Nola tersenyum, setidaknya ia merasa bahagia karena masih banyak orang yang mendukungnya. Bahkan mereka adalah orang Indonesi sendiri.
Nola kembali memeriksa ponselnya, ia melihat pesan dari Daehyun dan panggilan tak terjawab darinya. Hampir ratusan panggilan serta pesan darinya. Nola tertegun, ia teringat dengan kejadian semalam bahwasannya nenek Hanami mengharapkan Nola menjadi menantu anaknya. Nola tidak tau harus bagaimana. Ia bingung. Ia memang sangat mencintai Daehyun. Tapi ada hal yang lebih penting mengapa ia memilih Adnan.
Nola menopang dagunya di atas balkon seraya merenungi nasibnya. Kehidupan yang penuh lika liku, tak pernah Nola duga bahkan Nola harapkan. Tapi ia ingat bahwa semua di dunia ini telah diatur dan direncanakan oleh Allah dengan kadar ukuran yang adil tanpa kurang sedikitpun. Nola yakin, Allah tidak akan menyulitkan hambanya, Allah mengujinya sesuai dengan kemampuan hambanya.
Mungkin masih banyak didunia ini yang lebih menderita dari pada Nola sekarang ini. Ia yakin, Allah masih menyayanginya, hanya saja Allah ingin menguji keimanan Nola.
Esok adalah hari dimana ia akan kembali ke Indonesia. Dan kehidupan barunya akan segera di mulai. Ia harus melupakan seseorang yang sangat ia cintai. Mungkin malam kemarin adalah terakhir kalinya ia bisa tersenyum karena tingkah konyolnya. Tapi setelah semuanya telah berubah, mereka berdua hanya akan menjadi orang asing yang tidak bisa berbincang sebebas dulu.
Nola menenggelamkan wajahnya di dalam kedua tangannya yang ia lipat diatas balkon. Nola kembali menumpahkan tangisannya. Ia sudah bahagia sekarang, tapi kebahagiaannya bukan bersama pria itu lagi. Nola tidak ingin perpisahan ini terjadi. Tapi sepertinya Allah sudah mengatur semuanya. Mungkin dia bukanlah jodoh yang Allah siapkan untuk dirinya.
Selain dari hal itu, dia memang sangat mencintai Daehyun. Tapi Nola tidak bisa mencintai seseorang yang tak mencintai Allah. Jika dibandingkan dengan Adnan yang tidak ia sukai, Nola lebih memilih pria itu. Karena prinsip kehidupan Nola saat ini adalah untuk berhijrah mendekatkan diri pada Allah. Nola harus menguatkan imannya. Mungkin Daehyun akan menjadi kenangan terindahnya yang tidak harus ia kenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Journey In Korea (COMPLETED)✔️
SpiritualCOMPLETED! Tidak ada kisah yang berakhir okay Spiritual~Romance~Petualangan~Drama Gadis itu melepaskan harga dirinya sebagai seorang muslimah karena suatu pekerjaan. Dia rela membuka hijabnya demi menghidupkan keluarganya. Ia tak punya pilihan lain...