Terima kasih atas dukungan melalui vote dan komentarnya🐯
Mau melihat cintaku padanya? 💔
🦋🦋🦋
"Sejak kapan kau tidak menggunakan pengaman?"
"Untuk apa menggunakan benda seperti itu?"
Jessica mengusap wajahnya kasar. "Kau—"
"Sudahlah! Sekarang tinggal pilih saja, berhenti berkarir atau melanjutkan?"
"Tentu saja berhenti, aku ingin berhenti!"
Siwon meraih dagu Jessica kasar, membuat wajah itu mendongak. Sorot matanya menajam, membuat Jessica balas menatap tajam.
"Kalau begitu kau harus membayar karena telah melanggar kontrak."
Pintu ruangan terbuka, cengkraman itu berubah menjadi usapan yang lembut. Siwon tersenyum hangat pada dua gadis yang datang ke sana, Jessica terkejut melihat kedatangan mereka.
"Eonie, kau baik-baik saja?"
"Eonie, kenapa kau bisa pingsan? Apa kau sakit?"
Jessica menatap kedua adiknya dengan tatapan teduh, dia merasa sangat hina sekarang. Dan apakah dia pantas mendidik mereka?
"Sayang, kalau begitu aku pamit pulang, ya?" ujar Siwon.
Memberikan tatapan penuh peringatan, Jessica lantas mengangguk sebagai persetujuan. Tangan Siwon terangkat, mengusap lembut pucuk kepala Jessica.
"Tidak perlu khawatir, dia hanya kelelahan karena terlalu banyak jadwal," kata Siwon pada Yoona dan Krystal.
"Ya," jawab keduanya sambil sedikit membungkuk.
Siwon bersenandung sambil melangkah pergi, bibirnya menyungging seulas senyuman puas. Tanpa aborsi, tapi menggunakan satu pukulan ia berhasil membunuh janin itu. Bejat!
"Kenapa kalian bisa di sini?" tanya Jessica.
"Eonie, ada apa denganmu? Bagaimana kau bisa pingsan?" tanya Yoona.
Jessica menatap kedua adiknya kalut, entah harus bagaimana dia memperjelas keadaan sesungguhnya. Namun, jika dia mengatakan hal sebenarnya, apa mereka akan mengerti?
"Kenapa kalian perduli?" Jessica memasuki mode dinginnya.
"Karena kami adikmu!" jawab Krystal, auranya ikut menjadi dingin.
"Tidak, aku sendirian dan—"
"Eonie, kenapa?" Yoona dengan berani memotong ucapan Jessica. "Berhenti seperti ini, kita semua harus bekerja sama dan melanjutkan hidup."
"Cih, siapa yang perduli tentang hidup? Aku lebih baik tiada daripada bertahan dengan kalian!"
"Apa?" Krystal bertanya dengan tidak habis pikir.
"Aku ... tidak pernah sudi mempunyai adik seperti kalian, mengerti?"
PLAK!
Krystal menatap telapak tangannya yang memanas, sementara Jessica kini memalingkan wajah akibat tamparan terlalu kuat baginya. Mata itu memerah dan berair, mengerjap sedikit saja dapat menjatuhkannya hingga membasahi pipi.
"A-apa ini? Kau, kau menamparku, begitu?" Jessica tertawa getir dibuatnya.
"Eo-eonie, a-aku, aku tidak—"
"PERGILAH!" sentak Jessica membuat Yoona dan Krystal mundur selangkah.
"Aku kecewa padamu, Eonie." ujar Yoona tak menerima, ia pun berbalik dan keluar lebih awal.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Your Sister Too
Fanfiction[COMPLETED] "Tidak, aku tidak pernah mengharapkanmu." Jessica Jung "Jangan menatapku seperti itu, Sialan!" Yoona Jung "Pergilah!" Krystal Jung "Berhenti seperti ini, karena aku juga adikmu~" Sinb Jung [01-08-21] #2 in Sibling [02-08-21] #1 in SNSD [...