Budayakan memberi vote dan berkomentar🌹
Saya tahu kalian mengerti bagaimana cara menghargai seorang penulis🌹
🥀🥀🥀
"Sinb yya."
Yoona duduk di samping adiknya, ia memberikan sebuah lolipop kepada Sinb. Memang sederhana, tapi Yoona tahu kalau adiknya sangat menyukai permen manis yang satu ini. Ya, walau sebenarnya Sinb adalah gadis yang tidak pernah suka makanan manis.
Sinb mengambilnya, dia pun membuka bungkusan lolipop tersebut. Tanpa bicara atau berniat mempertanyakan dari mana Yoona membelinya, Sinb melahap lolipop itu.
"Kenapa ke sini?" tanya Sinb pada akhirnya.
"Menemanimu," jawab Yoona.
"Masih mempunyai perasaan, kah?"
"Sinb yya, maaf."
"Aku bahkan masih muda."
Yoona menatap adiknya lamat, sedang Sinb begitu asyik menatap lurus ke depan, tak lupa sebelah tangannya memainkan pegangan lolipop itu.
"Tapi kenapa aku harus diperlakukan seperti ini, Eonie? Apa kecelakaan itu sepenuhnya kesalahanku?"
Yoona menggeleng. "Tidak, tentu saja bukan."
"Dan kenapa Sicca eonie bersikeras mengklaim hal itu? Kenapa dia tidak pernah mau berdamai denganku, hah?"
Yoona memeluk Sinb dari samping, ia menaruh kepalanya di bahu Sinb. Bahu Sinb bergerak naik turun, menyatakan bahwa ia sedang menangis saat ini.
"Kenapa aku yang selalu disalahkan? Kenapa harus aku yang menerima semua kemalangan ini? Kenapa?" Sinb menpertanyakan dengan nada pilunya.
"Maaf~" sesal Yoona, ia kian mengeratkan pelukannya.
"Aku juga punya perasaan, Eonie! Aku juga punya batas kesabaran. Bagaimana jika aku lepas kendali? Bagaimana jika nanti aku malah menjadi jahat sungguhan?"
"Tidak ... jangan berbicara seperti itu."
"Ucapan Sicca eonie sungguh membuatku terluka dan merasa aku adalah pemeran antagonis di sini."
"Tidak, jangan berpikiran seperti itu, Sayangku~"
"Mulai sekarang kau tidak akan menjatuhkan aku lagi, 'kan?" tanya Sinb yang membuat pelukan itu merenggang.
Yoona meraih kedua bahu Sinb, ia memandang adiknya lamat. Sinb balas menatap sayu, ada air mata yang telah jatuh hingga menjejak, jemari Yoona mengusapnya lembut.
"Tidak akan!"
"Aku tidak punya siapa-siapa lagi, Eonie~" isak Sinb, ia pun masuk ke dalam pelukan Yoona.
"Aku akan menjagamu, Sinb. Biarkan Eonie menggantikan posisi Ibu dan Ayah di dalam hidupmu, mulai detik ini."
Sinb kian memeluk Yoona erat. "Kumohon jangan pernah mengingkarinya, Eonie. Aku bahkan tidak berpikiran akan hidup lebih panjang lagi."
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Your Sister Too
Fanfiction[COMPLETED] "Tidak, aku tidak pernah mengharapkanmu." Jessica Jung "Jangan menatapku seperti itu, Sialan!" Yoona Jung "Pergilah!" Krystal Jung "Berhenti seperti ini, karena aku juga adikmu~" Sinb Jung [01-08-21] #2 in Sibling [02-08-21] #1 in SNSD [...