I'm Your Sister Too : Kenapa Aku?

1.8K 242 9
                                    

"Eonie deul."

Ketiganya spontan mengangkat pandangan, menatap tidak bersahabat adik mereka yang terlihat tidak baik-baik saja. Setelah pergi ke pemakaman untuk mengantarkan orang tua mereka ke peristirahatan terakhir, kini keempatnya berkumpul di ruang keluarga.

"A-aku, aku ingin memeluk kalian."

Tidak ada yang menjawab permintaannya, ketiganya diam dan menatap Sinb dengan tatapan sayu namun tak suka. Bibir Sinb gemetar, bahkan pipinya sudah berair karena menangis tak henti.

"Aku takut ... Aku tidak mau ini ... Eonie aku takut~" keluh Sinb pada akhirnya, tangisnya pecah lagi.

Tubuh itu melemas, kini Sinb berlutut sambil menunduk dalam. Bahunya bergerak naik turun, menandakan ia benar-benar sangat terluka sekarang. Ketika dia terus menangis, entah mengapa ketiga saudarinya malah tetap diam, tidak perduli dan seolah tangisan adik mereka hanyalah hal tidak perlu. Padahal, ketika Sinb terjatuh dan merengek saja, mereka akan langsung datang menenangkan.

"HENTIKAN!" jerit Jessica tidak tertahankan, Yoona spontan menunduk, sementara kedua tangan Krystal mengepal hebat.

Sinb mengangkat kepalanya dan menggeleng. "Aku takut, Eonie~ Aku tidak mau kehilangan Ibu dan Ayah~"

BRAKH!

Krystal menendang meja kasar, dia beranjak berdiri dan menatap adiknya dengan napas yang memburu, dadanya bergerak naik turun karena saking marahnya dia sekarang.

Jessica menangis pilu sambil menutupi kedua telinganya, dia menggelengkan kepala dan menyatakan tidak akan ada hari ulang tahun untuknya dari mulai sekarang hingga nanti. Yoona menangis tanpa suara, dengan kepala menunduk dan bahu bergerak naik turun.

"Aku membencimu," ujar Yoona dingin dan penuh penekanan.

"Ya?" Sinb beranjak, dia menghampiri ketiga kakaknya untuk lebih dekat lagi.

PLAK!

Krystal menampar pipi Sinb kasar, membuat Sinb terhempas hingga ia tak bisa menggapai siapa pun. Beruntung Sinb tidak jatuh juga, karena kini dia memegangi pipinya yang terasa memanas.

"Kau ... ENYAHLAH DASAR PEMBAWA SIAL!" Krystal menjerit frustasi di akhir kalimatnya.

"Kenapa aku?" tanya Sinb dengan suara beratnya.

Jessica beranjak, dia menatap Sinb dengan tatapan benci. Berbalik, dia meninggalkan ruangan keluarga dan berjalan cepat menuju ke kamarnya. Krystal menyusul pergi, dia menatap telapak tangannya yang ikut memanas karena telah menampar adik kesayangannya itu. Sekarang hanya tinggal Yoona dan Sinb di sana, dengan keheningan dan hanya suara isak tangis saja.

"Kenapa aku, Eonie?" tanya Sinb sekali lagi, kali ini suaranya gemetar.

Yoona mengangkat pandangannya, dia menatap Sinb dengan tatapan pilu. Kepalanya menggeleng pelan, menyeka air matanya kasar, Yoona lantas beranjak.

"Aku ... membencimu! Sangat, aku sangat membencimu!" ungkap Yoona tanpa memikirkan perasaan Sinb.

"KENAPA AKU?" jerit Sinb yang kemudian melumpuhkan tubuhnya itu, dia terduduk di lantai, mendongak dan menjerit mempertanyakan mengapa dia yang disalahkan dalam kecelakaan ini.

🦋🦋🦋

Terbangun dari tidur panjangnya, rupanya Sinb tidak berpindah sama sekali. Dia tidur di sofa ruang keluarga, karena semalaman dia menangis juga menantikan ketiga kakaknya keluar untuk memberikan sebuah pelukan. Bukan pelukan yang ia dapat, namun rasa dingin dan sepi saja.

I'm Your Sister TooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang