Desmevméni Psychí✔

O1.

Besoknya...

Kamu hanya berdiri menatap gedung yang ada di depan —atau mungkin atas(?)— Karena kamu harus menaiki beberapa anak tangga untuk sampai ke gedung tersebut..

"Kak.. Kau yakin ini tempatnya? Maksudku.. Ini terlihat seperti gedung-gedung yang ada di film-film horor di bandingkan dengan gedung asrama untuk siswa" Ujarmu...

Buk!

Baekhyun menutup pintu bagasi mobil setelah menurunkan koper-koper besar berisi baju dan perlengkapan lain milikmu..

"Dengar, gedung ini memang terlihat tua tapi gedung asrama ini maupun sekolahnya memiliki fasilitas yang lengkap dan bagus. Jadi jangan hanya melihat dari keadaan luarnya saja"

Baekhyun kini harus membawa 2 koper besar berat milik adiknya untuk sampai ke gedung itu, "Isi kopermu ini apa sebenarnya? Batu atau pakaian? Kenapa berat sekali?"

"Jangan banyak mengoceh, bawakan saja cepat" Ujarmu sambil mulai menaiki tangga...

Kamu tidak memperdulikan kesulitan kakakmu yang tengah menaiki tangga hingga tertinggal di belakangmu..

Kamu berdiri dan melihat-lihat gedung asrama itu, banyak orang-orang seusiamu yang berlalu lalang di sana. Ini hari libur sekolah tentu saja mereka ada di sekitar asrama...

Tiba-tiba...

"Ada yang perlu saya bantu?"

"Ya tuhan!"

Kamu terlonjak dan hampir mengumpat saat seorang laki-laki bersuara berat tiba-tiba terdengar di belakangmu. Dengan wajah yang masih terkejut kamu berbalik..

"Apa saya mengagetkanmu? Maaf jika begitu"

Ternyata laki-laki itu tidak hanya seorang diri, ada seorang wanita di belakangnya. Kamu membungkukkan badan canggung sambil mengucapkan sapaan...

"Ha-halo"

Ke-2 orang itu ikut membungkuk sambil membalas sapaanmu, "Jadi ada yang perlu saya bantu?"

"Chanyeol!"

Kamu menengok kearah kakamu yang tengah berjalan menuju dirimu juga 2 orang di sana..

"Baekhyun"

Kakaku dan laki-laki bernama Park Chanyeol itu saling berpelukan, sepertinya dia kenalan yang di maksud olehnya kemarin...

"Seperti perkataanku tempo hari, aku ingin menitipkan adikku padamu selama aku pergi"

Chanyeol menatapmu sambil tersenyum, lalu mengulurkan tangannya padamu...

"Ah jadi dia adalah adikmu yang kau bicarakan waktu itu? Salam kenal, aku Park Chanyeol. Guru sekaligus penjaga asrama laki-laki di sini. Dan ini adikku, Park Yoora, ia juga guru sekaligus penjaga asrama wanita di sini"

"B-byun Y/n" Ujarmu sambil membalas ulurannya...

"Eum.. Kalo begitu kita bicarakan di ruanganku saja, nanti biar adikku yang membawa barang adikmu ke kamar asrama barunya"

"Ah tidak.. Koper milik adikku terlalu berat biar nanti aku saja yang membawanya. Sepertinya adikku memasukan batu ke dalam koper miliknya"

Kamu hanya tersenyum menahan rasa kesal atas ucapan Kakakmu...

"Kalau begitu, kau antarkan saja ke kamar asrama miliknya bersama adikku. Sementara adikmu menunggu di ruangan bersamaku"

"Baiklah, Ayo"

Namun tanpa mereka sadar seseorang menatap mereka dari balik pohon besar yang ada di sekitar sana. Lalu tersenyum miring...

***

Tbc

***

~280721~