95: Usaha

284 82 49
                                    

Disclaimer: kalau lagi baca buku ini, kalian bayanginnya Bomin versi 2017 ya. Jangan Bomin yang sekarang😆









"Makanya, kalian harus hati-hati. Menjelang malam 1 Suro, gamelan di Ruang Seni bakal bunyi sendiri."

Semua langsung bergidik ngeri waktu Shasha cerita soal legenda sekolah ini. Klasik lah, namanya sekolah pasti ada aja kan rumor horrornya. Tapi soal gamelan ini katanya beneran, Kak Yeeun pernah cerita juga waktu itu tapi gak detail karena ribet ospek kan.

"Itu mah tahun baru Islam? Kita kan Katolik," sanggah Sanha.

"Beda," kata Bomin. "Setau gue sih kalau Suro tuh lebih ke adat Jawanya gitu. Tapi gatau juga sih."

"Buktinya tetep bunyi tuh?" kekeuh Shasha. "Lu tanya deh sama kakak kelas disini pasti udah pada tau."

"Setannya Islam kali," celetuk Hyunjin.

"Ntar gue tanya sepupu gue deh," kata Daehwi. "Jadi kepo juga."

"HAH?!" tiba-tiba Chaewon sama Cece teriak bareng.

"Ternyata bulan ini ya satu Suro satu Suro itu?" Chaewon nunjukin layar HP. Ternyata daritadi dia nyari di internet, malam satu Suro itu kapan.

"Hiiiyyyy! Tanggal berapa?" Bomin udah bersiap masang reminder di HP supaya hari itu gak usah berlama-lama di Sekolah.

"Yaelah suara gamelan doang," kata Daehwi. "Kecuali itu gamelan terbang ke depan muka lo, baru takut."









"NGAPAIN LO JALAN SAMA COWOK GUE?!"

"TANYA SENDIRI LAH KENAPA DIA MILIH JALAN SAMA GUE DARIPADA SAMA LO!"





Kelasnya Bomin lagi gak ada Guru. Bukan karena gak masuk sih, tapi emang tadi selesai lebih awal. Makanya sekarang mereka bebas ngobrol dan main di dalam kelas, tapi akhirnya semua jadi keluar gara-gara denger keributan di Koridor.

"Kenapa sih itu? Rebutan cowok?"

Bomin dkk nongol di jendela kelas, ngeliatin yang lagi berantem. Terpantau dua siswi lagi dorong-dorongan dan sekarang jambak-jambakan. Seru dan rame banget.

"Go grab that hair, Sis!" pekik Shasha pelan.

"Gak laah! Abis ini ditampar dulu," kata Daehwi.

"Kalau gue bener, better lo buat gue ya?

"Oke. Kalau ternyata gue yang bener, lo jajanin gue goceng ya?"

"Deal."

Ada berbagai tipe penonton keributan. Bomin sama Hyunjin tipe nonton sambil makan permen. Cece, Chaewon sama Sanha tipe komentator setia.

Shasha sama Daehwi? TARUHAN.

"Tuh kan bener dijambak! Siniin betternya!"

"Anjrit. Kalah mulu gua daritadi!"

Daehwi 0 : Shasha 1

"Kakak yang dicepol rambutnya itu tuh emang pelakor tau," komen Chaewon. "Tau Ci Elkie kan? Dia putus sama pacarnya gara-gara cewek itu."

"Sotau lu," sungut Sanha. "Gak boleh pitnah kamu teh, Chaewon."

"Yaudah kalau gak percaya gak usah kepo!"

Hyunjin sama Bomin lagi diem-diem aja sambil ngemut permen frozz (hasil minta ke Cece).

"Pada tau darimana sih?" Sanha gak habis pikir.

The GooGooBomDonde viven las historias. Descúbrelo ahora