2. Ayah Kedua

4.4K 459 76
                                    

Aku ingetin sekali lagi ya, ini BOOK 2. SEQUEL dari Matahari untuk Hin.

Jadi baca Matahari untuk Hin dulu, baru baca ini ya☺️

Happy reading

*

*

New memicingkan matanya, menatap jalanan di depannya. New sangat bosan karena suasana mobil nya kini sangat tenang, hening

Saat ini New sedang berada di dalam mobil, bersama kakak pertama nya, Tay

New merasa sangat canggung dengan kakak nya yang satu ini

Jika bersama yang lainnya, New biasa bercanda, bermain, dan berbicara santai

Tapi jika dengan Tay, New seperti mati kutu. Bahkan bernafas lebih keras saja New takut

Tay memiliki raut wajah yang menyeramkan, dan selalu serius. Belum lagi kata-kata yang selalu Tay lontarkan sangat-- ketus

 Belum lagi kata-kata yang selalu Tay lontarkan sangat-- ketus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

New berdeham, mencoba mencairkan suasana

"Wahh, jalanan nya sepi ya" gumam New yang kini berusaha tersenyum lebar

Hening..

Tak ada jawaban..

New mengerjap, dan menoleh ke arah Tay

Tay terlihat serius, menatap jalanan di depannya tanpa ada niat membalas ucapan New

New kembali berdeham "Wah, cuaca nya cerah banget"

Hening..

New mengepalkan kedua tangannya kesal

New yang sangat cerewet dan banyak bicara, menjadi seketika pusing dihadapkan dengan suasana hening seperti saat ini

Tapi New tak menyerah, New masih ingin berbicara dengan Tay. New benci mendengar suara nafasnya saking hening nya mobil ini sekarang

New menelan saliva nya berat sebelum memberanikan diri memanggil Tay

"Kak Tay??" Panggil New dengan takut-takut

"Hmm?"

Deg..

Jantung New seketika berdegup kencang, nafasnya tercekat

Padahal tadi ia yang ingin berbicara dengan Tay. Tapi sekarang, saat Tay membalasnya, New malah ingin suasana hening seperti tadi

Suara Tay benar-benar mengintimidasi New sekarang, walaupun hanya Hmm

New merasa seperti menggali kuburannya sendiri sekarang

New memainkan jari nya karena terlalu gugup

"Mm--mm.." New berusaha berbicara, tapi sekarang pikiran nya seketika kosong

Badass Brothers (Book 2) | End✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang