51. Kantor Tay (Extra chapter 1)

3.1K 273 37
                                    

Hai, aku ada pengumuman sedikit
Novel Matahari untuk Hin aku buat versi buku. Yang mau ikut PO bisa liat update terbaru aku di book Matahari untuk Hin, disana aku rinci.
Aku buat 10 buku aja ya☺️

*

*

Tay menatap New yang kini sedang merapikan rambutnya di depan cermin

"Hin, kamu beneran mau ikut??"

"Iya Teeee, berapa kali aku harus bilang ke kamu??"

"Tapi nanti kamu pasti bosen Hin, di kantor"

"Gak kok Te, santai aja"

"Bener??"

New mendengus kesal dan mengalihkan pandangannya ke Tay "Te! Kamu kenapa sih?! Dari kemarin bawel banget! Kenapa emang nya kalau aku mau ikut kamu ke kantor?! Kamu nyembunyiin sesuatu disana? Iya?!!!"

New memicingkan matanya curiga

Tay langsung menggeleng dengan cepat "Gak gitu Hin. Aku cuma kasian sama kamu kalau nanti kamu bosen"

"Jangan bohong!!!! Kamu pasti nyembunyiin sesuatu kan? Iya kan? Makanya kamu mau buat aku gak jadi ikut?! Jujur!"

"Hin, kamu kok ngomong nya gitu sih??"

"Kamu sih, nyebelin banget. Kan aku udah bilang aku mau ikut. Malah bawel" ujar New kesal

"Iya deh, gak nanya lagi. Aku diem" ujar Tay yang kini menyerah karena tak ingin berdebat dengan New yang pasti tak ada ujungnya

New tersenyum tipis "Gitu dong. Yaudah ayo sekarang turun, sarapan, habis itu berangkat"

Tay mengangguk setuju dan berjalan menghampiri New di meja rias

Satu hal yang berbeda dari kamar Tay semenjak kedatangan New adalah ada meja dengan kaca yang berisikan lampu-lampu di kamarnya. Dan itu adalah meja rias New, bukan hanya lampu di kaca, ada juga kulkas mini khusus skincare New dan juga ringlight. Tay tak bisa banyak protes karena itu permintaan New

Setelah banyak drama saat sarapan dan sebelum berangkat ke kantor Tay. Akhirnya kini Tay dan New sampai di kantor

New berbinar melihat tempat kerja Tay "Te, ini kantor kamu?"

Tay mengangguk dan melepaskan sabuk pengamannya "Iya Hin. Kamu belum pernah aku ajak kesini ya?"

New menggeleng "Gak pernah. Aku cuma pernah liat di foto yang kamu kirim aja"

Tay tersenyum mendengar jawaban New "Yaudah, sekarang kamu udah tau kan?"

New mengangguk "yuk turun, Te!!"

Tay mengangguk dan turun dari mobil

Seperti biasa, saat Tay masuk para pegawai akan menunduk hormat kepada Tay karena aura Tay memang kuat

"Wow, pak bos keren banget" bisik New

Tay tersenyum tipis "Biasa aja Hin"

"Aku berasa jadi simpenan CEO" bisik New lagi

"Berhenti baca novel Hin. Kan udah aku bilang. Kamu jadi gini nih. Halu" balas Tay kesal

"Iya iya Ihhhhhhh" New memutar bola matanya malas

Badass Brothers (Book 2) | End✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang