Married (END)

42. 07 Juni 2021. Rumah Sakit

10:00

Pagi ini Alice sudah kerepotan menyiapkan apa yang mungkin Pat butuhkan untuk rencana check up pertama kakinya.

"Apa Bunda siapin baju kali ya Pat? Siapa tau dokter spesialisnya suruh kamu dirawat" Pertanyaan tersebut keluar saat Alice sedang menyiapkan baju untuk Pat pakai nanti. Pat yang terduduk di kasurnya hanya terdiam melihat Bundanya.

"Gimana?" Tanya Alice sekali lagi sambil menengok ke anaknya. Pat hanya menggeleng.

"Oke ga usah. Nanti kalau kamu dirawat pun Ayah bisa ambilin baju kamu" jawab Alice atas pertanyaannya sendiri.

"Bunda, Pat tuh udah gapapa. Udah ga ngerasa sakit juga. Mana mungkin dirawat sih" akhirnya Pat membuka suaranya.

Alice bangun dari duduknya dengan kesusahan akibat perut yang sudah mulai menonjol dan Pat harus merasa bersalah karena sudah merepotkan Bundanya.

"Hari ini yang anter ke rumah sakit Bunda. Ayah ada kerjaan di kantor. Nanti kita naik taxi online aja biar pulang dijemput Ayah. Oke?" Tegas Alice pada Pat.

Setelah selesai merapihkan pakaian untuk Pat pakai dan beberapa barang yang akan Pat bawa, Alice duduk di sofa ruang tamu dan mulai memainkan handphonenya.

Alice harus izin tidak masuk hari ini dan mencoba menghubungi penanggung jawab kelasnya untuk mencari kelas di hari lain. Karena sudah mendekati ujian akhir, maka Alice tidak bisa melewatkan kelas terakhirnya.

"Bunda, Pat udah ganti baju" sapa Pat yang baru saja keluar dari kamarnya.

"Oke. Bunda ambil tas sebentar" Alice bergegas ke kamarnya untuk mengambil tas.

10:44

"Permisi" suara seorang bapak bapak memanggil dari balik pagar, mungkin itu taxi onlinenya.

"Iya pak. Sebentar" ucap Alice dari dalam.

Alice membantu Pat untuk berjalan pelan keluar. Pat masih harus di bantu tongkat jalan di kanan dan kirinya.

"Tasnya biar Pat aja Bunda yang pegang" Ucap Pat ditengah-tengah perjalanan mereka.

"Ga usah. Udah jalan aja nanti bapaknya nunggu kelamaan" jawab Alice yang masih tetap fokus menuntun Pat berjalan.

11:30

Pat dan Alice sudah sampai di rumah sakit. Pat sudah didaftarkan dari rumah dan direncanakan bertemu dokter di jam 12 nanti.

"Kamu laper gak?" Tanya Alice. Pat dan Alice saat ini sudah selesai registrasi dan sedang menunggu giliran masuk.

"Ngga Bun"

"Bunda laper. Bunda ke kantin ya. Beli makanan kecil. Kalau misal kamu di panggil masuk aja. Nanti Bunda nyusul masuk"

"Tapi Bunda jangan lama lama"

"Iyaaa" Alice kemudian bangun dan meninggalkan Patrick sendirian.

12:08

Benar saja, Pat sudah dipanggil masuk sebelum Alice kembali dari kantin. Meihat pasien berjalan sendiri, suster yang memanggil Pat membantu Pat untuk berjalan masuk ke ruang periksa.

"Hallo hallo" sapa dokter yang duduk di balik meja

"Siang dok" sapa Pat setelah berhasil duduk di kursi pasien.

"Siang. Loh sendirian?"

"Ngga dok. Sama Bunda. Tapi Bundanya laper jadi ke kantin dulu"

"Oalah. Udah jam makan siang ya. Yaudah yuk biar cepet kita periksa dulu ya"