Selama perjalanan, Baji terus mengucapkan syukur dalam hatinya. Belum pernah ia merasa sebahagia ini selain pada Kazutora. Ia tidak pernah menyangka ini sebelumnya, jika istri keduanya mengandung anaknya. Ingin sekali Baji naik diatas menara dan menyerukan bahwa ia sangat bahagia.
Lama dengan pikirannya, akhirnya sampai juga dia di restoran mewah tak jauh dari rumah sakit. Ia memarkirkan mobilnya dan bergegas masuk.
"Satu peyoung yakisoba!" ucapnya pada pelayan setelah dia duduk.
"Maaf tuan. Restoran ini tidak menyediakan makanan itu" jawaban dari pelayan itu malah membuat Baji geram.
"Apa maksudnya, istriku tengah hamil. Cepatlah kau buat makanan itu,kasihan dia menunggu!" nada bicara Baji naik satu oktaf membuat beberapa pengunjung menoleh kearahnya.
"Maaf tuan,ini restoran Prancis. Tidak menyediakan makanan seperti itu"
Baji berkedip sesaat. Ternyata ia baru menyadari kalau dia salah masuk restoran. Astaga. Ia menatap tajam pelayan tadi yang menahan tawa melihat raut wajah Baji.
"Cih,kau boleh pergi!" perintahnya pada pelayan itu.
Tiba-tiba ia merasakan saku celananya bergetar. Ia mengusapnya ternyata panggilan dari pengacaranya.
" Halo"
Mitsuya Takashi
"Sedang mencari peyoung tuan? ""Bagaimana kau tahu? "
Mitsuya Takashi
"Ya, tadi aku melihat ada orang yang mencari peyoung di restoran Prancis " terdengar kekehan dari sana."Sialan kau Mitsuya!" Baji menoleh kekanan dan kekiri. Ia mendapati Mitsuya tengah memasang senyum lebar seraya melambaikan tangannya dipojok restoran.
Baji memberi isyarat pada Mitsuya untuk menghampiri nya. Ia menatap datar pada Mitsuya yang tengah duduk sambil tersenyum lebar.
"Selamat tuan atas kehamilan suami anda!"
"Bagaimana kau tahu? "
"Yah Yuzuha itu istriku. Wajar saja kalau aku tahu"
Baji mendengus pelan lantaran Mitsuya sedari tadi memasang senyuman menyebalkan menurutnya. " Berhentilah senyum. Kau mau gajimu ku potong? "
"Hehe janganlah. Sudah lama tuan tidak sesemangat ini setelah terakhir kali kelahiran tuan muda Kazutora"
"Entahlah, aku juga merasa aneh dengan diriku sendiri. Kenapa aku semangat sekali?"
"Ya ya apapun itu jangan lupa 2 hari lagi persidangan hak asuh tuanmuda," ucap Mitsuya santai.
"Cih, kau itu tidak bisa membaca suasana sama sekali. Bukankah sudah jelas Kazutora ikut Chifuyu? Dan sekarang Chifuyu istriku!"
"Ya saya hanya mengingatkan saja tuan"
"Daripada kau tidak ada pekerjaan, lebih baik kau belikan Chifuyu peyoung. Kutunggu 10 menit!"
Mitsuya melotot kearah Baji. Hey! Yang benar saja.
Sepertinya Baji tidak peduli tentang Mitsuya, ia menyeringai lebar penuh kemenangan dan pergi meninggalkan restoran itu.
***
Brakk!!
Pintu rumah sakit terbuka kasar akibat dobrakan dari seorang bocah 6 tahun.
"Papa!" seru Kazutora,membuat Chifuyu yang tadi memejamkan matanya harus terbangun kembali. Ia menoleh kearah Kazutora di pinggiran ranjang dengan wajah sembab nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Papa • Bajifuyu[✔️]
Fanfiction⚠️YAOI⚠️ - Character milik Ken Wakui-sensei - Out Of Character - BL/BXB/YAOI - Fanfiction - R13+ Summary: Chifuyu mengalami kecelakaan yang merusak mobil mahal milik seorang pengusaha kaya. Tidak mampu membayar ganti rugi, Chifuyu setuju untuk beker...