Amour et Luxure☑☑

Un

Amour et Luxure
.
.
.

Lee Taeyong

Nakamoto Yuta

Kim Doyoung

And other casts
.
.
.

Warn

This is BxB story, if you don't like it just close this book

Just fict, don't bring it to real life

TaeYu slight TaeDo Story
.
.
.

Tampak seorang pria berlari menyusuri koridor rumah sakit, tak peduli penampilannya yang berantakan, ia terus berjalan dengan raut khawatir.

Langkahnya berhenti di ruang operasi, disana ada orang tuanya juga saudaranya.

" Papa"

" Taeyong"

" Apa yang terjadi? bagaimana bisa cintaku terbaring di ruangan mengerikan itu?"

" Nak, tenang dulu"

Pria itu duduk bersama sang papa,

" Papa juga tidak tau, tiba-tiba saja ada panggilan dari rumah sakit yang mengatakan bahwa Doyoungie kecelakaan. Doyoung tadi pamit pada papa, dia ingin mengantar makan siang untukmu seperti biasa"

" Dokter bilang luka yang dialami Doyoung cukup parah, ada gumpalan di kepala karena benturan keras, maka dari itu butuh operasi untuk bisa menolongnya"

Pria yang dipanggil Taeyong itu memejamkan mata, ia menatap ruang operasi sembari terus berdoa untuk keselamatan cinta dalam hidupnya.

Tiga jam menunggu akhirnya dokter keluar, Taeyong dengan cepat menghampiri sang dokter.

" Dokter, bagaimana? suami saya selamat kan?"

" Suami anda selamat tuan, tapi maaf saya harus menyampaikan ini. Luka yang dialami suami anda ternyata lebih parah, operasi ini memang membantunya bertahan tapi mohon maaf, suami anda saat ini koma"

Tubuh Taeyong hampir jatuh jika sang papa tak menahannya,

" Taeyong"

" Kapan Doyoung sadar? anda pasti punya perkiraan kan?"

" Maaf tuan, saya tidak bisa memastikan kapan tuan Doyoung akan bangun"

Dokter itu berlalu, Taeyong meneteskan air mata di pelukan sang papa.

..

5 years later....

Taeyong menatap sang suami yang terbaring dengan berbagai alat medis, alat-alat itu menjadi penunjang hidup cintanya saat ini.

Taeyong mengenggam jemari Doyoung perlahan,

" Doyoungie, cintaku" lirih Taeyong.

" Sudah lima tahun sayang, apa kau tidak mau bangun? kau tidak rindu aku?"

Taeyong mengecup jemari itu penuh kasih, ia usap jemari berhias cincin pernikahan mereka.