Aku dan manager sudah tiba di rumah sakit. Sebuah helaan nafas ku lolos begitu saja saat aku baru melangkah keluar dari mobil.
Para wartawan,
Mereka masih juga memenuhi pintu utama rumah sakit. Banyaknya flash dan pertanyaan dari mereka mulai membuatku kembali merasa tidak nyaman.
Tiba-tiba aku merasakan seseorang menggenggam tanganku. Aku menoleh dan mendapati manager baruku yang ternyata melakukan hal demikian.
Jeongyoon mulai berjalan lebih dulu dan menggandengku saat kami melewati awak media. Aku mengikutinya tanpa protes.
Saat di depan lift, genggaman tangan kami baru terlepas.
"Mianhae Nuna" ucapnya dan aku hanya mengangguk seraya memasuki lift.
Alisku mengerut saat ia hanya berdiam di depan lift dan tidak kunjung masuk. Aku refleks menahan pintu dan menatapnya bingung.
"Kau tidak ikut naik?"
Dia menggeleng dan mengatakan "Aku akan menunggu disini saja. Di atas ada Haejun Hyung, jadi kau tidak perlu khawatir"
"Baiklah, aku tidak akan lama kalau begitu" ucapku. Dia tersenyum, akupun membalasnya.
Tiba di lantai atas aku langsung berjalan menuju kamar Jeongyeon. Aku benar-benar merindukannya saat ini.
Ketika ingin membuka pintu ternyata Haejun oppa sudah membukanya lebih dulu dari dalam.
"Nayeon-a? Kau seorang diri?" tanyanya. Akupun menggeleng.
"Aniyo. Aku bersama Jeongyoon oppa"
"Benarkah? Kalau begitu tolong kau jaga disini dulu ya, oppa ingin mencari makan"
"Ne oppa"
Setelah menutup pintu aku langsung berjalan mendekati ranjang. Tas yang ku pakai segera ku lepas dan aku menaruhnya di bed side cabinet.
Akupun duduk di bangku sampingnya.
"Jeongyeonie Annyeong? Aku datang lagi hari ini. Kau pasti sudah menungguku sedari tadi" ucapku seraya tersenyum ke arahnya.
"Jeongyeon-a kami punya manager baru, dia orang yang menjagamu kemarin"
"Aku kaget saat menyadari kalian memiliki banyak kesamaan. Dia bilang, asalnya dari Suwon. Wajah kalian juga terlihat mirip jika dilihat sekilas, aku rasa dia juga suka kebersihan seperti dirumu"
"Kau tahu? Bahkan nama kalian hampir sama, Yoo Jeongyeon dan Yoo Jeongyoon ㅋㅋㅋ kalian seperti anak kembar*
.
Hening.
.
Itulah yang selalu aku dapatkan jika berbicara dengannya di ruangan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
49 Days [2Yeon] ✓
FanfictionPerlahan suara orang-orang mulai menghilang. Semua terasa Senyap, dan Gelap. Mungkinkah ini akhir dari hidupku??? Siapapun, kumohon tolong aku. Aku tidak mau berakhir seperti ini. Aku belum siap meninggalkan keluarga, dan orang terdekatku. Tuhan...