12.

3.5K 714 136
                                    

Shana membawa jus ditangannya lalu duduk dipinggir kolam dengan mencelupkan kakinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Shana membawa jus ditangannya lalu duduk dipinggir kolam dengan mencelupkan kakinya. Ditemani bulan dan bintang bintang Shana merenung. Memikirkan masalah yang terjadi.

"Kok gue goblok banget ya soal Cinta, bener kata Sava dan Farah gue emang goblok."

"Tapi kok gue ngatain diri gue sendiri sih?"

"Dhanan Dhanan, liat nanti gue bakal berubah 99,9% persen,  eh 100% aja dah genapin. Besok gue izin aja deh gue bakal bawa perubahan pada besok harinya, gue bakal menggegerkan seluruh dunia ralat seluruh sekolah maksudnya gak mungkin sedunia gue gak seterkenal Blackpink."

Shana meminum jus nya lalu merebahkan dirinya disana sambil menatap bulan.

"Arbacio, lo kok akhir akhir ini selalu ada saat gue kena masalah? Wah jodoh kayaknya kita."

"Etdah kok gue gampang banget move on, padahal gue cinta mati sama Dhanan? Arghh ini gegara Arbacio lo dateng buat obrak abrik hati gue, dia bahkan aura lebih menyeramkan dari Dhanan, gue kira Dhanan udah paling sempurna ternyata enggak."

"Visha Dhanan, tunggu tanggal mainnya"ujar Shana sambil tersenyum miring.

2 hari kemudian.

Shana siap dengan penampilan barunya, rambutnya ia potong sebahu dengan warna rambut hitamnya yang mengkilap itu membuat aura cantik dari dalam diri Shana menguar. Baju sekolahnya yang dulunya ketat ia ganti jadi menjadi lebih longgar sama dengan roknya yang semula pendek ia beli lebih panjang daripada sebelumnya.

Make upnya pun sudah tidak terlihat seperti tante tante lagi, malahan ia ganti menjadi make up korea tetapi yang natural saja.

Shana tersenyum melihat penampilannya sendiri.

"Wahh cantik banget gue, bener juga ngapain gue tutup wajah cantik gue pake make up yang menor,"dengan langkah semangat ia keluar kamar dan sarapan seperti biasa sendirian setelah itu ia berjalan menuju mobilnya dan menjalankan mobilnya itu.

Mobilnya memasuki sekolah, sebelum itu ia berkaca lebih dahulu memastikan sekali lagi penampilannya.

Shana keluar dari mobilnya dengan senyuman lebarnya itu. Semua murid menatapnya terkejut, atas penampilan Shana yang berubah drastis.

"Iyaa gue tau gue cantik, mau minta tanda tangan kan kalian?"tanyanya pede dengan gaya songongnya itu.

"Masyaallah cantiknya."

"Nah gini dong, gue suka jadinya!"

"Gue siap jadi lakilo yang keberapa dah!"

"Errr cewe cwit cwit."

Selang beberapa menit ketiga mobil sport memasuki gedung sekolah juga lalu memarkirkannya disamping mobil Shana. Ternyata Dhanan dkk lah yang datang.

𝐓𝐑𝐎𝐔𝐕𝐀𝐈𝐋𝐄𝐄  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang