Athalia [ √ ]

34 | THE ENDING

Manusia tidak bisa menaruh harapan lebih pada orang lain. Memasang ekspetasi yang terlalu tinggi dapat membuat kamu jatuh sejatuhnya. Rasa kecewa, amarah, dan sedih tidak dapat dihindari. Terkadang kita harus merasakan jatuh agar tau bagaimana cara nya berdiri. Terkadang kita harus belajar merasakan kehilangan agar tau bagaimana cara nya mengikhlaskan.

Kehidupan lia yang ia pikir akan baik baik saja ternyata tidak sesuai dengan kenyataan nya. tuhan selalu mempunyai rencana yang luar biasa untuk setiap manusia di dunia ini. semua nya berjuang keras bertahan di kehidupan yang keras ini. mereka dihadapi oleh masalah masalah yang akan terus berdatangan untuk membuat nya semakin kuat.

Lia dan teman teman nya memiliki masalah yang berbeda, namun dengan tekad dan keyakinan yang kuat mereka mampu bertahan sampai saat ini.

Lia dengan permasalahn nya sendiri, via yang pernah menjadi korban bully hingga ia memiliki gangguan mental, perjuangan ella sebagai seorang ketua dalam tim tari nya, dan juga gio yang merasakan kehilangan. Mereka semua adalah orang orang yang selalu menunjukkan senyum dan wajah ceria nya namun dibalik itu semua mereka berjuang keras untuk Bahagia. suatu usaha yang tidak akan menghianati hasil kan. air mata kesedihan berubah menjadi air mata kebahagiaan.

Apakah cerita kehidupan lia dan teman teman nya sudah selesai?

Disini memang sudah selesai, namun kenyataan nya cerita mereka masih sangat Panjang. Kehidupan mereka masih Panjang dan banyak hal yang harus mereka perjuangkan. Ini adalah awal dari kehidupan remaja mereka. keluarga, persahabatan, dan percintaan.

Mereka akan terus belajar, dan berjalan maju menghadapi apa yang ada di hadapan mereka nantinya. Semakin bertambah nya umur, mereka yakin akan semakin banyak tanggung jawab yang mereka pegang. Mereka juga akan berjuang mencapai mimpi nya. begitulah realita kehidupan.

Kalian tidak akan berhenti sampai tuhan menyuruh kalian berhenti.

******

"aku lagi cinta dengan seseorang. Dan seseorang itu adalah perempuan yang ada di hadapan aku sekarang. Aku mau menjalin hubungan sama kamu lebih dari seorang sahabat."

Lia Nampak berpikir dan ia tersenyum menatap gio.

"maaf. Aku tidak ingin menjalin hubungan sama siapapun sekarang. Aku sadar sekarang ini aku masih harus belajar banyak hal. Aku masih egois dan ego ku masih tinggi. Masih banyak yang harus aku perbaiki dari diri aku. untuk menjalin hubungan sama seseorang itu tanggung jawab nya cukup besar. Aku gak mau menyakiti siapapun lagi dan belum siap untuk menghadapi itu semua."

Gio tersenyum mendengar ucapan lia. dibalik senyuman itu, ada rasa kecewa yang gio rasakan.

"tidak apa. Tapi aku gak akan berhenti, aku akan selalu menunggu kamu disini." kata gio.

Lia tersenyum mendengar ucapan gio.

"sahabat?"

"sahabat!"

******

SELESAI.