26 | BE CAREFUL

5 0 0
                                        

Hari ini lia akan membantu theo mengerjakan tugas kelompok nya. hari ini seharunya lia ada Latihan tari di sekolah nya, karena mulai hari ini, hari rabu, lia dan tim nya harus mulai Latihan mempersiapkan penampilan mereka untuk bulan depan. Semoga saja lia tidak lupa pada kata kata ella. Jangan sampai hanya karena tugas milik kekasih nya ia sampai lupa pada kegiatan nya sendiri.

Selama pelajaran berlangsung, lia terus memikirkan tugas theo, diam diam ia mengerjakan tugas milik theo saat guru sedang mengajar di depan kelas. karena lia duduk di kursi belakang, dan guru tidak terlalu memperhatikan murid murid yang duduk di kelas belakang, jadi lia santai mengerjakan tugas itu. sesekali ia melirik guru nya di depan, dan berusaha tidak membuat Gerakan yang mencurigakan.

Saat pelajaran istirahat berlangsung, lia masih mengerjakan tugas milik kekasih nya. grace sedari tadi melihat apa yang lia kerjakan.

"kamu lagi kerjain tugas punya siapa?" tanya grace dengan nada suara yang cukup lantang membuat seisi kelas menatap kearah lia penasaran.

"eee.. itu."

Belum sempat lia menjawab, grace langsung mengambil buku yang ada dimeja lia, dan mulai memeriksa bagian depan buku itu. grace terkejut membaca nama pemilik buku, dan tersenyum miring.

"theo? oh kamu bantuin dia kerjain tugas?"

Lia gugup. Ia bingung harus menggunakan alasan apa. Seperti nya usaha nya akan sia sia, toh grace sudah melihat buku nya. lia menganggukan kepala nya dan menyuruh grace menurunkan volume suara nya.

"kamu pacar yang baik ya. Membantu pacar nya mengerjakan tugas." puji grace.

Lia terkejut mendengarnya. Bagaimana bisa grace tau ia berpacaran dengan theo? padahal yang sudah mengetahui hubungan nya ini hanya ella dan gio saja. Apakah mereka memberitahu grace?

Anak anak di kelas lia mulai meledek lia. ada yang tidak suka mendengar nya, ada juga yang tidak percaya pada apa yang baru mereka lihat, namun ada juga yang memberikan ucapan selamat pada lia.

Lia hanya tersenyum canggung mendengarnya, kini anak anak kelas nya sudah tau hubungan nya dengan theo. ia senang, sangat senang, ia jadi bisa menunjukkan terang terangan kalau ia adalah pacar theo. namun ia jadi khawatir, karena theo kan sudah mengatakan di awal kalau dia tidak ingin orang orang tau hubungan mereka. Namun yasudahlah, toh sudah terjadi.

Lia memutuskan untuk menemui theo di kelasnya. Disana theo juga mendapat ledekan dari teman teman nya. namun theo terlihat tidak peduli dan mengacuhkan mereka. Berkali kali ia menyangkal ejekan teman nya, dan lia melihat semua itu. ia sedih karena theo terus mencoba menyangkal hubungan mereka.

Niat awal lia ingin menemui theo ia batalkan, lia berjalan kearah kantin dan memutuskan untuk makan siang saja disana. Ia mencari grace. Biasanya grace selalu di kantin, makan siang disana sendirian. Atensi nya menangkap sosok grace sedang tertawa bersama geng perempuan yang menganggu nya saat hari pertama ia bersekolah disini.

Ini pertama kali nya lia melihat grace bermain dengan orang lain selain dirinya. lia berjalan menghampiri grace.

"grace. Kamu udah makan siang?"

Grace menolehkan kepalanya dan tersenyum pada lia.

"udah. Aku makan sama mereka. Kenapa?"

"ee.. tumben sekali kamu gak nungguin aku." bisik lia pada telinga grace.

Anak anak perempuan yang masih duduk disana tertawa melihat lia. rupanya mereka menertawakan lia. mereka mendengar ucapannya.

"hei pacar theo. jangan karena kamu dekat dengan grace bukan berarti dia harus selalu sama kamu. Sadar diri dong. Kenapa kamu gak main aja sama pacar kamu itu, bukannya kalian kemana mana selalu bersama? Atau dia mengacuhkan kamu?" tanya salah satu nya sambil tersenyum sinis.

Athalia [ √ ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang