26 (Dia kembali)

3.4K 278 6
                                    

Cerita ini tolong dibaca secara baik baik! 🙏


Happy reading semuanya.❤

"Hei ngga." Panggil Al menghampiri Angga, alvin dan Rendy dikursi kantin.

"Pak Al."

"Al."

"Gimana? Ada berita baru?atau lo udah nemuin identitasnya?" Tanya Al Panik.

"Tenang Al tenang, gue, Alvin, sama rendy udah nemuin identitasnya."

Al menghela nafasnya, akhirnya ia mendapatkan apa yang selama ini ia cari. "Terus siapa dia?"

"Jadi gini Al, lo semalam ditelfon sama nomor yang gak lo kenal nah gue sama Alvin nyari nomor itu, dan ternyata memang benar nomor itu sama dengan nomor yang ngechat lo pas pertama kali."

"Udah gue duga, pasti orang itu balik lagi."

"Nah pas gue gali nomor itu ternyata pemilik nomor itu perempuan Al." Perkataan Angga membuat Al kaget. Jadi selama ini yang menerror keluarga nya itu perempuan? Bisa bisa nya.

"Dan bapak kemarin menyuruh saya untuk mencari tau siapa orang yang memiliki nama A9N5."

"Siapa itu ren?"

"Setelah saya cari cari nama itu, ternyata dia adalah AGNES Pak." Deg jantung Al rasanya seperti berhenti berdetak. "Agnes?" Tanya Al sekali lagi, ia sangat tidak menyangka dengan perkataan Rendy, bahwa Agnes lah yang selama ini membuat rencana gila untuk mencelakai Andin.

"Iya Pak,Agnes, yang dulu hampir bertunangan dengan bapak." Jelas Rendy memberikan laptopnya ke Al. "Ini Pak, saya mencari nama A9N5 dan ternyata nama itu adalah nama perusahaannya.

(A9N5)

A= A
9 =g
N=Ne
5 = S

AGNES.

"Al, lo gapapa kan?" Tanya Angga memastikan Al baik baik saja setelah mendengar berita ini. "Gak, gue gapapa."

"Sebenarnya lo sama Agnes ada masalah apa sih?gila banget Agnes sampai celakain istri lo."

"Ceritanya panjang, gue gak mungkin ceritain disini."

"Eh ngga!! Ngga!!" Panggil Alvin si hacker handal melihat laptopnya seperti orang kepanikan.

"Kenapa?ha?"

"Gue gak yakin banget, tapi-"

"TAPI APA?!"

"Gue cek disini, orang itu sekarang ada dirumah sakit ini."
Byarrr wajah Al menjadi pucat,badannya sudah lemas. "G-gue ke ruangan Andin sekarang." Al bangkit dari tempat duduknya. Ia berlari ke ruangan Andin dengan cepat, tak pedulikan orang lewat, ia hanya memikirkan Andin, dan bayinya saja.

"ANDIN!! ANDIN!!" Panggil Al melihat sekeliling ruangan namun Andin tidak ada. Al keluar badannya sudah gemeteran. "Dimana Andin? HA? DIMANA ANDIN?" Tanya Al dengan nada tinggi mencengkeram kerah bodyguard nya.

"I-itu bos.. Bu Andin diajak jalan jalan sama suster." Jawab bodyguard nya ia juga gemeteran menatap mata Al yang merah jaraknya sangat dekat.

"KURANG AJAR KAMU!!" Al menampar bodyguardnya yang paling depan itu hingga bibir nya berdarah. "SAYA GAK NYURUH KAMU BUAT MBIARIN ANDIN KELUAR DARI RUANGAN INI!"

ALDEBARANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang