BAB 12 PERSELISIHAN

2.6K 250 3
                                    

Lanjut lagi nih...

Biar makin naik ceritanya....

Jangan lupa buat vote dan follownya ya....

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjut...












Sementara di rumah mario mulai terjadi konflik antara mario dan juga lisa yang menyebabkan lisa tidak turun memakan makan malamnya hari ini.

"Daddy, kemana lisa?" Tanya rose

"Anak itu memang keras kepala, susah di aturnya mommy" jawab mario

"Mungkin oppa lisa kaget mendengar aku sudah menjadi anak daddy dan mommy" balas jennie

"Cepat atau lambat lisa harus mengerti dan menerima keputusan daddy, jennie" jelas mario

''Iya dad, nanti jennie coba ke kamarnya dan mengantar makanan ini untuknya" jawab jennie

"Kalau lisa menyakitimu, kamu bilang ke daddy atau mommy ya" ucap mario

''Baik daddy, jennie akan bilang kalau oppa lisa kasar kepada jennie nantinya" balas jennie

Setelah obrolan singkat mereka bertiga mulai menikmati makan malam bersama.

Setelah selesai mario dan rose pergi ke kamar untuk segera tidur karena besok pagi harus melihat keadaan jisoo sebelum berangkat bekerja.

Jennie kini tengah mempersiapkan makanan untuk lisa makan. Dan jennie tidak lupa membuat susu coklat hangat pesanan lisa yang setiap malam lisa pesan kepada maid di rumah mario.

Jennie sudah ada di depan kamar lisa dan mulai mengetuk kamar lisa.

Tok..tok..tok..

"Masuk saja ahjumma, aku sedang mengerjakan pekerjaan ku sekarang" teriak lisa dari dalam kamarnya

Jennie masuk dan menaruh semua pesanan lisa di meja dekat tempatnya berkerja.

Lisa tengah duduk di sofa dan sibuk memandang laptopnya sampai lisa tidak menyadari keberadaan jennie di dekatnya.

"Pasanan anda tuan muda manoban" ucap jennie

"Baik ahjumma, silakan ahjumma pergi karena saya masih banyak pekerjaan" jelas lisa

"Aku ingin bicara padamu tuan muda" jawab jennie

"Bicara lah, jika ingin minta naik gaji silakan utarakan saja nanti aku akan bilang kepada daddy" balas lisa

"Tuan muda, dengarkan saya. Kenapa anda begitu angkuh sampai tidak mau memandang orang yang sedang bicara dengan anda, tuan muda manoban" jelas jennie

"Kamu berani mengucapkan kata itu, kamu sudah bosan kerja disini ahjumma" teriak lisa sambil bangun dari duduknya

"Apa begini tingkahmu terhadap wanita, kasar dan selalu meninggikan suara mu itu. Padahal daddy tidak pernah meninggikan suaranya sejak pertama saya pertama bertemu dengan daddy dan mommy" ucap jennie sambil menaikan nada suaranya

"Berhenti menyebut orang tua ku sebagai daddy dan mommy mu" tegas lisa

''Maaf tuan muda tapi mereka berdua sudah menjadi orang tuaku juga. Dan kau tuan muda Lalisa Lewis Manoban harus bisa menerimaku dan unnie ku sabagai adik mu" ucap jennie tidak kalah tegasnya

"Berani kamu meninggikan suara mu kepada ku?" Lisa mulai marah

''Kalau kau tidak duluan meninggikan suaramu aku akan lebih sopan kepadamu.

Aku diajarkan oleh orang tuaku tidak menjadi wanita lemah dan hanya menurut kepada orang yang semena- mena kepada orang lain.

Kau boleh tidak menerimaku dan unnie ku sebagai adik- adikmu tapi jangan pernah kau menyalahkan daddy dan mommy tentang keputusannya mengangkat aku dan unnie ku sebagai anak mereka" jawab jennie

"Kamu dan unnie mu pasti hanya akan menguras harta daddy dan mommy ku karena kalian hanya wanita miskin yang beruntung yang tiba- tiba datang lalu masuk di keluarga manoban" jelas lisa

"Saya dan unnie saya memang tidak sekaya dan sesukses anda dan oppa park tapi orang tua saya selalu mengajarkan saya untuk kerja keras dan saya bukan tanpa gelar dan prestasi di kehidupan saya. Saya adalah lulusan terbaik diusia saya yang baru dua puluh tahun saya sudah lulus S1 Di LM University dan menyandang gelar mahasiswa terbaik di sekolah teesebut.

Saya tekankan sekali lagi saya tidak masalah dengan anda yang tidak menerima kehadiran saya. Tapi saya mohon bersikaplah sopan di depan mommy dan daddy ketika kita sedang bekumpul" balas jennie

"Jangan kamu sombong nona, saya belum tau apakah kata- kata mu itu benar atau hanya kebohongan belaka" jawab lisa

"Keluarga anda pemilik LM University silakan ada cek saja siapa saja lulusan terbaik disana" jennie menantang lisa

"Baik, kalau sampai kamu berbohong saya tidak akan segan mengusir kamu dari rumah ini" jelas lisa

Lisa langsung membuka situs resmi sekolah milik daddy mario. Dan lisa mulai terkejut saat ucapan jennie ternyata benar dan lisa salah jika menuduh jennie berbohong.

"Liat, dan perkataan ku benar kan" tanya jennie

"Kau hanya beruntung nona jennie" jawab lisa

"Berikan aku sati soal atau satu berkas laporan keuangan kantormu maka aku akan langsung bisa menganalisanya dengan baik" ucap jennie

Lisa langsung memberikan tugas kantornya malam ini kepada jennie dan langsung menyuruh jennie menganalisanya.

"Silakan kamu analisa sekarang. Aku menunggu analisamu besok pagi di meja makan dengan analisa yang tepat dan solusi yang terbaik menurut pandapatmu sendiri" tantang lisa

Jennie mulai duduk dan membaca berkas yang lisa punya. Jennie dengan serius menganalisa berkas yang terdapat di laptop milik lisa tersebut.

"Kau punya beberapa kertas dan bolpoin untuk menulis?" Tanya jennie

"Apa kau sudah selesai menganalisanya?" Tanya balik lisa

"Ini mudah seperti pelajaran anak sekolah dasar" jawab jennie

Lisa binggung kenapa seorang yang hanya lulusan S1 bisa mangerjakan pekerjaannya dengan begitu cepat.

Lisa langsung memberikan beberapa kertas dan bolpoin kepada jennie. Dan tidak lama tangan jennie mulai bergerak dengan cepat sambil menatap serius pekerjaan yang diberikan oleh lisa.

Lisa duduk di sisi kasurnya dan mulai memperhatikan jam yang ada di kamarnya. Sudah hampir setangah jam tapi jennie masih terus menulis dan tidak lama tangannya berhenti dan jennie pun berdiri memdekati lisa dengan sejumlah kertas di tangannya.

"Silakan salin ini di komputer anda tuan muda manoban karena saya lebih suka menulis  dari pada mengetik tugas saya.

Dan satu lagi tuan muda manoban, saya tidak minta anda hormati tapi setidaknya anda menghargai keberadaan saya di sini karena ingat tuan muda saya bukan tanpa prestasi ada di dunia ini" jelas jennie yang langsung pergi meninggalkan lisa dengan kertas ditangannya

Jennie keluar dari kamar lisa dan langsung pergi ke kamarnya untuk segera tidur.

Saat sudah di dalam kamar jennie mulai menangis karena melihat kesombongan lisa kepadanya dan hanya menganggap jennie memanfaatkan orang tua lisa.

"Jika kamu bisa sombong dengan harta kepunyaan orang tuamu, aku bisa membalas mu dengan kepintaran yang aku punya tuan muda manoban" ucap jennie sambil menangis di atas kasurnya

























Udah ya..

Bab awal udah mulai konfik nih jennie sama lisa...

Jennie mulai menunjukan dia ga bisa diremehkan oleh lisa....

Lanjut besok ya...

Jangan lupa vote dan follow ya..

Yuk bisa yuk....

JENLISA: Jodoh Dari MarioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang