JENLISA: Jodoh Dari Mario

BAB 29 PATAH

Lanjut yuk...

Jangan lupa buat vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjut....

Jesica memegang kedua tangan lisa dna mulai bicara serius kepadanya.

"Boo, bukan aku tidak mencintai mu lagi namun cintaku pada mu kini hanya sebatas adik dan kakak saja.

Aku sudah menganggap mu seperti saudara ku sendiri dan aku juga sudah punya pria yang sudah mengantikan mu di hatiku.

Aku mengenalnya beberapa bulan setelah kepulangan mu ke korea dan dia selalu menemaniku saat cinta kita akhirnya harus berakhir.

Aku sudah menggantikan posisimu di hati ku oleh pria tersebut. Dia baik dan sangat mencintaiku terlebih orang tuaku sudah merestui aku bersamanya.

Boo, aku kesini bukan untuk mengejar cinta mu tapi aku kesini karena ada urusan bisnis selama seminggu setelah itu aku akan kembali ke paris.

Kenapa aku ingin menemui mu itu karena aku ingin menjelaskan jika kekasih ku saat ini mulai cemburu saat kamu selalu menelponku setiap aku sedang bersamanya.

Jadi mulai sekarang berhenti mengejarku dan kejarlah kebahagiaan mu sendiri. Aku yakin suatu saat kamu akan menemukan kebahagiaanmu sendiri tanpa aku di samping mu lagi" jelas jesica sambil mencium kedua pipi lisa lalu meninggalkan lisa sendirian di ruang tamu rumahnya

Seperti tersambar petir lisa malam ini mengalami patah hati untuk kedua kalinya dengan jesica. Lisa mulai naik menuju ke dalam kamarnya.

Ternyata jennie sedang menunggunya di sofa panjang yang biasa lisa pakai untuk mengerjakan tugas kantornya. Lisa duduk disamping jennie dan mulai membuka laptopnya.

"Kita mulai sekarang jennie" ucap lisa

"Baik, oppa. Tapi hapus dulu lipstik yang menempel di pipimu" jawab jennie sambil memberi lisa selembar tisu

"Maaf" singkat lisa yang langsung menghapus jejak ciuman jesica di pipinya

Jennie dan lisa mulai mengerjakan tugas kantor lisa. Jennie yang menyadari perubahan sikap lisa langsung berhenti menulis dan mulai bertanya apa yang sebenarnya terjadi kepada lisa.

"Oppa, kamu baik- baik saja kan?" Tanya jennie kepada lisa

"Jesica pergi" jawab lisa

"Maafkan aku oppa, aku yang membuat nya pergi karena kata- kata ku tadi. Maaf jika bercanda ku membuat jesica tidak nyaman dan malah pergi meninggalkan rumah ini.

Aku hanya ingin membalas oppa yang waktu itu mengusir kai ketika kai sedang mengobrol dengan ku sore itu" jelas jennie

"Dia meninggalkan ku untuk pria lain, jennie" balas lisa

Jennie terkejut ketika lisa mengatakan jika jesica meninggalkan lisa demi pria lain. Jennie mengira jesica akan menerima cinta lisa karena lisa adalah mantan kekasihnya dan mereka masih saling mencintai.

Jennie semakin terkejut saat lisa mulai mengeluarkan air matanya dan mulai menatap jennie dengan tatapan penuh tanya.

"Oppa, maafkan aku. Jangan menangis, masih ada aku adik mu yang akan selalu mendukung oppa disaat seperti ini.

Aku janji oppa akan membantu oppa menemukan wanita baik dan akan menerima oppaku yang tampan ini apa adanya dirimu" jelas jennie

Lisa langsung memeluk jennie dengan erat dan mulai menangis di pelukan jennie. Jennie semakin bisa merasakan sakit hati yang sedang menimpa lisa sekarang karena jennie baru melihat dan mendengar lisa menagis seperti sekarang.

"Oppa, jangan menangis. Masih banyak wanita lainnya yang bisa menerima cinta oppa. Jangan karena satu wanita oppa menyerah mencari cinta sejati oppa.

Mungkin bukan jesica orang yang pantas ada di samping oppa. Tapi aku yakin suatu hari nanti akan ada wanita yang akan tulus mencintai dan menyayangi oppa dan akan menerima cinta dan kasih sayang yang oppa berikan kepadanya" lanjut jennie sambil mengelus punggung lisa

Lisa akhirnya melepas pelukannya dan mulai bicara kepada jennie.

"Cinta oppa kepada jesica begitu besar karena jesica salah satu mantan kekasih terbaik yang oppa punya.

Oppa pernah kehilangan jesica karena sifat egois oppa yang tidak bisa menerima hubungan LDR antara paris dan korea.

Tapi ketika oppa sudah sukses tetap saja jesica menolak oppa untuk kembali menjalin cinta dengannya karena jesica lebih memilih bersama orang lain dari pada memperbaiki hubungan dengan oppa" jawab lisa yang mulai menghapus air matanya

"Kadang cinta itu tidak harus saling memiliki oppa, ketika kita merelakan orang yang kita sayang hidup bersama orang lain dan orang tersebut bisa membuat membahagiakan orang yang kita sayang kita harus bisa kuat untuk merelakannya pergi.

Tuhan tidak akan memberikan ujian jika mahluknya tidak bisa melewatinya. Buktinya aku dan unnie jisoo bisa melewati semuanya meski appa dan eomma sudah tidak ada aku dan unnie selalu bersama untuk melewati semua ujian dari tuhan karena tuhan yakin aku dan unnie jisoo bisa melewati ujiannya" balas jennie sambil membantu lisa menghapus air matanya

"Oppa boleh minta sesuatu?" Ucap lisa

"Minta apa oppa?, aku janji akan menurutinya asal oppa janji akan mulai melupakan jesica karena tidak baik terlalu lama bersedih karena cinta.

Biarkan jesica pergi dan kejar cinta lainnya. Oppaku ini kan tampan meski tidak setampan oppa park tapi aku yakin pasti ada wanita baik dan cantik tentu nya yang akan menemani oppa nantinya dan bisa menerima semua sikap baik maupun sikap buruk oppa dan akan mencintai dan menyayangi oppa sampai maut memisahkan" jelas jennie

"Oppa ingin malam ini kamu temani oppa tidur di kamar ini. Pasti nanti oppa tidak bisa tidur karena masih memikirkan sakit hati oppa terhadap jesica karena malam ini jesica pergi meninggalkan oppa untuk selamanya" ucap lisa sambil memegang kedua tangan jennie

"Oppa, aku akan menemani mu tidur malam ini asal oppa janji tidak akan macam- macam dengan ku. Aku ingatkan aku baik kepada oppa itu karena aku adikmu walaupun kita bukan adik kandung tapi aku sudah menganggap oppa seperti oppa kandung ku sendiri" jelas jennie

"Oppa bukan pria brengsek atau bajingan yang akan berbuat jahat kepada adiknya sendiri. Oppa hanya minta temankan tidur bukan menjadikan kamu pelampiasan nafsu sesaat oppa" balas lisa

Setelah obrolan panjang lisa dan jennie mulai mengerjakan pekerjaan kantor lisa sampai lisa dan jennie mengantuk.

Waktu menunjukan jam sebelas malam, lisa dan jennie memutuskan menyudahi pekerjaan mereka dan mulai naik ke atas kasur untuk mulai tidur malam ini.

"Selamat malam jennie'' ucap lisa

"Selamat malam oppa lisa" jawab jennie

Lisa dan jennie akhirnya memejamkan mata dan mulai tertidur karena rasa ngantuk dan lelah secara bersamaan datang menghampiri lisa dan juga jennie.

Udah ya....

Sekalinya deket langsung bobo bareng aja si lisa sama jennie...

Ngardusnya ga ilang-ilang lisa...

Jangan lupa vote dan follow ya...

Lanjut pagi ya....