BAB 5 RASA APA??

2.9K 271 2
                                    

Lanjut ya...

Sebelum baca jangan lupa buat vote dan follownya ya....

Yuk bisa yuk...

Naikin lagi votenya...

Mari kita lanjut.....









Sesampainya dirumah sakit jennie, mario dan rose langsung pergi keruangan jisoo di rawat. Jennie menangis saat melihat jisoo yang terbaring lemah di kamar rawatnya dengan jungkook yang di sampingnya.

"Oppa jungkook bagaimana keadaan unnie?" Tanya jennie yang menangis

"Jisoo sudah stabil jennie, jangan menagis ya. Jisoo sudah di tangan orang yang tepat" jawab jungkook

Jungkook kaget ketika melihat jennie datang bersama orang tua park ke rumah sakit dan sepertinya jennie akrab dengan orang tua memilik rumah sakit tempat jungkook bekerja.

"Selamat siang tuan besar manoban dan nyonya besar manoban" sapa jungkook kepada mario dan rose

"Siang dokter jungkook, bagaimana keadaan jisoo sekarang?" Tanya mario

"Semua sudah stabil, dokter park sendiri yang menangani jisoo tadi" jelas jungkook

Mario dan rose dibuat terkejut saat oark sendiri yang  menangani jisoo. Park tipe penolong tapi jarang sekali park menangani masalah kecil pada pasien.

Biasanya park hanya menangani operasi besar atau mengurus manajement rumah sakit seperti pengurusan penerimaan dokter baru atau penilaian bulanan seorang dokter.

"Dimana dokter park sekarang, dokter jungkook?" Tanya rose

"Dokter park kembali keruangannya nyonya besar manoban" jawab jungkook

"Jaga jisoo dan beri tahu jika ada masalah tentang kesehatannya" jelas mario

"Siap tuan besar manoban" balas jungkook

Mario dan rose pergi dari ruang rawat jisoo dan berjalan menuju ruang kerja park yang tidak jauh dari ruang rawat jisoo.

Mario dan rose semakin curiga ketika melihat park serius memandang laptop kerjanya dan sedang mencari tau apa obat yang ampuh dan metode apa yang harus di ambil ketika menghadapi orang dengan penyakit asam lambung kronis.

"Selamat siang jagoan daddy, sibuk sekalu kamu memandang laptopmu sampai kedatangan daddy dan mommy kamu abaikan" ucap mario yang sudah berdiri disebelah anaknya

"Kamu sedang apa sayang?" Tanya rose

''Salah satu pesien ku menderita asam lambung kronis dan harus segera mendapatkan perawatan serius karena dia sering mengabaikan saran dokter" jawab park smabil memeluk rose

"Sepertinya dia pasien istimewa untuk mu" ucap mario

"Tidak dad, dia hanya sahabat temanku saja" jelas park kepada mario

"Mommy tidak bisa di bohongi park, kamu bisa begitu peduli dengan sahabat teman mu ini pasti ada sesuatu dengan perasaanmu" ucap rose

"Mom, aku hanya tidak tega saat dia merasakan sakit dan sampai pingsan ketika penyakitnya kambuh dan itu terjadi saat dia berada di pangkuan ku" jelas park

''Sayang kamu begitu dingin dan jarang mau menangani pasien dengan kondisi seperti ini. Biasanya kamu akan hanya mau menangani pasien dengan kondisi sedang operasi besar atau pasien lama mu yang sudah sering kamu tangani" balas rose

Rose dan mario duduk di depan meja park dan mulai berbicara serius dengan anak kedua mereka.

"Park, jawab pertanyaan daddy apa kamu menaruh hati kepada sahabat temanmu itu?" Tanya mario

Park kaget mendengar perkataan mario dan mulai berfikir apa yang sebenarnya park rasakan kepada jisoo.

Park seperti begitu peduli dengan jisoo tapi tidak tau apa ini perasaan cinta atau sekedar rasa peduli antara dokter dan pasiennya.

"Park chaeyoung, jawab pertanyaan daddy. Bukan malah kamu melamun, apa yang sedang kamu lamuni park?" Tanya mario dengan meninggikan suaranya

"Dad, park baru bertemu dia satu kali. Park belum tau apa park hanya sekedar peduli atau park memang sudah jatuh hati padanya" jawab park

"Siapa nama gadis itu park?" Tanya rose kepada anaknya

"Namanya jisoo. Kim jisoo, tapi park sungguh belum tau apa maksud dari perasaan yang park sedang rasakan kepadanya, mommy" jelas park

"Daddy tau persis apa yang kamu rasakan sekarang karena daddy pernah merasakan ini dua puluh sembilan tahun lalu saat pertama melihat mommymu berjalan di depan daddy saat mommy mu terpilih sebagai brand ambasador YSL dulu" Jelas mario

"Apa masud daddy?" Tanya park yang belum mengerti perkataan mario

"Kamu begitu peduli karena kamu jatuh cinta pada pandangan pertama kepada gadis tersebut. Daddy dulu saat pertama mengenal mommy juga sampai diam beberapa detik saat terjadi kontak mata untuk pertama kalinya.

Dan saat ini kamu sedang merasakan hal yang sama kepada gadis ini saat matamu bertemu dengan matanya saat dia ada di pangkuanmu" jelas mario

"Daddy jangan bercanda, park tidak percaya dengan cinta pada pandangan pertama" jawab park

"Coba kamu pikir baik- baik park, Untuk apa kamu sampai susah payah mencari obat dan juga mencari metode penyembuhan untuk penyakit sahabat teman mu itu jika dia tidak tertolong pun kamu tidak akan merasa dirugikan nantinya" jelas rose

Park kembali terdiam saat rose mengucapkan jika jisoo tidak tertolong pun park tidak akan merasa di rugikan.

"Memang seperti itu mom, tapi dia manusia juga yang patut kita tolong semampu kita. Park sebagai dokter akan merasa gagal saat pasien park meninggal" balas park

"Daddy akan siapkan dokter terbaik untuk sahabat teman mu itu tapi kamu tidak boleh menemuinya lagi dengan alasan apapun" tegas mario

"Jangan seperti itu dad, park ingin menanganinya sendiri" jawab park yang tidak kalah tegasnya

"Dengarkan mom, park begitu peduli dengan sahabat temannya ini. Apa artinya jika bukan perasaan cinta pada pandangan pertama" jelas mario

"Mommy mendukung jika kamu mau mengejar gadis itu. Jika dia gadis yang baik dan bisa membuatmu menjadi lebih baik. Mommy dan daddy tidak melarang mu mendekati bahkan menikahinya" ucap rose sambil tersenyum ke arah park

"Mom, dad ini tidak secepat apa yang mommy dan daddy pikirkan. Park hanya peduli bukan cinta kepada pasien park sendiri" balas park

"Kalau bagitu biarkan dokter lain menanganinya dan kamu tangani saja pasien yang lainnya" jelas mario

"Baik park tidak akan perduli lagi kepada sahabat teman park ini dan park akan berikan dokter lain untuk menanganinya" jawab park

"Jika sampai daddy melihat atau mendengar kamu perduli lagi kepadanya kamu harus mengaku kepada daddy dan mommy jika kamu mencintainya" balas mario

Selesai menemui park, mario dan rose kambali keruang rawat jisoo untuk melihat kembali kondisi jisoo.














Udah ya...

Jisoo baru juga main, udah sakit aja..

Tunggu kejutannya nanti siang ya...

Jangan lupa buat selalu vote dan follownya juga dong...

Yuk bisa yuk..

Naik lagi votenya....

JENLISA: Jodoh Dari MarioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang