BAB 77 KEMARAHAN JISOO

1.9K 152 0
                                    

Lanjut yuk.....

Buat hari ini kita akan segera tamatkan karena cerita baru akan datang....

Jangan lupa buat vote dan follow ya..

Mari kita lanjutkan....








Pagi pun tiba. Jisoo terbangun dengan posisi hanya memakai CD dan berada di kamar park. Sungguh pagi ini seluruh badan jisoo sakit dan seperti habis di siksa semalaman.

Jisoo langsung terkejut dengan park yang juga hanya memakai boxernya dan banyak tanda merah di dada jisoo. Jisoo sampai tidak sanggup bangun karena tubuhnya yang sangat sakit, terutama di bagian pinggangnya.

"Aw, kenapa sakit sekali pinggang ku ini" ucap jisoo sambil memegang pinggangnya

Park yang mendengar suara kesakitan langsung membuka matanya dan melihat jisoo yang mencoba untuk duduk tapi sambil memegang pinggangnya.

"Pagi sayang, sakit ya. Maaf semalam aku terlalu bersemangat" jelas park yang langsung membantu jisoo untuk duduk

"Kamu menggila sayang, liat semua tanda yang kamu bikin semalam" ucap jisoo sambil mencubit bibir park

"Aku habisnya tidak tahan melihat kamu semalam" jelas park

Jisoo sempat binggung kenapa tiba-tiba jisoo ada di kamar park dan lupa kejadian semalam yang menimpa dirinya.

"Sayang, bukannya kamu sakit. Jungkook kemarin menelpon ku dan bilang kamu sakit. Lalu ke rumah sakit dan setelah itu aku lupa apa yang terjadi" ucap jisoo

"Semalam itu kamu pingsan saat pergi bersama jennie dan hyung ke panti asuhan. Lalu hyung membawa kamu pulang dan yang selanjunya aku manja sama kamu lalu terjadilah itu.

Makanya kamu sampai lemas karena semalam kamu melewatkan makan malam kamu. Tapi aku sudah suntikan vitamin agar kamu tidak sakit" jelas park sambil menunjuk tanda yang ada di tubuh jisoo

"Apa iya, apa aku hanya mimpi. Aku tanya sama kamu, sayang. Siapa yang membuka baju aku semalam dan kenapa kamu dan aku hanya memakai CD dan boxer. Sedangkan kamu bilang aku pingsan?" Tanya jisoo

"Saat aku mau mengganti baju mu kamu malah menggoda mata ku dengan keindahan tubuh kamu jadi aku tidak sempat mengganti baju mu.

Kalau Soal aku hanya pakai boxer sekarang itu karena kamu selalu bilang jika tidur dengan kamu aku harus telanjang dada bukan" jawab park

"Kamu nakal sekali, masa aku sedang pingsan malah kamu manja dengan aku. Kamu jahat sekali sih, aku tidak mau kamu nakal seperti ini lagi ya.

Aku marah sama kamu, jangan sentuh aku sampai kita menikah nantinya" jisoo menunjukan wajah marahnya

Saat hendak bangun jisoo merasakan pusing dan akhirnya terjatuh lagi di kasur park. Park yang tau jisoo ingin jatuh langsung menangkap jisoo dan membenarkan posisi jisoo lagi.

"Maaf ya sayang, jangan marah. Aku janji tidak akan terulang lagi hal seperti itu. Aku nakal dan aku siap menerima hukuman dari kamu. Maaf ya, sayang" ucap park sambil mencium kedua tangan jisoo tanda penyesalannya.

Park mengambil piyama jisoo dan mulai memakaikannya ke tubuh jisoo. Park memakai celana dan juga bajunya lalu Park lalu menggendong jisoo ke kamar jisoo dan menidurkan jisoo di sana.

"Maaf ya, kamu tidur di sini saja. Aku mau siapkan sarapan untuk kamu dan juga siapkan obat untuk kamu minum nantinya" ucap park sambil berlari meninggalkan kamar jisoo

Park berlari dan menyiapkan semuanya. Jennie dan lisa serta mario dan rose sampai binggung melihat park yang dengan cepat mengambil makanan untuk jisoo.

"Oppa, unnie tidak makan sebanyak itu" jelas jennie

"Oppa ingin unnie mu cepat sembuh, makanya oppa ambilkan banyak makanan untuknya" jawab park

"Kau memang sudah gila park, memberi makan jisoo seperti jisoo tidak makan satu minggu" balas lisa

"Diam kamu, hyung. Aku akan menghajar mu jika hyung terus menggoda ku" jelas park

"Mommy, anak kesayangan mommy mulai marah. Aku jadi takut jika park sudah mulai marah seperti ini" ucap lisa sambil menyembunyikan tubuhnya di belakang tubuh jennie

"Jangan menggoda oppa park, sayang. Biarkan saja oppa mengambil sarapan untuk unnie jisoo" jawab jennie

Park hanya diam dan terus fokus memilih makanan untuk sarapan jisoo. Park juga membuatkan susu dan mengambil coklat untuk jisoo.

Setelah semua selesai park langsung ke atas menuju kamar jisoo dan mulai menghampiri jisoo yang sedang duduk bersandar di atas kasurnya.

"Sarapan dulu, sayang" ucap park

"Kamu mau aku memakan semuanya?" Tanya jisoo yang kaget melihat porsi makanan yang di bawa park

"Aku tidak tau kamu suka apa, jadi makan saja yang kamu suka dan makan juga coklat dan minum susu yang sudah aku bawakan untuk mu.

Obat untuk kamu juga aku sudah suruh pihak rumah sakit mengantarkannya jadi kamu tinggal minumnya saja setelah sarapan nanti" jawab park

"Kita makan sama-sama saja ya, aku tau kamu belum sarapan jadi kita makan bersama saja supaya makanan yang kamu bawakan habis kita makan berdua" balas jisoo

"Suapi ya, karena aku mau di suapi kamu pagi ini" jelas park

"Aku yang sakit tapi tetap saja kamu yang manja, seharusnya kamu yang memanjakan aku bukan sebaliknya" jawab jisoo

"Baik, aku yang akan memanjakan kamu sekarang. Tapi janji jangan marah lagi ya" balas park

"Aku tidak bisa marah kepada calon suami ku yang tampan dan mempersona ini" jisoo malah memuji park

"Aku tau itu sayang, kita sarapan sekarang ya karena aku sudah lapar" jawab park

Park mulai menyuapi jisoo sarapannya. Jisoo memberikan senyum terbaiknya kepada park karena park dangan sabarnya menyuapi jisoo sarapan pagi ini. Setelah sarapan jisoo meminta park untuk menyalakan TV karena jisoo ingin melihat drama romantis kesukaannya.

Sementara jisoo sibuk menonton drama romantisnya. Park mandi dan mengganti bajunya di kamarnya. Setelah selesai park kembali ke bawah dan melihat jennie ingin mengantarkan obat ke kamar jisoo.

"Kemana hyung, jennie?" Tanya park

"Biasa lah, suami ku itu pekerja keras. Hari liburpun dia sibuk bersama daddy bermain golf dengan rekan bisnisnya" jawab jennie

"Hyung memang sering menemani daddy dan mommy main golf dengan rekan bisnisnya" jelas park

"Biar aku yang mengurus unnie. Oppa pasti lelah dari tadi selalu mengurus unnie dari semalam oppa parti kurang tidur jadi sebaiknya oppa kembali ke kamar oppa dan kembali tidur disana" balas jennie

"Oppa memang agak lelah dari semalam cemas dan juga di buat lelah untuk menutupi jejak pria brengsek dan bajingan itu" jelas park

Jennie dan park akhirnya menuju kamar jisoo dan jennie masuk ke dalamnya untuk memberikan obat untuk jisoo semantara park kembali tidur karena memang masih kelelahan.














Udah ya....

Lanjut sebentar lagi...

Bulan gosong akan terbit hari ini...

Tungguin ya...

Jangan lupa vote dan follow ya....

Yuk bisa yuk.....

JENLISA: Jodoh Dari MarioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang