Lanjut yuk...
Ini yang kesekian kalinya publis...
Hari ini kyanya bisa deh sampai maksimal 8 bab...
Yuk bisa yuk...
Jangan lupa vote dan follow ya..
Mari kita lanjutkan..
Jennie masih setia menunggu lisa sadar dari efek suntikan penurun panas yang park berikan kepada lisa. Tidak lama lisa mulai sadar dan mulai membuka matanya.
"Aduh" ucap lisa saat ingin bangun dari tidurnya
Jennie yang mengetahui lisa sudah sadar dari pingsannya langsung menghampiri lisa dan memberikan air putih untuk lisa minum.
"Minum dulu ya oppa" jelas jennie yang membantu lisa untuk minum
"Makasih jennie" jawab lisa
"Apa yang sakit oppa?" Tanya jennie
"Hanya sedikit pusing saja, yang lainnya sudah baik" jawab lisa sambil ingin melepas selang oksigennya
"Jangan di lepas, oppa kasih butuh itu" jelas jennie
"Oppa sudah baik- baik saja" balas lisa
"Tunggu oppa park datang ya, sekarang oppa makan dulu bubur buatan unnie jisoo" jawab jennie sambil menganbil makanan untuk lisa
"Kemana yang lain?" Tanya lisa sambil mulai memakan bubur buatan jisoo
"Mommy tadi menangis jadi daddy menenangkan mommy dulu, kalau oppa park sedang membuatkan obat untuk oppa, dan jika unnie jisoo sedang memasak makanan untuk makan malam" jawab jennie sambil terus menyuapi lisa
"Jen, bisa tolong oppa?" Ucap lisa
"Tolong apa oppa?" Tanya jennie
"Ambilkan laptop oppa, oppa masih harus menyelesaikan tugas kantor" jawab lisa yang sudah mulai mendudukan tubuhnya
"Oppa sakit saja masih mementingkan pekerjaan. Aku tidak mau mengambilkan nya nanti daddy marah kepada kita semua jika oppa masih bersikeras bekerja saat sakit" jelas jennie
"Daddy marah?" Ucap lisa yang terkejut mendengar mario marah
"Bukan marah tapi daddy ingin oppa istirahat. Mommy tadi sampai menangis melihat kondisi oppa. Jadi aku mohon oppa jangan bekerja dulu" jawab jennie
"Baiklah, tapi sudah ya makannya mulut oppa pahit dan sudah kenyang juga" jelas lisa yang tidak mau lagi makan
"Oppa, jennie mohon oppa makan yang banyak. Jangan bikin kita semua khawatir lagi. Aku tadi sampai panik ketika oppa pingsan dan mengalami sesak nafas" balas jennie
"Oppa sudah baik- baik saja jennie, oppa hanya butuh sedikit istirahat saja" jawab lisa yang malah kembali tiduran di kasurnya
"Oppa, jangan seperti ini" jennie mulai meneteskan air matanya
"Jangan menangis, maafkan oppa" lisa memegang tangan jennie
"Makanya oppa makan, jangan bikin aku menangis karena khawatir dengan keadaan oppa sekarang" jelas jennie
"Baik, oppa akan makan lagi tapi janji jangan menangis lagi. Oppa tidak mau adik kesayangan oppa menangis" jawab lisa yang tersenyum ke arah jennie
Jennie manghapus air matanya lalu kembali menyuapi lisa. Setelah habis jennie mamberikan minum kepada lisa.
"Oppa ku memang pintar, sekarang kita tinggal menunggu obat dari oppa park saja" ucap jennie sambil memberikan senyum manisnya
KAMU SEDANG MEMBACA
JENLISA: Jodoh Dari Mario
RomanceAku seorang guru di sebuah taman kanak-kanak dan aku baru memulai karier ku di korea setelah kedua orang tua ku meninggal karena kecelakaan. Nasib ku dan kakak ku berubah ketika aku bertemu seorang pria tua yang menjodohkan ku dengan anak-anaknya ya...