17

1.6K 255 173
                                    

Author pov.
Noze sedang berjalan seorang diri untuk menuju ke kelas hip-hop dance karena siang ini gadis yang teramat cantik itu ada jadwal untuk mengajar. Dosen cantik itu tampak sangat berbeda dari hari-hari biasanya. Dilihat dari matanya saja semua orang pasti bakal tau kalau gadis itu sedang tidak baik-baik saja.

*ceklek

Pintu kelas terbuka, ruang hip-hop dance itu sudah dipenuhi oleh para mahasiswa yang mengikuti kelas siang. Namun di antara banyaknya anak itu, noze tidak bisa menemukan satu orang yang sangat ia harapkan untuk bisa dilihat siang ini.



"Selamat siang semuanya."
Tidak seperti noze yang hari-harinya selalu menunjukkan keceriaan, kali ini noze menyapa para mahasiswanya dengan sedikit berbeda.

"Selamat siang ssaem."

"Ssaem gapapa ?" Tanya salah satu mahasiswa di kelas itu saat menyadari wajah cantik sang dosen yang tampak berbeda dari biasanya.

"Hm ? Gapapa kok, kenapa emangnya jihan ?"

"Ah gapapa kok ssaem hehehe."

"Hmm..
Ngomong-ngomong, ada yang ga masuk ya hari ini ?"

"Ada ssaem." Jawab yena sebagai salah satu mahasiswa di kelas itu.

"Siapa yena ?"

"Chaeyeon."



Noze terdiam sejenak, dan hal itu langsung membuat yena menyadari sesuatu. Hubungan mereka, hubungan antara sahabatnya dengan sang dosen itu pasti sedang tidak baik-baik saja.



"Kenapa ga masuk ?"

"Ee..
B-bukan ga masuk sih ssaem."

"Terus ?"

"Mm.. itu..
Dia udah ikut kelasnya JayB ssaem tadi pagi."



Noze menundukkan kepalanya, berpura-pura memeriksa daftar nama para mahasiswa yang ada di tangannya. Padahal sebenarnya gadis cantik itu sedang berusaha menahan rasa nyeri di hatinya. Noze tidak pernah mengira bahwa chaeyeon akan benar-benar menghindarinya seperti itu. Dulu, setiap kali mereka ada masalah, pasti mereka hanya saling mengabaikan pesan. Tapi kali ini, sepertinya noze sudah membuat kesalahan yang fatal sampai-sampai chaeyeon juga menghindari bertemu dengannya.

Sungguh, Noze tidak berbohong ketika gadis itu mengatakan bahwa dirinya sangat amat menyayangi dan mencintai chaeyeon. Namun di saat yang bersamaan, dirinya juga tidak seberani itu untuk memiliki hubungan pasti dengan chaeyeon seperti apa yang selalu diharapkan oleh chaeyeon.
Noze terlalu takut merelakan pekerjaan yang sudah susah payah ia dapatkan, demi hubungannya dengan chaeyeon.












Chaeryeong baru saja selesai mengikuti kursus bahasa Jepang, dan saat ini adik dari Lee Chaeyeon itu sedang berdiri seorang diri di depan gedung tempat kursusnya itu untuk menunggu jemputan dari sang sopir.

Saat chaeryeong sedang fokus ke jalanan sambil menunggu sang sopir datang, tiba-tiba saja sebuah mobil yang sangat tidak familiar bagi chaeryeong berhenti di bahu jalan.

Benar saja dugaan chaeryeong, seorang gadis berwajah tampan tampak ke luar dari mobil itu.



"Ryujin ?"



Bukan hanya chaeryeong yang bingung, namun gadis tampan yang ternyata adalah Ryujin itu juga memperlihatkan kebingungannya saat melihat sang sahabat ada di sana.



"Lah, kok lo di sini ? Jangan bilang disuruh eomma gue jemput ?"

"Ah, i-itu..
Mm.."



Social ButterfliesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang