Gara-gara Hukum Mendel

174 18 1
                                    

Hai,selamat membaca
Harap vote+komen ya

***
[ Gara-gara Hukum Mendel]

"Kalo nyontek mah sabar, jangan ngelunjak bro,"

***

Derana berjalan santai melewati koridor kelas IPS yang sepi,pasca diusir paksa oleh Jayden lewat chat.

Namun, bibirnya masih melengkungkan senyum. Melompat-lompat untuk mengintip dari jendela setiap kelas yang dilewatinya.

"Sean," panggilnya lirih sambil melompat melihat Sean yang sedang duduk anteng dikelas.
"Sean, Sean, Sean Galielll , dasar anak mama, dipanggil nggak nyaut!"

Kemudian, Gadis itu kembali berjalan santai. Namun, saku roknya bergetar, khawatir itu Jay jadi Rana segera meraih dan membukanya.

Kak Langit

Na,jangan pergi dari gue

Ternyata itu pesan dari Kak Langit, Derana duduk sebentar didepan kelas Sean. Senyumnya mendadak pudar, pasti ada suatu masalah lagi yang lelaki itu hadapi.

Emang gue mau kemana kak?🤔😮

Pokoknya,jangan ya Na

Iya,iya Nana bakal temenin Kak Langit terus,uttututu🥺💛

Gue percaya sama lo
❤️ bukan yang merah Na?

(Send Poto)

Kan kita sahabat🤙😎🤓🌞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kan kita sahabat🤙😎🤓🌞

Oh iya sahabat


Ponselnya kembali bergetar,dari atas muncul pesan lain. Melihat siapa pengirimnya, matanya melebar , refleks ia langsung berdiri melompat-lompat terlalu senang.

Cowok yg suka ambil pulpen(Jay)

Pppp
Gue butuh bantuan lo

😱😭😱😭
(Kaget,nangis,kaget,nangis)
Jay lo bikin jantung gue nggak sehat😤

Bacot
Nih soalnya
(Send poto)

BacotNih soalnya(Send poto)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PENA ASMARA | TAMAT✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang