Seminggu telah berlalu sejak Riku sedorm dengan i6, Riku merasa bersyukur bisa sedorm dengan mereka karena kehebohan selalu ada setiap harinya membuat Riku tidak kesepian.
Riku lumayan membantu Tsumugi dari balik layar, serta para member dalam koreografi serta vokal. Semua terpana dengan bantuan Riku, Iori yang mulai menebak-nebak kenapa Riku sangat tau banyak tentang dunia hiburan.
Hari ini member i6 sudah sibuk dengan kegiatannya, dimana Iori dan Tamaki pergi sekolah, Yamato asik minum beer, Nagi dengan job model, Sogou membersihkan kamarnya.
Riku melihat sekitar dan tidak menemukan Mitsuki, akhirnya Riku pergi keluar untuk mencari Mitsuki. Entah kenapa Riku merasa Mitsuki akhir-akhir ini down.
Riku melihat Mitsuki berada di belakang dorm, sedang berlatih menari sambil menyanyi sendirian.
"kenapa aku selalu terlambat?" Tanya Mitsuki pada dirinya sendiri lalu duduk mencoba memikirikan cara agar ia bisa melakukan dance lebih baik.
Tiba-tiba Mitsuki merasakan dingin di lehernya dan terkejut "as- Riku.. jangan membuatku kaget" protes Mitsuki
"ah-gomene, habis Mitsuki terlalu fokus" jawab Riku dengan senyumannya
"jangan terlalu memaksakan dirimu" tambah Riku dan duduk di sebelah Mitsuki
"aku tidak pandai menyanyi dan menari karena itu aku harus lebih berusaha daripada yang lain" kata Mitsuki
"hmm karena itu kamu down akhir-akhir ini" kata Riku dengan pose berfikir
"terlalu terlihatkah? maaf ya membuatmu khawatir" kata Mitsuki tertawa dengan terpaksa
"kamu bisa bercerita padaku, keluh kesahmu. Hanya ini yang bisa aku bantu untuk kalian" kata Riku dengan lembut
"kamu sudah sangat membantu Riku" elak Mitsuki
"hm~ kalau begitu... aku punya beberapa masukan untukmu" Kata Riku membuat Mitsuki menatap Riku meninta untuk melanjutkan
"untuk vokal suaramu biasakan untuk di kontrol setiap harinya, suaramu sebenarnya memiliki ciri khas namun untuk sekarang belum terlalu terlihat. Untuk dance, karena kakimu lebih pendek, jadi speedmu tambahlah 1.5 sampai 2 x dari yang lain. Lakukan dengan semangat dan yang paling penting nikmatilah" kata Riku dengan mata berbinar
"Terimakasih, aku jadi memiliki pencerahan" kata Mitsuki berdiri mulai semangat
"Senyumanmu dan semangatmu adalah salah satu bom i6" tambah Riku
"kalau boleh tahu, kenapa kamu tidak menjadi idol juga Riku? dari yang aku lihat kamu sangat menyukai musik" tanya Mitsuki penasaran
"kalau tidak mau cerita tidak apa, aku tidak memaksa" Tambah Mitsuki cepat.
Riku tersenyum kecil "aku sangat mencintai musik Mitsuki, tapi penyakitku membuatku tidak bisa ...... aku memiliki asma sejak lahir, waktu kecil aku sangat sering menghabiskan waktuku di rumah sakit. Walaupun sekarang serangan tidak separah waktu kecil, namun aku tetap tidak bisa beraktifitas seperti kalian. Bukankah idol harus bisa di konser minimal 3 jam? Hanya 2 jam saja aku bisa beraktifitas karena itu aku menyerah dan aku ingin bisa mendukung impian kalian yang ingin sebagai idol" cerita Riku sambil melihat langit yang sudah mulai gelap
'aku ingin membantu dan mendukungmu Tenn-nii' tambah Riku dalam hati
"Riku..." kata Mitsuki tidak percaya
"karena itu Mitsuki, jangan menyerah. Aku tau kamu memiliki pesonamu tersendiri. I6 tidak akan menjadi i6 tanpamu" kata Riku tersenyum sangat manis
"dan i6 tidak akan jadi i6 tanpamu Sakura-san" kata Izumi Iori yang berjalan kearah mereka
"Iori! Are.. minna? Kenapa kalian bersembunyi?" Tanya Riku memiringkan sedikit kepalanya
"tu-tunggu... kalian mendengarkan percakapan kami?" Tanya Riku gelagapan
"yes desu~" Jawab Nagi keluar dari persembunyian dan jalan kearah Riku memberikan syalnya
"se-sejak kapan?" Tanya Mitsuki sama paniknya dan bersemu merah
"sejak... senyuman dan semangat nii-san adalah bom i6" jawab Iori membuat muka Mitsuki dan Riku memerah
"sudah mulai dingin disini, ayo masuk. Tidak baik untuk kesehatanmu Riku-kun" ajak Sogou
"gomene Onii-san menguping pembicaraan kalian" kata Yamato menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"tidak apa.. kita kan keluarga" kata Riku membuat semua member i6 memandangnya dan tersenyum lembut
"malam ini kita makan omuricee" teriak Mitsuki dengan semangat
"omuriceee" teriak Riku ikut semangat dan berlari duluan masuk dorm
" Rikuuu jangan berlari desuu" teriak Nagi lalu menghela nafas sedangnan yang lain tertawa gemas
"arigatou~" kata Nagi dengan suara kecil yang masih didengar para member
"Sama-sama Nagi... lagi pula kita kan keluarga" kata Mitsuki dengan tersenyum lebar
"keluarga.. aku suka itu" kata Tamaki lalu tersenyum lebar juga.
TBC~
Chapter 9 aku akhiri sampai disini...
Aku sangat suka hubungan para member Idolish7 jadi aku membuatnya seperti ini, semoga kalian juga suka...
Aku beri bocoran sedikit untuk Next Chapter :D
Akhirnya kita bertemu dengan Yaotome Sousuke muncul!!
Semoga sifatnya yang OOC bisa kalian terima..
Jangan lupa Vote dan komen yaa
Sampai bertemu lagi di Chapter berikutnya~
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Dream is My Dream
FanfictionHanya sebuah kisah kehidupan Nanase Riku yang ingin mewujudkan impiannya WARNING! bahasa tidak baku, banyak typo, OOC karakter Jangan lupa vote dan komen ya~ NOTE! Cerita asli milik saya Karakter IDOLiSH7 milik ©Arina Tanemura Game dan Anime IDOLiSH...