Beberapa hari berlalu dengan cepat, mereka sangat sibuk dengan jadwal yang diberikan manager yang telah diatur bersama Riku dan Iori.
Sejak Riku bercerita tentang asmanya, setiap pagi Sogou dan Mitsuki membuatkan Riku Teh madu hangat, Tamaki terkadang menawarkan pudingnya, Yamato dan Nagi selalu mengingatkan Riku untuk beristirahat.
Saat i6 berlatih , terkadang Riku akan menonton dan memberikan masukkan kepada mereka.
Terkadang Riku akan diusir oleh Nagi atau Yamato untuk beristirahat, tetapi Riku malah membuat lagu baru untuk Trigger.
I6 minus Nagi masih belum tau jika Riku itu komposer, Riku bukannya ingin menyembunyikannya, namun tidak ada yang bertanya.
Kamar Riku yang kedap suara membuat Riku leluasa membuat lagu hingga malam. Terkadang Nagi akan datang ke kamar Riku untuk menyuruhnya tidur.
Tenggat waktu yang diberikan Yaotome sudah tiba, Riku sudah menyelesaikan 2-3 lagu yang bisa dipilih Trigger untuk lagu baru mereka. Merasa bangga dengan hasilnya, Riku berencana akan pergi kesana sendiri.
"Apa kamu yakin?" Tanya Nagi cemas
"um, lagi pula aku sudah lama ingin bertemu dengan Yaotome-san" Jawab Riku
"baiklah kalau begitu, berhati-hati lah dijalan. Jangan lupa untuk memberikan kabar" kata Nagi mengingatkan.
Riku keluar dengan hoodie putih oversize, celana jeans dan topi yang menutupi sebagian rambut Crimson
"Riku mau kemana?" Tanya Sogou melihat dandanan Riku
"kencan?" Tebak Yamato
"ossan! Riku masih kecil!" Protes Mitsuki memukul kepala Yamato dengan centong
"aku mau ke Yaotome pro sebentar" jawab Riku membuat semua kaget
"Rikkun tidak akan meninggalkan kami kan?" Tanya Tamaki panik
"tidak.. aku hanya ada urusan sebentar disana" Jawab Riku menenangkan.
Iori menatap Riku dengan curiga "aku akan cepat kembali, mouu kalian ini" kata Riku
"ittekimasu" teriak Riku lalu keluar dari dorm.
"itterasai" jawab semua member.
Sesampai di Yaotome Pro, lumayan banyak yang memandang Riku. Mereka menggira Riku adalah idol baru sehingga langsung diperbolehkan menemui pimpinan.
"Selamat Siang Yaotome-san" sapa Riku dengan sopan sambil melepas topinya
"apa kau benar Erin?" Tanya Yaotome terkejut
"ya, saya Erin. Tapi bisakah anda tetap merahasiakan dari Trigger?" Jawab Riku
"tentu saja, namun kenapa? Kamu bisa terkenal jika namamu tersebar sebagai komposer mereka?" Tanya Yaotome penasaran
"saya hanya ingim mendukung mereka Yaotome-san, lagi pula saya lebih terkejut ketika anda memilih lagu saya untuk debut Trigger dulu" jawab Riku tersenyum manis membuat Yaotome terdiam
"kamu sangat mirip dengan salah satu anakku" kata Yaotome tiba-tiba dan mendapat jawaban Riku dengan mengangkat sebelah alisnya
"ehkem... maaf sepertinya saya keluar dari topik" kata Yaotome
"tidak apa, Yaotome-san. Sepertinya anda sangat menyayangi anak-anak anda" kata Riku tersenyum lembut
"ah... umurmu berapa Erin-san ? 15? 13?" Tanya Yaotome
"fufu... apakah saya terlihat semuda itu ? Saya 18 tahun. Jadi anda tidak perlu formal dengan saya" jawab Riku
"hmm.. baiklah kalau begitu, tidak kusangka Erin-san seumuran dengan anak keduaku" kata Yaotome
"fufu... ini Yaotome-san lagunya bisa dipilih untuk lagu baru Trigger" kata Riku memberikan USB dan kertas lirik lagu beberapa lembar
"tidak kusangka kamu membuat lebih dari 1, oh panggil aku Sousuke-san saja" kata Yaotome sambil melihat lirik lagu yang diberikan
"ah~ saya fans Trigger juga jadi... terlalu semangat membuatnya" jawab Riku sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"oh.. kalau begitu mau bertemu dengan mereka?" Goda Sousuke
"!! A-T- tidak perlu Sousuke-san" tolak Riku panik dan muka memerah membuat Sousuke tertawa
"kalau sikapmu seperti ini, baru terlihat umurmu masih muda" tawa Sousuke sambil melihat Riku bermuka merah sambil mengembungkan pipinya
"Seandainya kedua anakku seimut kamu, ha~ mereka terlalu cepat bersikap dewasa" kata Sousuke menghela nafas lalu tiba-tiba pintu terbuka dengan keras
"OYAJI!" Teriak lelaki lebih Tinggi dari Riku berambut putih memasukki ruangan
"astaga! Anak ini! Jangan langsung masuk! Ada tamu!" Omel Sousuke
"maafkan aku..." kata lelaki itu melihat Riku dan terdiam
"ah tidak apa, saya sudah selesai, Sousuke-san, Yaotome-san. Saya permisi" kata Riku tersenyum lembut lalu memakai topinya membungkuk sopan dan berjalan keluar dan tidak sengaja berpas-pasan dengan Tenn.
"Oyaji siapa dia? Idol baru? Tunggu, dan kenapa dia memanggilmu sousuke-san? Jangan bilang-" Tanya Gaku berturut-turut
"astaga jangan berfikiran aneh-aneh anak kurang ajar" potong Sousuke memukul sayang kepala anaknya
"suara kalian terdengar sampai depan, Otou-san, Sobaman" kata Tenn memasuki ruangan
"astaga anak setan satu ini! Siapa kau panggil sobaman?" Protes Gaku.
Sebelum Tenn dan Gaku berdebat, Sousuke langsung memotong "dia salah satu teman kerja" jelas Sousuke
"tapi kenapa memanggil oyaji, sousuke-san?" Tanya Gaku tidak terima
"aku menyukainya, dia bisa diajak bekerjasama. Dan dia sudah bekerja di Yaotome Pro lama" jelas Sousuke sambil memegang tengkuk hidungnya.
Mendengarkan perdebatan ayah dan anak, Tenn diam dan berfikir lalu tertawa
"astaga.. Sobaman... jangan bilang... kamu mengira dia simpanan Otousan.." kata Tenn sambil tertawa
"tapi-" kata Gaku terpotong
"astaga kenapa anak pertamaku bodoh sekali" potong Sousuke
"Otou-san tidak pedo, kau tau itu sobaman" kata Tenn masih belum selesai tertawa sedangkan Gaku hanya bermuka merah menahan malu.
"Kenapa wajahnya mirip dengan Tenn?" Tanya Gaku mengalihkan pembicaraan membuat Tenn terdiam dan menatap Sousuke meminta penjelasan
"ah, ternyata tidak hanya aku yang befikiran begitu" kata Sousuke
"tunggu, otou-san baru pertama kali bertemu dengannya?" Tanya Tenn tidak percaya
"ya, dia sudah bekerja lama disini, namun baru hari ini ia datang kesini. Biasanya dia mengirim lewat email" Jawab Sousuke
"oh, ini lagu baru kalian, pilih lah dari sana" tambah Sousuke menyerahkan USB dan 3 kertas berisikan lirik yang tadi di bawa Riku
"Erin-san! Aku tidak sabar mendengarkan" kata Gaku bersemangat
"pasti susah memilih mana yang akan kita gunakan" tambah Tenn tak kalah bersemangat
"buatlah yang terbaik, agar Erin-san tidak menyesal membuat lagu untuk kalian" kata Sousuke
"Tentu saja Oyaji/Otou-san!" kata Gaku dan Tenn bersamaan
TBC~
Akhirnya Sousuke, Gaku dan Tenn muncul~
Bagaimana menurut kalian ? apakah terlalu OOC ?
Tidak terasa sudah Chapter 10 saja hehe
Jangan lupa vote dan komen yaa
Kita akan bertemu lagi di Chapter yang akan datang~
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Dream is My Dream
ФанфикHanya sebuah kisah kehidupan Nanase Riku yang ingin mewujudkan impiannya WARNING! bahasa tidak baku, banyak typo, OOC karakter Jangan lupa vote dan komen ya~ NOTE! Cerita asli milik saya Karakter IDOLiSH7 milik ©Arina Tanemura Game dan Anime IDOLiSH...