"Okay, mari kita mulai tour nya." Ujar Amanda dan memimpin regu Elang.
Di setiap tempat yang di lewati, Ayara akan menjelaskan fungsinya, ruangan, keperluan, dan lain sebagainya.
Dari satu kelompok kakak kelas dan seterusnya, mereka memperkenalkan diri di mulai dari angka satu hingga lima belas. Ada total 16 kelompok kakak kelas yang masing masing jumlahnya berbeda beda. Dari 5 orang sampai 17 orang.
Dan perhentian terakhir adalah lapangan basket, tidak tidak pinggir lapangan basket lebih tepatnya. Pohon rimbun, namun bukan pohon beringin. Pohon mangga juga bukan, sepertinya pohon cemara.
Jika dari arah jarak pandang jalan regu Elang, sekilas tidak ada orang di sana. Namun, jika di lihat dari depan dan dekat ada segerombol orang di sana 6-7 orang.
"Hey, lakukan pekerjaan kalian." Tegur Barra. Segerombolan orang itu menengok, melihat regu Elang.
"Wow, Ko. Ada cewek nih." Seru salah satu pemuda di sana.
"Serius dulu, Bodoh." Ujar pemuda yang lain yang di panggil 'Ko' dan menggeplak kepala bagian belakang pemuda tadi.
Amanda dan Ayara memutar bola mata mereka malas.
"Perkenalkan saya wakil ketua kelompok terakhir, Mikolas Saunder." Kata pemuda yang menggeplak kepala temannya.
"Saya Nicholas Leander, jangan berfikir kami kembar." Ucap Nick dan menunjuk Miko saat mengatakan 'kami'. Semua anak baru mengangguk mengerti.
"Gue Neacel Aquarius, panggil gue Kak Acel." Ujar pemuda yang tadi terkenal geplakan di kepalanya sambil menyisir rambutnya ke belakang dengan narsis.
"Kak Acel." Seru semua murid baru. Acel langsung menoleh dengan songong kepada Miko. Membuat Miko menoyor jidat Acel.
"Gue Owen Christoffer, salam kenal." Sapa Owen dengan ramah sambil tersenyum, memperlihatkan lesung pipinya. Para siswi baru langsung menjerit tertahan.
"Arsene Keandre." Kata Seorang yang menyender pada pohon dengan tangan di saku celana, jangan lupakan tatapan dinginnya.
"Hai Kak." Balas para murid baru dengan kikuk pada Arsen.
"Hallo, saya Elvarette Natasya. Ketua kelompok terakhir." Ujar seseorang yang muncul dari balik badan Arsen, Elvaret.
"Selamat kalian telah menyelesaikan misi kegiatan pertama, peringkat ke 7 dari 16 regu. Dengan waktu 2 jam 24 menit." Ucap Elvaret, dengan nada yang datar.
"Sebagai hadiah, kalian boleh pulang." Lanjut Elvaret membuat 15 murid baru terkejut. Berbeda dengan Amanda dan Ayara mereka malah terkekeh geli.
"Silahkan pulang." Seru Acel dengan riang sambil melambaikan tangan kanannya. Miko dan Nick bahkan tersenyum malu, sembari menutup muka mereka dengan telapak tangan masing masing
°°°
Girl's pecinta cogan
ChloeDementria
Hey, guys. Tadi pas orientasi gue sebel
banget masa udah cape cape ngehafalin nama para kakel. Pas di finish hadiahnya pulang, nyesel udah lama nyeleseinnya.KatyaNicolette
Ho'oh gue kan jadi ikutan kesel sama sebel. Kelompok gue urutan ke tujuh lagi:'(IrenaEvangeline
Sabar. Ree, aktif dong.KatyaNicolette
Aktif Ree.KatyaNicolette
Ree.Me
Apa? Gue juga masih sebel.ChloeDementria
Ya, udah. Kita tinggal tidur ada yuk. Bye~Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reincarnation: Twin's for Antagonist [END].
FantasyIni kisah tentang Eleftheria Emeralda, gadis cantik yang bereinkarnasi ke tubuh Elvarette Natasya. Seorang gadis figuran yang terbunuh karena berperan sebagai twins antagonis, Elveretta Thalassa. Bagaimana sekarang kisah Ele? Haruskah ia menyerah d...