CHAPT 13

1.1K 253 36
                                    



THE ICE PRINCE YOSHINORI




Hari ini tepat satu Minggu Lucia memperkirakan turunnya salju. Salju pertama turun dengan intensitas yang ringan.

Dan sudah satu minggu juga Lucia tidak bertemu dengan Yoshi. Jika seminggu yang lalu Lucia masih melihat Yoshi meski hanya dari kejauhan, tapi kali ini benar-benar tidak melihat. Laki-laki itu juga sama sekali tidak mengunjunginya seakan lupa dengan dirinya.

Meski terlihat tidak peduli sebenarnya Lucia sangat merindukan laki-laki itu.

Kondisi kesehatan ibu suri Meta belum sepenuhnya pulih. Beliau masih harus banyak istirahat dan untuk berjalan pun menggunakan alat bantu. Sedangkan Ratu Eden sudah lebih baik, namun wanita paruh baya itu masih enggan bertemu dengan Nora.

*****

Lucia baru saja keluar dari dapur kerajaan diikuti oleh para pelayannya yang berjumlah delapan itu. Ia membuat bubur untuk ibu suri Meta karena beliau sangat menyukai masakan Lucia.

Ditengah jalan langkah Lucia dihadang oleh Nora yang sepertinya baru keluar dari rings building beserta tiga pelayannya. Perempuan bernama Nora itu menatap Lucia dari atas hingga bawah dengan pandangan menilai. Ia lalu melipat kedua tangannya di depan dada. Demi apapun, gestur Nora sangat arogan, merasa telah menjadi pemenang.

Lucia dapat merasakan aura lain yang menguar dari tubuh Nora. Terasa sangat kuat namun masih bisa Lucia tepis dengan mudah. Lalu Lucia menatap penuh minat pada salah satu saku mantel yang Nora kenakan. Lucia tersenyum tipis.

"Jadi kau yang bernama Lucia?"

Lucia berusaha ramah dan tersenyum pada Nora.

"Ternyata kau lebih cantik dari yang aku kira. Tapi kenapa pangeran Yoshi bisa dengan mudah berpaling padaku." Pikir Nora dengan senyum mengejek.

Nora memajukan tubuhnya "apa karena kau tidak bisa memberikan keturunan?" Bisik Nora

Lucia diam. Namun dadanya bergemuruh menahan amarah, kedua tangannya meremat sisi gaunnya kuat. Andai ia tidak ingat didikan ibunya, Lucia sudah menjambak Nora karena telah berbicara lancang kepadanya.

Pantaskah seorang selingkuhan berkata seperti itu pada istri sah?

Lucia menghela nafasnya, ia memandangi Nora tanpa ekspresi. Sepertinya Nora sengaja mengenakan gaun yang ketat untuk memperlihatkan perut buncitnya itu. Lalu tatapan Lucia jatuh pada syal yang melingkar di leher Nora. Gadis itu mendengus, Yoshi memberikan syal buatannya pada Nora.

Lucia lalu maju mendekati Nora dan berbisik disebelah telinga Nora.

"Sekalipun kau memberikan keturunan tapi dia bukan Anderson dan tidak akan pernah bisa menjadi Anderson. Karena apa? Dia hanya anak dari seorang selir yang bahkan tidak diakui oleh keluarga ayahnya,"

"Apa yang kau harapkan dari itu? Anakmu tidak akan mewarisi apapun."

Lucia menghela nafas sebentar sebelum mengucapkan kalimat yang berhasil menohok Nora sedemikian dalam.

"Apa kau siap menerima hukuman jika pangeran Yoshi tahu bahwa yang berada di dalam perutmu itu bukan anaknya?"

Kedua mata Nora membulat, ia terlihat sangat terkejut. Seketika wajahnya menjadi pucat.

Lucia menjauhkan tubuhnya dari Nora lalu menginstruksikan semua pelayannya untuk kembali melanjutkan langkah menuju istana dua. Meninggalkan Nora yang berdiri kaku bersama dengan keterkejutannya. 

THE ICE PRINCE YOSHINORI [END✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang