cseunghyun
Membalas cerita anda
|jorokbiarin :b|
lg dimana?||kantor
oh|
|nanti pulang kerja jemput
PEKA BGT SIH LO JD ORANG😭😭😭|
tapi kalo capek gausah dipaksaiiin|
gue dh biasa jd nolep||engga kok engga
janji? :(|
|iyaaa🤙
HSHSHSH GUE MALU JUJUR|
|malu kenapa?
yg waktu itu (๑•﹏•)|
|surat itu ya?
(●'⌓'●)|
|santai aja
(๑•﹏•)|
btw nanti lo mau nyulik gue kmn?||terserah kamu
|saya temenin kemana ajaBENERAN???|
|iya lui
BGS BGS👍👍👍|
sy mau bobo dulu klo gt||bukannya mandi
hehehe|
mau pap ga?||jangan
|nanti saya ga fokus kerja
|lagian nanti malem ketemu juga kanBohong.
Jam sudah menunjukan pukul setengah sembilan, tapi pria itu belum tampak batang hidungnya.
Terus terang, hal itu membuat Chloe semakin percaya akan pikiran negatifnya setelah memberi cookies, scented candle, bersamaan dengan surat waktu itu.
Chloe takut, Seunghyun menyepelekan dirinya karena merasa sudah mendapat lampu hijau.
Kebiasaan buruk seorang Heo Chloe yang harus cepat-cepat musnah, berpikir negatif.
"Kenapa gak kamu telepon aja?" tanya ibunda yang masih fokus dengan apa yang ditonton.
"Takut ganggu."
"Ya kalau gitu, kalau gak jadi jalan ya jangan marah. Tau sendiri Seunghyun orangnya sibuk."
Perkataan sang ibu ada benarnya juga. Tapi apakah salah, ia masih berharap apalagi orang itu sudah berjanji?
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Gorilla
Teen Fictionmengisi waktu lapang dengan mencari uang haram ⚠️ harsh words⚠️