Chloe gue pengen lurusin semuanya ke kalian| all about the rumors| if u want tho| gue ga maksa sama sekali| gue tau kalian pasti masi kecewa bgt sama gue|
Silfi |baru sadar?
Chanwoo |udah gue bilang lo diem aja sil |mau lurusin disini or
Chloe ngomong lgsg aja| nanti sore krkr bisa ga?|
Chanwoo |bisa aja sih
Vernon |2
Varel |Bisaaa
Tara |gue juga bisa
Chloe okay thanks guys| mmm sil?|
Silfi |apa
Chloe usahain dateng ya please| lo udah kemakan rumor itu|
Silfi |kalo sempet
Chanwoo |nanti gue jemput
Chloe thanks chan| jam 4 di *nama tempat* ya|
Sebagai orang yang akan dimintai klarifikasi, Chloe lebih dulu tiba di titik temu. Ia sengaja datang lebih awal agar bisa menyusun apa saja yang akan dikatakan di otaknya.
Bahkan demi menyiapkan diri matang-matang, Chloe rela langsung datang ke lokasi padahal baru saja pulang dari kampus.
Tak sendirian, hadir seorang Varel yang datang bersama Chloe guna menenangkan dirinya agar tak terlalu gerogi.
"Kalem aja elah. Kayak gak tau aja, Silfi orangnya gimana."
Chloe mendengus kasar. "Kayaknya dia marah sama gue gara-gara Seunghyun."
"Tapi kayaknya Silfi gak se-obsessed itu, deh."
"Who knows? Lockscreen nya aja pake foto Seunghyun."
'Klek!'
Bunyi pintu terbuka lumayan keras berhasil menyita perhatian Chloe dan Varel. Di sana, terdapat Chanwoo dengan kaos hitam lengkap dengan kemeja sebagai outer andalannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
