DUO VISUAL || Jirene

Chapter 15

Internasional High School...

Tak terasa, seminggu berlalu. Tepat hari ini berakhirnya pelaksanaan ujian kenaikan kelas bagi seluruh murid tingkat 1 dan 2, serta ujian akhir bagi tingkat 3 yang setelah ini akan menempuh pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

Seluruhnya—telah melakukan yang terbaik, siswa-siswi IHS menyelesaikan ujian mereka tanpa kendala. Ya, walaupun tak jarang ada beberapa soal yang menurut mereka cukup sulit, namun hal itu tentu tak menjadi masalah besar. Mereka tetap berhasil menyelesaikan ujian mereka dengan baik.

" Huh, soal sejarah tadi benar-benar membuatku pusing! " Keluh Joy dramatis membuat ketiga gadis didepannya terkekeh geli.

Saat ini mereka— Jisoo, Irene, Wendy dan Joy tengah berada di kantin. Tak seperti kebanyakan murid yang memilih langsung pulang ke rumah masing-masing setelah ujian berakhir, keempatnya lebih memilih untuk nongkrong bersama sejenak sembari mengobrol santai, sebab selama satu pekan ini mereka jarang untuk berkumpul bersama.

Keempatnya tentu sibuk mempersiapkan yang terbaik untuk ujian mereka.

" Sepertinya kau butuh liburan untuk mendinginkan otakmu Joyyie. " Joy yang mendengar saran dari sahabatnya, Irene seketika menggebrak keras meja kantin membuat Jisoo, Irene dan Wendy terlonjak kaget.

Ketiganya kompak mengelus dada dan menahan diri untuk tidak menarik rambut gadis jangkung itu.

" Kau benar, sepertinya aku memerlukan liburan. Ahh, bagaimana jika kita berempat pergi berlibur? " Usulnya dengan semangat.

Joy memang menunggu moment dimana ia bersama kekasih dan kedua sahabatnya menghabiskan waktu bersama. Dan saat ini mungkin adalah waktu yang tepat bagi mereka berempat untuk merencanakan liburan bersama sebelum masing-masing dari mereka menghabiskan masa libur kenaikan kelas bersama keluarga.

Mendengar usulan menarik dari Joy, Wendy dan Jisoo tanpa ragu mengangguk setuju.

" Bagaimana denganmu Irene-ah? " Tanya Joy.

Semua mata kini memandang Irene penuh harap. Sedangkan partner visual Jisoo itu nampak berpikir sejenak sebelum mengangguk pelan dan tersenyum kecil yang lekas disambut pekikan antusias dari Joy.

Setelah semuanya setuju tanpa terkecuali, kini keempatnya mulai berdiskusi tentang rencana liburan mereka, seperti memilih tempat wisata misalnya.

" Villa? "

" Pantai? "

" Pantai? Bagaimana dengan Jeju? Kebetulan pamanku mempunyai villa di pulau Jeju. Mungkin kita bisa menginap dan berlibur disana. " Tawar Wendy.

" Woah, ide bagus sayang. Aku setuju, bagaimana dengan kalian? " Tanya Joy pada Jisoo dan Irene.

Jisoo mengangguk.

" Aku setuju. Irene-ah? "

" Ne, aku juga. " Ucap Irene seraya tersenyum manis membuat ketiga gadis dihadapannya ikut tersenyum senang.

Mereka kemudian membahas apa-apa saja yang akan mereka bawa, juga yang paling penting apa saja kegiatan yang akan mereka lakukan disana dan lain sebagainya.

Pembahasan tentang liburan kali ini berakhir setelah mereka menyepakati rencana yang mereka buat.

Keempatnya— Jisoo, Irene Wendy serta Joy sepakat untuk berangkat esok lusa dan menghabiskan sebagian masa liburan mereka selama 3 hari di pulau Jeju.

Mereka kemudian kembali melanjutkan obrolan ringan mereka, bercerita atau membahas hal random dengan canda tawa yang sesekali terlontar menciptakan suasana hangat diantara mereka.