RUNAWAY [Discontinued]

Road To SBS Gayo Daejun 2016

Itu adalah hari Yang dingin di bulan November, setelah pagelaran MelOn Music Awards 2016. Dua maknae Blackpink masing-masing dijadwalkan untuk tampil dalam panggung kolaborasi bersama idol lain nanti. Rosé untuk vokal di studio milik duo 10cm, dan Lisa yang akan latihan di gedung SM Entertainment untuk street dance performance.

"Aku tidak percaya ini, Lisa kita akan tampil di atas panggung untuk menari si festival akhir tahun!!!"

Gadis itu ikut tertawa melihat sang manajer yang begitu bersemangat, bukan tanpa alasan. SBS Gayo Daejun adalah festival akhir tahun yang terkenal akan desain dan konsep megah, sehingga selalu dinantikan setiap tahunnya. Terlebih, artis di bawah naungan YGEnt terkenal hanya menghadiri acara ini saja.

Otomatis, hanya dalam festival inilah mereka dapat menyaksikan panggung akhir tahun Blackpink.

"Kita sudah tiba, manager hanya boleh menemani sampai lobi. Kau tak apa kan, pergi sendirian?"

"Anio, gwaenchana"

Yah... Ini adalah sebuah pengalaman yang baru bagi Lisa, berlatih di agensi lain juga dapat membantunya bertemu dengan teman baru mungkin? Terlebih, ini pertamakalinya Lisa menginjakkan kaki di SMEntertainment. Kalian tidak tahu saja, betapa irinya Jisoo saat Lisa bilang dia akan ke SM.

Jisoo itu cassiopeia garis keras, ingat? Dia sangat menyukai Shim Changmin, dan hatinya selalu menjadi milik DBSK.

Tapi ada apa dengan gedung ini, pencahayaannya terlalu terang. Sangat berbanding terbalik dengan gedung YG yang didominasi warna hitam dan pencahayaan temaram. Lisa tidak terbiasa, matanya jadi silau. Dimana-mana warna putih dan softpink memenuhi matanya, ini sulit.

Cklek

Uh... Gawat...

Lisa mungkin saja menjadi orang terakhir yang tiba disana, keadaan dance practice room yang menjadi lokasi latihan mereka telah ramai. Ada banyak idol lain yang menghuni ruangan itu, hingga saat Lisa memasuki ruangan tersebut seluruh atensi penghuni ruangan teralih padanya.

Ini sangat canggung, Lisa hanya tersenyum tipis dan membungkuk sekali. Berjalan dengan penuh percaya diri dan duduk di tengah ruangan, ia tidak mencoba bergabung dengan kelompok-kelompok yang telah tercipta. Sebenarnya Lisa hanya mencoba untuk tidak terlihat gugup, namun sikapnya itu justru mengundang decakan kagum. Terlebih karena gadis itu mengenakan earphone, dia terlihat nyaman dengan dirinya sendiri.

Lisa tampak sangat keren dan berkharisma, orang-orang jadi berpikir jika Lisa selalu sekeren di atas panggung.

Orang pertama yang bangkit untuk menghampirinya adalah Ten NCT, dan Lisa tentu saja mengenalnya dengan baik. Gadis itu melepaskan earphone nya dan berbincang dengan Ten, senyuman cerah yang terulas mengundang decak kagum dan perhatian dari idol lain. Hingga Jinyoung dan Yugyeom GOT7 ikut mendekat, terlibat dalam percakapan ringan dan menarik idola lain untuk mendekat pada kelompok mereka.

Ada Lisa dari Blackpink disana, siapa yang takkan heboh?

"Aku tidak tahu Lisa-ssi sangat ramah, kau terlihat sangat keren dan kharismatik di atas panggung"

"Aniyo"

Gadis Thailand itu tersenyum manis, terus merendah dan membalas pujian dari orang-orang disana. Termasuk Park Jimin BTS yang memuji tentang bagaimana grup mereka sangat menyukai lagu-lagu Blackpink, penampilan mereka luarbiasa, panggung yang apik dan lagu yang berkualitas.

"Kau tidak tahu betapa heboh keadaan dorm kami saat lagu kalian dimainkan, akan ada battle rapp dadakan disana. Kacau sekali!!!"

Lisa ingat tertawa terbahak-bahak oleh cerita dan lelucon Jimin, selain itu ada Seulgi yang amat perhatian padanya. Dia bilang mengenal Jisoo unnie sejak sebelum debut, itu membuat mereka cukup dekat. Seulgi gadis yang baik dan jujur, sedang Lisa adalah gadis ceria yang tulus. Kombinasi keduanya di ruang latihan tak pernah gagal menarik perhatian orang lain.