HARAP DIBACA (❗)

7.7K 264 29
                                    

Page ini gue buat khusus untuk ucapan terima kasih gue kepada kalian semua yang telah setia menanti cerita ini tiap minggunya. Terlepas dari gue yang kadang telat update atau mungkin ceritanya yang nggak seperti yang kalian mau. Juga, terima kasih karena sudah membaca kisah Ega & Nina sampai ending.

Jujur, ini bukan ending yang gue mau. Niat awal gue adalah membuat cerita mereka sampai 10 bab dimana 1 bab ada 4 part. Jadi kalau dihitung, setidaknya masih ada 12 part yang belum gue terbitkan. Tapi itu dulu. Kenapa gue sekarang udah bikin cerita ini ending hanya dengan 6 bab dan 2 epilog saja?

 Kenapa gue sekarang udah bikin cerita ini ending hanya dengan 6 bab dan 2 epilog saja?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ini adalah bab sampai epilog yang sebagian udah gue tulis di Okt)

Alasan utamanya adalah pelaporan. Harap kalian tau, gue bikin cerita ini karena imajinasi gue, karena kecintaan gue dengan dunia menulis, dan karena gue pengen bikin cerita yang gue tulis sendiri. Sejelek apapun ceritanya. Sejorok apapun tulisannya. Bagi gue, ini karya. Dan suka atau enggak, kalian sebagai pembaca hanya bertugas untuk mengapresiasi aja. Kalau pun kalian merasa suci dan nggak suka dengan cerita sex yang gue tulis di dalamnya, ya udah... stop jangan baca.

Pernah dengar kan pepatah yang bilang kalau diam adalah emas? Artinya, diam lebih baik daripada bacot

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pernah dengar kan pepatah yang bilang kalau diam adalah emas? Artinya, diam lebih baik daripada bacot. Sayangnya, ada segelintir orang, mungkin 1 orang, mungkin beberapa orang, gue juga nggak begitu paham, yang jelas mereka 'melaporkan' cerita ke gue dengan tag 'inappropriate' atau TIDAK PANTAS.

Ya emang ini cerita dewasa. Udah gue kasih warning juga. Tapi lo yang ngelaporin ini tetep aja baca. Endingnya, lo nggak suka. Itu hak lo. Tapi ini juga hak gue untuk bikin tulisan di platform GRATIS ini. Bukan hak lo untuk menghakimi karya gue.

(Ini adalah kolom pelaporan yg bisa kalian akses kalau mau melaporkan cerita seseorang dgn tag tidak pantas)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ini adalah kolom pelaporan yg bisa kalian akses kalau mau melaporkan cerita seseorang dgn tag tidak pantas)

(Ini adalah kolom pelaporan yg bisa kalian akses kalau mau melaporkan cerita seseorang dgn tag tidak pantas)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Kolom pelaporannya untuk cerita gue adalah yg paling atas yg dipilih. How come ini termasuk pornografi? Terus apa kabar novel-novel genre Historical Romance terbitan Gr***d yang menuliskan secara gamblang adegan seks? Kasian bgt idup lo kalau kayak gini aja lo laporin sbg hal yang ga pantes)

 How come ini termasuk pornografi? Terus apa kabar novel-novel genre Historical Romance terbitan Gr***d yang menuliskan secara gamblang adegan seks? Kasian bgt idup lo kalau kayak gini aja lo laporin sbg hal yang ga pantes)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ada sekitar 3 bab di keseluruhan cerita gue yang ditandai / dilaporkan : Morning Glory, Fake Love, dan Bad Liar. Thanks banget. Mungkin gue akan pindah platform untuk genre ini.)

Jadi, dengan berat hati, gue hentikan cerita ini sampai disini. Biar gue sendiri yang baca 12 part yang belum terbit itu. Part yang di dalamnya nyeritain soal gimana Oliv yang bantu Ega secara diam-diam dengan deketin Bayu, gimana Oliv yang berhasil ngebongkar akting Bayu dan Nina, gimana Ega dan Nina yang sempet pacaran setelah ketahuan, juga gimana Helen yang berusaha balik lagi ke Ega dengan bikin Nina celaka. Sampai sekarang, gue masih simpen naskah aslinya. Ga tega aja buat ngehapus, meski nggak akan gue terbitkan buat dibaca siapapun.

Andai aja gue nggak inget bahwa masih ada pembaca setia yang selalu vote dan komen untuk cerita ini, gue bahkan akan stop tanpa menyelesaikan kisah Ega dan Nina. Tapi karena gue masih menghargai dan menyayangi kalian, gue selesaikan kisah ini.

Semoga bisa menikmati dan semoga bisa ketemu di karya gue yang lain. Dan buat lo yang ngelaporin cerita gue, dan lo sampai baca di bagian ini, gws deh. Semoga lo cepet sembuh 🙂

HELLO, FRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang