Gays, lilinya blinks menurut info, sejauh ini hanya gejala ringan, doain semoga segera negatif dan
kembali beraktivitas 🙏🙏
Mari kita lanjut
🔞🔞🔞
.
.
"Kalian akan kemana setelah ini??" Jennie bertanya tapi matanya selalu saja ke ponselnya, berharap ada telfon atau chat dari Lisa. Tapi nihil, bahkan sudah jam 3 sore tidak ada satupun kabar dari Lisa
"Langsung pulang, kerjaan udah selesai waktunya skidipapap..." Ucap rose membuat jisoo mengangguk membereskan barang-barang nya. Sementara Jennie menatap datar ke arah chaesoo, dan wenjoy hanya menggeleng
"Kau mau kemana Jen???" Jisoo melihat Jennie yang fokus ke ponselnya.
"Ah, aku mau pulang juga, kalian pulang lah, biar aku yang bayar, Wen Joy, kami pulang dulu yah...." Ucap Jennie membuat chaesoo mengangguk
"Sering seringlah jen, lumayan uang makan siang di tabung buat ngelamar rose..." Jisoo melambai menarik rose pelan meninggalkan Jennie dan wenjoy yang tertawa
"Hati hati Jen..." Ucap wendi dan Joy bersamaan, Jennie mengangguk lalu berjalan ke arah kasir, dimana disana ada Jimin yang jadi kasirnya.
"Kerajaanmu apa sih? Kasir or pelayan? Or???" Jennie mengeluarkan blackcard nya dan memberikannya kepada Jimin.
"Pekerjaan ku semuanya yang ada disni, tergantung mood mau jadi apa...." Jimin tersenyum ke arah Jennie yang menatap nya malas.
"Terimakasih, silahkan datanglah kembali lain kali...." Ucap Jimin melambai, sementara Jennie keluar menuju mobilnya menyimpan tas nya di samping kemudi lalu melajukan mobil dengan pelan, mendengarkan musik sambil ikut bernyanyi.
Tin
Tin
Pagar rumah di buka oleh Pak Eko, satpam di rumah Jennie.
Guk
Guk
"Eh anjing,..." Ucap Jennie terkejut karena di hampiri anjing kecil berwarna coklat dengan bulu yang lebat, menggesekkan tubuhnya di kaki Jennie.
"Aaaa cute...." Jennie mengambil anjing tersebut menggendongnya lalu masuk kedalam rumah.
"Kau sudah pulang?? Cepat sekali..." Ucap Daddy Kim yang melihat Jennie sudah berada di rumah, padahal jam pulang kantor jam 5 sore.
"Serah aku lah dad, kantor kan, kantor aku juga,..." Ucap Jennie duduk di samping daddynya.
"Ini anjing siapa???" Jennie bertanya sambil tangannya mengelus bulu2 Anjing tersebut di pangkuannya
"Entah, tadi di bawa sama kang kurir, ada suratnya, bacalah, sepertinya untukmu...." Ucap Daddy Kim memberi selembar amplop berwarna kuning. Jennie mengambil nya dan membawanya kedalam kamar, sementara anjing itu masih di gendongan Jennie.
"Turun dulu anjing, aku mau mandi,.." Jennie meletakkan anjing tersebut di atas kasur, lalu masuk kedalam berniat merendamkan dirinya dengan air hangat biar frash kembali.
Guk
Guk
"Aku mau mandi anjing, hanya sebentar, tunggu di sofa nonton dan jangan nakal, okey..."
Guk
Guk
Jennie sebelum mandi, terlebih dahulu menyalakan tv di kamar nya lalu mencari siaran kartun untuk anjing itu tonton selagi Jennie mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Time Is The Best Healer (Jenlisa) ✅
AléatoireFOLLOW!!! + VOTE!!! + COMMENT!!! Yang tidak suka, bisa langsung SKIP!!! Cerita ini hanya fiktif belaka jika ada kesamaan nama, tokoh, tempat kejadian ataupun alur cerita, itu adalah kebetulan semata, dan tidak ada unsur kesengajaan😁😁" Rank 🎖 🎖1...
