T.I.T.B.H - 51

2.1K 263 60
                                    

Lanjuttttt
Maafin typo nya
.
.










Lisa pov

Ah segar sekali, dan sekarang aku lapar...

Aku mengedarkan pandangan ku mencari keberadaan jennie, kemana dia? Sebaiknya aku pake baju dulu, baru mencari nya, kemana dia, bukannya siapin baju, malah ngilang. Aku memakai baju ku dan kelar dari kamar mencari keberadaan jennie.

"Sayang yuhuuu..." Teriakku melihat sekeliling tapi gak ada juga nongol

Sayang,..

Yanggg

Sayanggg

"Jennieeeee......" Teriakku dengan kencang

"Ada apa sayang, kenapa teriak2..." Ucapnya yang menghampiri ku

"Gimana gak teriak, kamu di panggil sekali gak nyaut2, dari mana kamu? Kenapa gak ada dimana2 aku cariin...." Ucap ku malah membuat nya tersenyum

"Aku dari bawah, ngambil ini, ayo kita makan dulu..." Ucap nya berjalan lebih dulu, sementara aku mengikutinya dari belakang

"Kamu duduk, biar aku siapin ini..." Ucapnya lagi, dengan telaten menyiapkan makanan yang di pesannya menyusunnya rapi di atas meja. Aku tersenyum melihat dia begitu telaten mengurus ku

"Aku mencintaimu sayang..." Ucap ku tersenyum padanya, dia membalas senyumanku dengan mengangguk.

"Gak di bales gitu???" Ucap ku membuat nya mengembangkan senyumnya.

"Aku juga mencintaimu lisa ku..." Ucapnya duduk di depanku

"Ayo kita makan..." Ajakku membuatnya mengangguk. Kami makan dengan tenang hingga selesai. Aku kenyang sekali, makanan yang di pesan Jennie. adalah makanan favorit ku ketika disini bersamanya. dia masih ingat. Aku semakin mencintai nya

"Udah selesai??" Tanyanya membuat ku mengangguk

"Udah sayang..." Ucapku berdiri membereskan piringku

"Aku saja, kamu ke kamar, tunggu aku,..." Ucapnya mengambil piring dari tanganku, ck, anak ini, selalu saja. Tapi bagus lah, itu artinya dia calon istri yang baik, wkwkwk

"Baiklah aku ke kamar dulu..." Ucap lisa mencium pelipis jennie

"Mau ku buatkan susu??" Tanya nya, aku berbalik dan mengangguk mengiyakan.

"Baiklah sayang, tunggu yah, aku bersih kan ini dulu, baru aku menyusulmu. Bersiaplah..." Ucapnya melakukan aktivitas nya

"Bersiaplah??"

"Baiklah aku akan bersiap..." Ucap ku dengan berlari kecil, apa jennie mau main? Aku di suruh bersiap, aku akan melayaninya, walaupun aku lelah, tambah bagus jika lelahnya bersama Jennie, ah aku menginginkannya.

Aku masuk, ku buka semua baju dan celana ku, menyisakan dalaman saja, dan ku tutup tubuhku dengan selimut sampai dengan leher. Dan bermain game sambil menunggunya. Tak lama jennie masuk dengan nampan di tangannya

Time Is The Best Healer (Jenlisa) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang