Bagian 26

2.1K 82 2
                                    

Bagian 26
Daniel langsung menghela nafas lega saat yang datang itu adalah neneknya.
"halmoni.." gumannya pelan.

Kening Ny.Kim sedikit mengkerut saat melihat Minkyu ada di kamar itu. Bukankah suaminya sudah melarang Minkyu memasuki kamar ini.

Ny.Kim langsung menghampiri cucunya yang masih membeku di tempatnya berdiri. Ia kemudian menoleh kearah dimana foto Taehyung berada, dan benar saja penutup kainnya sudah hilang.

"siapa orang yang di foto itu halmoni?" tanya Daniel to the point, karena ia tidak suka basa-basi.

Pertanyaan yang selama ini ia nantikan akhirnya keluar dari mulut Daniel, cepat lambat cucunya itu pasti menanyakan soal orang tuanya.

"jawab halmonie" guman Daniel datar, karena tak langsung mendapatkan jawaban dari wanita tua itu.

Ny.Kim menarik nafas dalam-dalam kemudian menjawab pertanyaan cucunya itu.
"Dia, ayahmu"

Mata Daniel memerah seketika saat mendengar jawaban itu
"di-dimana dia sekarang? Kenapa aku tidak pernah bertemu dengannya? Dimana ibuku?? Kenapa sejak dulu aku tidak pernah melihat orang tua ku??" tanyanya dengan air mata yang sudah menggenang di pelupuk matanya.

"jangankan melihat mereka, nama orang tuaku saja aku tidak tau? Ada apa sebenanrnya halmoni? Kenapa aboeji tidak memberitau ku tentang orang tuaku?? Kenapa malah kalian yang merawatku sejak kecil?? Jelaskan semuanya..." lirih Daniel, tubuhnya mulai bergetar "kenapa? Kenapa aku tidak bersama dengan orang tuaku??" lanjutnya.

Lelaki tinggi itu akhirnya terjatuh dan duduk di tempat tidur, kakinya terasa sudah tidak mampu menopang beban tubuhnya.

Ny.Kim langsung memeluk cucunya dengan hangat, mungkin sudah saatnya ia memberitahu Daniel tentang Y/n dan Taehyung

"orang tuamu orang yang baik" guman Ny.Kim lembut

"kenapa ayahku tidak tinggal dirumah ini?? Kenapa dia tidak di kantor kakek? Bukankah dia adalah putra kalian??" tanya Daniel

Baru saja Ny.Kim ingin menjelaskan semuanya pada Daniel, tiba-tiba terdengar suara klakson mobil dari luar. Membuat mereka berdua langsung menoleh kearah jendela.

"haraboeji sudah pulang" guman Daniel

"kajja, kita keluar dari kamar ini.. Jika kakekmu mendapatimu berada disini dia pasti akan menghukummu" ucap Ny.Kim menarik tangan cucunya.

"tapi halmoni belum menjelaskan semuanya padaku" ucap Daniel

"besok sepulang sekolah halmonie akan mengajakmu ke sebuah coffee shop. Kita bicarakan semuanya disana. Halmonie ingin agar tidak diketahui oleh kakekmu saat bercerita tentang orang tuamu" jelas Ny.Kim

Dengan langkah terpaksa Daniel pun akhirnya menuruti ucapan neneknya dan bergegas keluar dari kamar itu.

🌴

Nextday...

Taehyung mencoba menghubungi ibunya di nomor yang masih ada di ponsel Y/n, namun nomor itu sudah tidak aktif lagij.

"bagaimana oppa?" tanya Y/n yang berdiri di samping pria itu.

Taehyung kemudian menggeleng lemas.
"Hmmm.. Sudah tidak aktif sayang"

"sebaiknya oppa minta pada Jin, dia pasti mempunyai kontak ibumu" ucap Y/n lembut kemudian membantu Taehyung memakai dasinya. "kamu pergi ke kantor dulu oppa" lanjutnya.

Taehyung menatap wajah Y/n lekat, wanita ini masih terlihat cantik meskipun sudah memiliki dua anak.

"aiishh,, jangan menatapku seperti itu oppa" ucap Y/n pelan

LOVE MAZE (18+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang