Wangeun dan Soondeok kembali bertemu setelah 10 abad lalu cinta mereka direnggut oleh maut. Namun, mereka harus memulai semua dari awal, sebab meski mereka adalah reinkarnasi dari Wangeun dan Soondeok, Byun Baekhyun dan Ji Hyeran tidak seperti kedua...
Lee Jongsoo, pacar yang sebelumnya sangat dipuja-puja oleh Minjeong, kini harus rela mendapat cacian serta makian dari Minjeong. Untungnya, meskipun Minjeong menyebalkan, dirinya tidak terserang wabah cinta buta yang biasanya akan menghilangkan logika dan akal sehat.
Baekhyun ditikam dengan pisau lipat yang Jongsoo selalu bawa ke mana-mana untuk melindungi diri jika ada keadaan genting (katanya). Tapi karena ternyata Jongsoo menggunakan pisau itu untuk menikam seseorang, berakhirlah Jongsoo di penjara.
Siapa yang memasukkannya ke dalam penjara? Tentu saja Tuan Byun, Ayah Baekhyun. Kini, Lee Jongsoo harus menghitung hari di dalam sel sebelum hukuman pastinya diputuskan pada persidangan.
Lalu Baekhyun, bagaimana kondisinya? Setelah ditikam oleh Lee Keparat Jongsoo di parkiran mall 2 hari lalu, Baekhyun segera dibawa oleh Ayah juga Minjeong ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan.
Dengan terpaksa, Baekhyun harus menjalani operasi darurat, sebab bukan perut luarnya saja yang butuh dijahit, melainkan beberapa inci ususnya yang robek pun perlu dijahit. Dokter bilang, Baekhyun masih sedikit beruntung karena pisau lipat berukuran lumayan itu tidak mengenai organ vital seperti hati.
Tapi sampai sekarang, di hari ke-2 Baekhyun dirawat di rumah sakit, dirinya masih koma, belum sadarkan diri. Dan fakta itu membuat seluruh keluarganya takut, khawatir, dan sedih.
Karena memiliki banyak karyawan yang terpercaya di toko dan 3 orang pembantu yang sigap di rumah, keluarga Byun dapat menjaga Baekhyun dengan leluasa di rumah sakit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Byun Sunhee, gadis kecil berusia 10 tahun itu kerjanya menangis terus. Bolak-balik memeluk Baekhyun. Menyuruh kakaknya untuk bangun sambil menangis begitu pilu. Melihat kakaknya yang tidak bangun-bangun membuat Sunhee sangat takut.
Klek
Pintu ruang rawat VIP terbuka. Seluruh keluarga itu menoleh ke arah yang sama. Seorang dokter ternyata.
"Selamat siang," sapa si dokter dengan senyuman.
Seluruh keluarga itu membalas salam dokter kecuali Sunhee. Ia tidak peduli. Sibuk menangis pelan, sambil memeluk lengan gemuk sang kakak di atas ranjang rumah sakit. Sunhee berbaring menyamping.
Dokter ber-name tag 'Kim Junmyeon' itu mendekat, dengan wajah yang selalu ramah dan tampan. "Tuan dan Nyonya Byun, aku ingin bertanya sesuatu pada kalian," ujarnya langsung. Bergabung duduk di atas sofa.
Pasangan suami-istri paruh baya itu menyeriuskan ekspresi mereka, Minjeong juga turut serta.
"Ada kelainan hormon pada tubuh pasien Baekhyun. Apa dia pernah diberi sesuatu seperti suntikan hormon atau semacamnya?" tanya Dokter Junmyeon sambil membetulkan kacamata.
Dahi Ayah mengernyit. "Suntikan hormon? Tidak pernah, Dok," jawab Ayah dengan yakin.
Namun Dokter Junmyeon melihat raut Ibu Baekhyun tidak seyakin Ayah Baekhyun. "Nyonya? Apa kau tahu sesuatu?" tanyanya langsung.
