Dukung author dengan vote 🥺
Author Point of view
Keluarga Grant khusus berkumpul di Los Angeles menyambut anggota keluarga baru mereka yaitu Arion. Kehadirannya sudah ditunggu sejak lama maka semua anggota keluarga David menyukai Arion.
Arion tidak tahu sebutan apa yang pas tetapi rumah utama Grant benar-benar mewah. Arion berkali- kali menyadarkan diri dia belum masuk ke surga.
Tidak mungkin membenci omega manis yang cantik seperti Arion. Butuh 23 tahun David menemukannya.
Arion menatap keluarga Grant penuh hangat. Dia tidak pernah mendapatkan kasih sayang yang sesungguhnya karena terlantar dan hidup miskin. Menjadi mate dari David Grant adalah keberuntungan.
Papa Harry- ayah David dan Mama Anneth- Ibu David suka sekali menggoda pria 40 tahun di sebelah Arion menggunakannya sebagai umpan. Sebetulnya mereka lebih cocok menjadi kakek dan neneknya.
Lalu Kak Nathan- putra kedua Harry Grant dan Kak Jeremy putra ketiga Harry Grant tambah memeriahkan candaan Papa mereka dengan tawa menggelegar. Di sebelah mereka duduk anak dan istri mereka, setelah ini Arion akan berkenalan. Arion tersenyum pada sesosok sepuh di ujung meja yaitu Grandpa Allan, beliau sudah berumur 110 tahun namun masih bisa tertawa dan menyimak dengan baik.
"Kamu perlu tahu Arion, saat Dave kecil dia suka sekali memakan batu bata. Dia melakukan itu sampai usia delapan," jelas Papa Harry yang membuatku terkejut.
"Papa, aku tidak makan batu bata," sanggah David di sebelahku.
"Yes you are," Mama Anneth membenarkan.
"Ya! Ya! Aku juga pernah melihat, dia menyimpan batu bata di di kantong celana dan membawanya seharian," tambah Nathan menambah gelak tawa keluarganya.
"Hey tidak mungkin kamu ingat, kamu masih usia tiga," sanggah David lagi.
"Paman Adler punya foto Dave sedang memakannya," seru Nathan.
"Hey guys aku juga tau aib lainnya," seru Jeremy semangat.
"Sudahlah Jerry diam," David berkata lelah.
"Arion, kamu jangan mau tidur dengan beruang ini, dia mendengkur keras. Saat kemah musim panas usia 17 dia mendengkur membangunkan semua orang tengah malam," semuanya kembali tergelak. Arion sebisa mungkin tertawa sopan untuk menghormati pria beruang ini karena demi apapun wajahnya merah padam karena malu.
Habis sudah wibawa David malam itu.
🦴
"Namaku Catharina, aku istri Nathan kamu bisa memanggilku Katy, by the way aku juga omega sepertimu. Senang bertemu denganmu Arion." seorang perempuan yang tadi dikira supermodel datang menghampiri Arion.
"Dan aku juga senang melihat David bersemu masam diledek terus seperti tadi, karena dia biasanya diam seperti batu," lanjut Katy.
Arion masih diam mencerna kecantikan Katy dengan matanya, karena demi apapun perempuan ini seperti selebriti.
"A-Aku Arion, biasa dipanggil Rion. Terima kasih."
"Kamu masih remaja Arion tapi sudah mating," Katy menatap penuh pengertian pada omega muda baru di keluarga Grant ini.
Arion memberikan senyum menenangkan. Dia harus segera terbiasa dengan kalimat-kalimat itu, kamu masih muda, Dave sudah dewasa, apakah kamu siap ini, itu, ini, itu, bla, bla, bla, bla.
"David old Grant itu pasti kesenangan mendapat mate muda dan cantik seperti kamu. Kamu jangan sungkan bertanya padaku ya. Aku bisa menjadi sister yang keren untukmu.''
KAMU SEDANG MEMBACA
Mate: David and Arion (END)
Teen FictionArion yang baru berumur 17 tahun bertemu matenya di minimarket. Kacau. Ternyata mate nya seorang laki laki dewasa dan hot berusia 40 tahun. Tidak pernah terbayang di hidup Arion harus mempunyai mate laki laki dan bertemu secepat ini. Bagaimana sikap...