AMORA (END)

11. Menjauh lagi? ✅

⚠Sebelum Baca jangan lupa tap bintang dulu ya!⚠

Happy reading🧚‍♀️

•••

"Akan ada kisah yang lebih indah melebihi rencana yang sudah diidamkan."

_____

"Sayang kamu udah makan belum?" Tanya Roy perhatian sambil menyelinap rambut kekasihnya, Yang sedang bergelayut manja ditangan kekarnya.

"Udah kalau kamu?" Ujar Melynda pacarnya Roy.

"Belum,"

"Kenapa? Makan yah nanti kamu sakit."

"Aku gak nafsu makan kalau bukan kamu yang nyuapin,"

Okky dan Agil yang mendengarnya membulatkan matanya. "Fthhhahah jadi lo juga gak nafsu berak kalau bukan cewek lu yang nyebokin," seketika tawa Okky meledak dengan keras mendengar ucapan Agil yang ceplas ceplos.

Roy mendelik tajam, "Gak gitu juga kali!"

"Ngeliat lo pacaran bikin gue mau muntah." Ujar Okky meledek. Oh jadi dia belum tau gimana rasanya pacaran, atau emang sedang meledek dirinya sendiri.

"Diem lo jomblo karatan. makanya nyari pacar biar gak iri liatin kita pacaran, biar mulut biadab lo gak nyinyir mulu. Ya kan sayang." Melynda hanya menganguk sembari tersenyum.

"Halah gue juga lagi otewe kali. Awas aja lo kalau gue udah pacaran gue pastiin bakalan tebar keuwuan yang bisa bikin bibir kalian berdarah."

Mereka yang sedang disana terheran. "Loh apa hubunganya sama bibir berdarah?" Tanya Agil.

"Ya kan kalian gigit bibir sampai berdarah karena liat keuwuan gue sama pacar gue nanti si Memei," seketika tawa mereka meledak dengan keras.

"Bangun bos, cuci muka, sadar biar gak halu mulu." Ujar Agil tertawa sembari menepuk bahu Okky.

"Palingan juga tebar ke alayan bukan keuwuan dasar jamet, jamet." mereka langsung tertawa mengingat betapa alay nya Okky yang selalu bikin geli.

Tiba-tiba datang seorang cewek Cantik Menghampiri mereka berempat.

"Sayang kamu lagi ngapain?" Tanya cewek itu kepada Roy.

"Mampus!"

"Rasain!"

"Makanya jangan main cewek!"

"Mulai deh perangnya." Batin Roy meringis.

"Mending lo pergi dan urusin pacar lo yang rese itu. Babay selamat babak belur." Okky dan Agil tertawa saat Roy dibawa pergi dan direbut oleh 2 cewek.

"Dasar temen laknat bukanya bantuin!" Teriak Roy.

"Ini kita juga lagi bantuin..."

"Bantuin ngetawain hahahha.."

Setelah Roy tak terlihat, mereka berdua berhenti tertawa dan Agil melihat Andra dan Raka yang sedang berjalan kearahnya. "Eh itu siAndra dateng bareng Raka." Ujar Agil sambil menunjuk kearah objek. Dasar Agil main tunjuk-tunjuk.

"Buset Raka jangankan ciwi-ciwi gue aja yang cowok liat dia senyum bikin melenyot." Ujar Agil tabjuk. Karna Baru kali ini ia Melihat Raka yang senyum tetapi kepada gadis incaranya beberapa hari lalu. Namun saat gadis itu pergi bersama seorang cowok. Raka merubah raut wajahnya menjadi datar kembali.

"Jangan jadi homojigong deh lu, kelamaan jomblo ya gitu." Ujar Okky sambil menjitak kepala Agil.

"Yajelas lah dia kan susah move on dari gue," ujar Wulan yang sedang melewati meja mereka.