Between Us [end]✔️

28

SELAMAT TAHUN BARU GAIS!!

happy reading🥳🌻

Semenjak pembicaraannya dengan Abel, Naufal menjadi pendiam. Naufal yang biasanya merupakan moodmaker dengan segala kelalukannya yang random berubah 180° menjadi pendiam.

"iya gue tau hp lo baru, gak usah diliatin terus gitu." sindir Rendra kepada Naufal.

"lo kenapa si Fal? Jadi kalem gini." ujar Chandra yang melihat Naufal sedang menatap kosong ponsel ditangannya.

"gapapa, bengong tuh enak anjir. Cobain deh." jawab Naufal yang membuat teman-temannya kebingungan.

"kebanyakan main sama Retha jadi freak gini lo." ucap Jevano.

"si Retha freak tapi lo suka kan?" kedek Chandra.

"bacot." balas Rendra yang salah tingkah.

"eh ini kita cabut aja yuk gak usah ikut ke museum, cape anjir mending tidur di hotel." ucap Chandra.

"gue mau gitu si tapi anak osis mau gak mau ikut ke museum." balas Rendra.

"siapa suruh lo jadi osis, budak sekolah." ledek Chandra.

"ikut aja, ke museum merapi tuh seru tau kita naik jeep gitu nanti." ucap Naufal.

"tumben banget lo biasanya lo yang ngajak cabut." ucap Jevano.

"biar bisa sama bebeb Laura, kalo di hotel kita gak boleh ke kamar cewe." keluh Naufal.

"ya gak boleh lah tolil." jawab Chandra dengan melempar bantal kearah Naufal.

🐰🐰🐰

Benar kata Naufal, selama perjalanan merapi tour, seluruh siswa menggunakan mobil jeep yang susah disediakan, 1 jeep bisa berisikan 4orang.

Naufal, Jevano, Chandra dan Rendra berada di jeep warna hitam yang dikendarai mas Yono. Sedangkan Laura, Retha, Caca dan Grezy dikendarai oleh mas Toto. Mas Yono dan mas Toto ini akan menjadi tourguide mereka.

"kalo ini, museum Sisa Hartaku." jelas mas Toto dengan menunjukan suatu bangunan yang berisi sisa-sisa harta pemiliknya dulu.

Mas Toto menjelaskan secara detail apa saha barang-barang yang ada disana. Ada banyak sisa barang yang sudah terkena abu vulkanik disana, seperti lukisan, buku-buku bahkan motor.

Selagi mas Toto menjelaskan, Laura sambil menulis apa yang mas Toto jelaskan untuk membuat kliping hasil study tour ini.

"aw" rintih Abel yang kepalanya terbentur atas jeep dan rintihannya dapat terdengar oleh beberapa siswa.

"Abel!" teriak Naufal yang terdengar khawatir.

Laura melihat itu hanya mengerutkan dahi-nya bingung. Naufal memang tipe yang sangat melindungi perempuan, tapi biasanya dia tak peduli dengan Abel atau bahkan tak acuh dengan Abel.

Laura melihat Naufal yang menegelus kepala Abel yang terkena jeep, lalu tangan Abel yang mengelus perutnya yang bahkan tak terkena benturan apapun. Laura bertanya dalam diam, mengapa Abel mengelus perutnya yang tak terbentur itu. Entah lah.

"gak usah diliatin, nanti sakit hati." sindir Grezy kepada Laura yang tak melepas matanya dari Naufal dan Abel.

Laura yang merasa tersindir hanya menjawab "Naufal kan emang selalu care sama perempuan karna inget Winda dan ibunya, jadi ya wajar dia kaya gitu." kemudian Laura langsung melihat kearah lain.

"terlalu positif thingking juga gak baik loh Lau." ucap Caca

"wajar tapi gak ke mantan juga kali." sindir Grezy.